BANDUNG, TEROPONGMEDIA.ID — Presiden ke-7 Indonesia Joko Widodo (Jokowi) bertemu dengan Presiden Prancis Emmanuel Macron di Vatikan. Keduanya bertemu di sela menghadiri pemakaman Paus Fransiskus.
Jokowi dan Macron bertemu pada Sabtu (26/4/2025) waktu setempat. Pertemuan keduanya terjadi di lapangan Basilika Santo Petrus, tempat dilaksanakan misa pemakaman Paus Fransiskus.
Jokowi mengenakan setelan jas dan peci berwarna hitam. Dia dan Macron terlihat saling berjabat tangan dan terlibat obrolan hangat.
Jokowi diketahui hadir di pemakaman Paus Fransiskus sebagai utusan Presiden Prabowo Subianto. Dia ditemani oleh tiga utusan presiden lainnya yaitu Menteri HAM Natalius Pigai, Wakil Menteri Keuangan Thomas Djiwandono hingga ketua panitia penyambutan kunjungan Paus Fransiskus di Indonesia tahun 2024 lalu, Ignatius Jonan.
Saat misa pemakaman Paus Fransiskus berlangsung, Jokowi terlihat duduk di deretan paling depan sejajar dengan pemimpin dunia lain. Dalam tayangan misa yang disiarkan Vatikan, Sabtu (24/6/2025), Jokowi tampak berada di samping Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky.
Deretan kursi yang ditempati Jokowi dikhususkan oleh perwakilan sejumlah pemimpin dunia. Jokowi berada dalam satu deretan dengan Presiden Amerika Serikat Donald Trump hingga Presiden Prancis Emmanuel Macron.
Lewat video yang diunggah di Instagram pribadinya hari ini, Jokowi juga membagikan momen saat menghadiri pemakaman Paus Fransiskus di Vatikan.
Jokowi, Natalius Pigai, Thomas Djiwandono, dan Ignatius Jonan mendapatkan kesempatan untuk berdoa di depan peti jenazah Paus Fransiskus yang berada di area dalam Basilika Santo Petrus.
Di area lapangan Santo Petrus, Jokowi menyampaikan pesan Prabowo. Dia mengatakan Indonesia merasakan kehilangan atas wafatnya Paus Fransiskus.
Baca Juga:
Hadiri Pemakaman Paus Fransiskus, Jokowi Ada di Barisan Paling Depan
“Pertama-tama kami ingin menyampaikan ucapan duka cita yang mendalam atas wafatnya Yang Teramat Suci Paus Fransiskus. Dan juga menyampaikan pesan dari Presiden Prabowo Subianto serta seluruh umat Katolik yang menghadiri pemakaman di Vatikan,” ujar Jokowi.
“Karena kita kehilangan seorang panutan yang memberikan warisan kecintaan atas perdamaian dunia, kemudian warisan atas kerendahan hati dan juga warisan untuk seluruh bangsa-bangsa di dunia ini,” sambungnya.
Jokowi turut menyampaikan ucapan doa agar Paus Fransiskus beristirahat dalam damai. Prosesi pemakaman Paus Fransiskus telah dilaksanakan pada Sabtu (26/4/2025) waktu setempat. Jenazah Paus Fransiskus dimakamkan di Basilika Santa Maria Maggiore di Roma, Italia.
(Kaje)