Haidar Alwi Ungkap Pemilik SHGB Lahan Pagar Laut Tangerang Terafiliasi Agung Sedayu, Aguan dan Keluarga

Haidar Alwi (Foto: Kabari).

Bagikan

JAKARTA,TEROPONGMEDIA.ID – Menteri Agraria dan Tata Ruang/Kepala BPN, Nusron Wahid mengakui lahan pagar laut misterius di Tangerang sudah memiliki Sertifikat Hak Guna Bangunan (SHGB).

Dari total 263 bidang yang memiliki SHGB, sebanyak 234 bidang di antaranya adalah atas nama PT Intan Agung Makmur. Sementara 10 bidang tercatat atas nama PT Cahaya Inti Sentosa. Sisanya 9 bidang atas nama perorangan.

Sedangkan 17 bidang lainnya bahkan sudah dilengkapi Sertifikat Hak Milik (SHM).

Menanggapi hal itu, Pendiri Haidar Alwi Institute (HAI), R Haidar Alwi menemukan bahwa PT Intan Agung Makmur terafiliasi dengan Agung Sedayu.

“Ya. PT Intan Agung Makmur selaku pemegang SHGB terbanyak memang terafiliasi dengan Agung Sedayu, Aguan dan anak-anaknya,” ungkap R Haidar Alwi, kepada wartawan, Senin (20/1/2025).

Berdasarkan data resmi yang diperolehnya dari Ditjen AHU, PT Intan Agung Makmur tercatat memilki direktur atas nama Belly Djaliel dan komisaris atas nama Freddy Numberi.

Pemilik PT Intan Agung Makmur adalah PT Kusuma Anugrah Abadi dan PT Inti Indah Raya dengan porsi kepemilikan saham masing-masing sebanyak 50 persen.

PT Kusuma Anugrah Abadi tercatat memiliki direktur atas nama Nono Sampono dan komisaris atas nama Belly Djaliel.

Pemilik PT Kusuma Anugrah Abadi adalah PT Agung Sedayu (99 persen) dan PT Alam Pusaka Jaya (1 persen).

BACA JUGA: Menteri Kelautan dan Perikanan Perintahkan Pagar Laut Dibongkar 2 x 24 Jam

PT Agung Sedayu tercatat memiliki direktur utama atas nama Nono Sampono, direktur atas nama Freddy Number dan komisaris atas nama Belly Djaliel.

Pemilik PT Agung Sedayu adalah PT Catur Kusuma Abadi Sejahtera dan PT Cahaya Bintang Sejahtera dengan porsi kepemilikan saham masing-masing sebanyak 50 persen.

PT Catur Kusuma Abadi Sejahtera memiliki direktur atas nama Alexander Halim Kusuma dan komisaris atas nama Richard Halim Kusuma.

Pemilik PT Catur Kusuma Abadi Sejahtera adalah Sugianto Kusuma (Aguan) dan tiga anaknya yaitu Luvena Katherine Halim, Richard Halim Kusuma dan Alexander Halim Kusuma. Mereka berempat memiliki porsi kepemilikan saham masing-masing 25 persen.

Di sisi lain, kuasa hukum Agung Sedayu Group, Muannas Alaidid pernah membantah keterlibatan kliennya dalam pemasangan pagar laut yang membentang sepanjang 30,16 km di pesisir Tangerang.

“Tidak ada keterlibatan Agung Sedayu Group dalam pemasangan pagar laut. Kami menegaskan hingga saat ini tidak ada bukti maupun fakta hukum yang mengaitkan Agung Sedayu Group dengan tindakan tersebut,” ujar Muannas Alaidid, kuasa hukum Agung Sedayu Group dalam keterangan tertulis, Kamis (9/1/2025) lalu.

 

(Agus/Budis)

Baca berita lainnya di Google News dan Whatsapp Channel
Berita Terkait
Berita Terkini
Durasi Reels Diperpanjang
Kabar Baik untuk Content Creator Cerita, Durasi Reels Instagram Diperpanjang!
Penyanyi Vidi Aldiano
Penyanyi Vidi Aldiano Jalani Kemoterapi Usai Pulang Umrah
Kontroversi Deddy Corbuzier
Kontroversi Deddy Corbuzier: Hubungan dengan Agnez Mo Saat di Bawah Umur
Link Squid Game IDLIX
Link Nonton Squid Game 2, Selain IDLIX!
Ghost Soccer Bola Mati
Shin Tae-yong Rambah Dunia Akting, Main di Film 'Ghost Soccer: Bola Mati'
Berita Lainnya

1

Daftar Pajak Isuzu Panther, Semua Tipe Lengkap!

2

Daftar Pajak Kijang Diesel, Semua Tipe Lengkap!

3

Menteri Satryo Didemo Pegawai Sendiri, Arogan Suka Main Tampar

4

Profil Satryo Soemantri Brodjonegoro, Menteri Kontroversial yang Didemo 235 Pegawai Kemendikti Saintek

5

Resmi Dibuka, Pendaftaran Calon Anggota Dewan Pers 2025-2028
Headline
Liverpool
Dietmar Hamann Yakin Mohamed Salah Lebih Bersinar di Bayern Munich
2025 Australian Open - Day 7
Tumbangkan Elena Rybakina, Madison Keys Kunci Tiket Perempatfinal Australian Open
AhsanHendra9_SF_WTF2022_PBSI_20221210
Indonesia Masters 2025, Laga Terakhir 'The Daddies' Sebelum Gantung Raket
Jorge Martin
Manajer Beberkan Fakta Soal Jorge Martin Minta Gaji Tinggi ke Ducati

Dapatkan fitur lebih lengkap di aplikasi Teropong Media.