Heboh! Daging Kurban “Dijual” Rp15 Ribu di Bantargebang Bekasi, Warga Protes

Penulis: Aak

daging kurban dijual di bekasi - YouTube
(YouTube)
[galeri_foto] [youtube_embed]

Bagikan

BEKASI, TEROPONGMEDIA.ID — Viral praktik daging kurban “dijual” seharga Rp15 ribu per kantong mengundang kecaman warga di Kelurahan Cikiwul, Bantargebang, Kota Bekasi, Jawa Barat.

Daging yang seharusnya dibagikan gratis itu justru dibagikan melalui sistem kupon berbayar, lalu memicu kemarahan warganet setelah video kejadian tersebut viral di media sosial.

Dalam video yang beredar di platform X (Twitter) dan TikTok sejak Sabtu (7/6), terlihat dua ibu rumah tangga membawa kantong plastik berisi daging setelah “menebus” kupon seharga Rp15 ribu.

“Inilah daging kurban yang ditebus Rp15 ribu. Harusnya dibagikan gratis, bukan dijual,” tulis akun @MuhammadTuhasan yang membagikan rekaman tersebut.

Video lain dari akun @B3doel__ menunjukkan antrean panjang warga, termasuk seorang pria yang tampak kecewa saat diminta membayar.

“Gila. Daging kurban aja dimainin. Tega banget,” tulis pengunggah.

Menurut informasi yang beredar, lokasi kejadian berada di wilayah Cikiwul, Bantargebang, dengan dugaan keterlibatan oknum pengurus organisasi masyarakat berinisial T.

BACA JUGA

Heboh! Warga Tangsel Temukan Nama Pengurban di Paru-Paru Sapi Kurban

Sapi Kurban Kabur Sembunyi di Kafe di Batusangkar, Pengunjung Berhamburan

Seorang warga setempat yang enggan disebutkan namanya mengaku sistem kupon ini banyak digunakan warga, terutama pemulung.

“Yang menebus itu kebanyakan pemulung. Dan benar, orang yang mengelola ini salah satu pengurus ormas di sini,” ujarnya.

Hingga berita ini diturunkan, belum ada tanggapan resmi dari pihak kelurahan maupun kepolisian. Kasus ini menuai kritik tajam di media sosial, dinilai telah menodai makna ibadah kurban yang seharusnya murni untuk berbagi dengan mereka yang membutuhkan.

(Aak)

Baca berita lainnya di Google News dan Whatsapp Channel
Berita Terkait
Berita Terkini
jubelpose-in-wimbledon-tatjana-maria-erreichte-beim-bedeutendsten-tennis-turnier-der-welt-im-juli-erstmals-ein-grand-slam-halbfinale-als-zweifache-mutter-im-alter-von-34-jahren
Sejarah di Queen’s Club, Duo Under Dog Berebut Tahta di Final
Ganda Putra Indonesia Fajar-Rian Juara All England 2024
Jelang Tour Asia, Fajar Alfian Jajal Duet Baru dengan Shohibul Fikri
Takaaki-Nakagami-IDEMITSU-LCR-Honda
Nakagami Kembali ke MotoGP Gantikan Marini di Mugello
Pulau Aceh
Masinton Bantah Pulau Aceh Hadiah untuk Tapanuli
Tanah bergerak makam dipindahkan
Puluhan Makam Keluarga Dipindahkan Akibat Tanah Bergerak
Berita Lainnya

1

Program CSR PT Satria Piranti Perkasa Berikan Dukungan untuk Panti Asuhan di Karawang

2

Peringati Hari Lingkungan Hidup, PLN Dorong Kesadaran Kolektif Masyarakat dengan Gelar Aksi Bersih dan Salurkan Drop Box

3

Anak Main Masak-masakan, 3 Rumah dan 1 Masjid Terbakar di Cianjur

4

Satpol PP Gencar Tertibkan Bangunan Liar di Atas Sungai, Fokus Wilayah Buah Batu dan Bandung Kidul

5

Sah! Kang Awing Ditunjuk Jadi Plt Ketua PWI Kabupaten Bandung
Headline
pemerkosaan massal 1998.
Sebut Pemerkosaan Massal 1998 Hanya Rumor, Fadli Zon Dituntut Minta Maaf!
Tim SAR Gabungan Temukan Korban Terseret Arus di Pantai Barat Pangandaran
Tim SAR Gabungan Temukan Korban Terseret Arus di Pantai Barat Pangandaran
Kabar Duka, Penyiar Radio Sekaligus Musisi Gustiwiw Meninggal Dunia
Kabar Duka, Penyiar Radio Sekaligus Musisi Gustiwiw Meninggal Dunia
Akibat Pergerakan Tanah di Purwakarta, Warga Pindahkan Puluhan Makam
Akibat Pergerakan Tanah di Purwakarta, Warga Pindahkan Puluhan Makam

Dapatkan fitur lebih lengkap di aplikasi Teropong Media.