Heboh Truk Dihadang Pemotor di Jalan Bandung-Garut, Ini Penjelasan Polisi

Penulis: distopia

truk dihadang di jalan bandung-garut
Ilustrasi. (Freepik)
[galeri_foto] [youtube_embed]

Bagikan

BANDUNG, TEROPONGMEDIA.ID – Sebuah video yang memperlihatkan sebuah truk diadang oleh pengendara motor di jalan Bandung-Garut viral di media sosial. Aksi tersebut terekam langsung oleh kamera pengemudi truk hingga menimbulkan kekhawatiran warganet karena dianggap membahayakan keselamatan pengguna jalan.

Dalam video berdurasi kurang dari dua menit itu, tampak pengendara sepeda motor berboncengan dengan seorang penumpang sengaja mengemudikan motornya secara perlahan di depan truk.

Aksi tersebut menyebabkan laju kendaraan besar itu terhambat. Tak hanya itu, pengendara motor terlihat memberi isyarat dengan tangan kiri agar truk menepi ke bahu jalan.

Namun, sopir truk menolak menghentikan kendaraannya. Ia menilai tidak ada alasan yang jelas untuk menuruti permintaan tersebut. “

Saya sedang membawa barang yang ditunggu pembeli,” ujar sang sopir dalam rekaman video. Ia kemudian memilih untuk terus melaju sambil mengabaikan ancaman verbal yang dilontarkan pengendara motor tersebut.

Setelah video itu menyebar luas, pihak kepolisian bergerak cepat untuk menelusuri peristiwa tersebut. Kasi Humas Polres Garut, Ipda Susilo Adhi, mengonfirmasi bahwa insiden tersebut memang benar terjadi.

Namun, ia menjelaskan bahwa lokasi kejadian berada di wilayah hukum Polresta Bandung, bukan Garut.

“Pelaku sudah diamankan oleh Polsek Nagreg, Polresta Bandung. Jadi penanganannya dilakukan di sana,” kata Ipda Susilo melansir Republik, Senin (27/5/2025).

Baca Juga:

19 Korban Berhasil Dievakuasi, Tim Gabungan Hadapi Kendala Longsor Susulan Gunung Kuda Cirebon

Pemuda Tewas Mengenaskan Terlindas Truk Tambang di Parungpanjang Bogor

Pihak kepolisian belum merinci motif dari aksi penghadangan tersebut. Berdasarkan keterangan awal, tidak ditemukan indikasi tindak kriminal seperti perampokan atau pemerasan.

Meski demikian, tindakan pengendara motor itu tetap dianggap berbahaya karena dapat mengganggu kelancaran lalu lintas dan membahayakan pengguna jalan lainnya.

Sementara itu, Kapolsek Nagreg, Kompol Dede Sobandi, membenarkan bahwa kedua pelaku pengendara motor telah diamankan untuk dimintai keterangan.

“Kami sedang mendalami apakah ada unsur pidana dalam tindakan tersebut atau sekadar salah paham,” ujarnya.

Warganet pun bereaksi keras terhadap video tersebut. Banyak yang mengecam tindakan pengendara motor yang dinilai arogan dan sembrono.

“Kalau ada masalah, laporkan saja ke pihak berwenang. Jangan main hadang di jalan seperti preman,” tulis salah satu pengguna Instagram.

Insiden ini menjadi pengingat penting akan pentingnya etika berlalu lintas. Mengadang kendaraan lain di jalan umum bukan hanya melanggar aturan, tapi juga bisa membahayakan banyak pihak. Aparat kepolisian pun mengimbau masyarakat untuk segera melapor ke pihak berwajib jika menemukan tindakan mencurigakan di jalan.

(Dist)

Baca berita lainnya di Google News dan Whatsapp Channel
Berita Terkait
Berita Terkini
diskon tol
Diskon Tarif Tol untuk 110 Juta Orang, Pemerintah Siapkan Anggaran
IMG-20250309-WA0146-3348867044
Magomed Ankalaev Geram, Sindir Alex Pereira yang Terus Menghindar
Head Over Heels
tvN Bocorkan Poster dan Sinopsis Drakor Head Over Heels
Hijab Gen Z
Viral! Gaya Hijab Gen Z Ini Tuai Hujatan
IMG_1596
Menteri PKP Minta Kantor BP2P Jawa II Jadi Percontohan Nasional
Berita Lainnya

1

Suasana Asri di Pesawahan Kaki Gunung Malabar.

2

LPA Jabar Soroti Kebijakan Anak Sekolah Masuk jam 6 Pagi

3

Gunung Tangkuban Parahu Mengalami Peningkatan Aktivitas Gempa Vulkanik

4

Polres Garut Tangkap Oknum Guru Ngaji, Diduga Cabuli 10 Anak di Cikajang

5

Strategi Meningkatkan Pertumbuhan Bisnis UMKM
Headline
Tunjangan Guru Madrasah Cair Sebelum Lebaran
Mulai Juli 2025, Jam Masuk Sekolah di Jawa Barat Ditetapkan Pukul 06.30 WIB
Max-Verstappen-200-Grand-Prix-1187694081
Verstappen di Ujung Tanduk, Dihantui Regulasi Penalti Larangan Balapan
gunung tangkuban perahu
Aktivitas Gempa Gunung Tangkuban Perahu Meningkat, Masyarakat Diminta Jangan Panik
Satgas Antipremanisme, Farhan: Cicendo Termasuk Wilayah Beling
Soal Covid-19, Wali Kota Bandung: Sejauh Ini Terkendali

Dapatkan fitur lebih lengkap di aplikasi Teropong Media.