Gugurnya Mimpi Apple Punya Mobil Listrik, Apa Penyebabnya?

mobil listrik apple
Ilustrasi (Apple)

Bagikan

BANDUNG,TM.ID: Perusahaan teknologi Amerika, Apple gagal untuk menciptakan mobil listrik “I Car“, usai satu dekade perjuangan. Meskipun tidak pernah diumumkan secara resmi, proyek ini telah menjadi sorotan sejak tahun 2014.

Memuat Carscoops, proyek mobil listrik merek kepunyaan Steve Jobs ini dilaporkan memiliki desain futuristik, dilengkapi dengan navigasi suara, kemampuan otonom, dan fitur mewah.

Namun, keputusan untuk menghentikan proyek ini diambil setelah menelan biaya miliaran dolar, melibatkan lebih dari 2.000 karyawan dengan keahlian masing-masing.

Langkah Terhenti Apple Produksi Mobil Listrik

Proyek ambisius ini harus dihentikan karena kurangnya dukungan dari pihak internal Apple, terutama dari eksekutif paling berpengaruh.

Apple saat ini sedang mengurangi ambisinya terkait pengembangan I Car atau bahkan membatalkannya. Keputusan ini muncul dalam konteks kenaikan suku bunga yang menyulitkan keterjangkauan kendaraan listrik dan ketidakpastian terkait keamanan kendaraan otonom.

BACA JUGA: Mobil Listrik BYD Denza D9 Muncul di IIMS 2024, Rival Toyota Alphard

Dampak dari Kegagalan

Meskipun proyek ini telah berhenti, dampaknya tetap signifikan. Karyawan yang sebelumnya terlibat dalam proyek ini kemungkinan akan dipindahkan ke proyek lain, terutama di divisi kecerdasan buatan, yang menjadi fokus utama Apple saat ini.

Keputusan Apple untuk menghentikan proyek mobil listriknya terjadi di tengah-tengah tantangan dan perubahan dinamika industri otomotif global.

Kenaikan suku bunga, kekhawatiran akan keterjangkauan kendaraan listrik, dan kepercayaan masyarakat yang terguncang oleh serangkaian kecelakaan kendaraan otonom menjadi faktor-faktor yang mempengaruhi keputusan ini.

Dengan berakhirnya proyek I Car, Apple tampaknya lebih memusatkan perhatian pada pengembangan kecerdasan buatan, khususnya AI generatif.

Ini menandai pergeseran strategi dalam menghadapi tantangan industri dan menyesuaikan diri dengan dinamika pasar yang terus berubah.

 

(Saepul/Aak)

Baca berita lainnya di Google News dan Whatsapp Channel
Berita Terkait
Berita Terkini
Pantun Judi Online Kominfo
SMS Pantun Judi Online Kominfo Jadi Olok-olokan Netizen, Sindir Keras Peretasan PDN
Pemantauan Siber BSSN
Menkopolhukam: BSSN Lembaga Krusial dan Strategis Butuh Kolaborasi
pembuatan patung GWK-1
Fakta Menarik Pembuatan Patung GWK Bali, Libatkan 1.000 Pekerja
UNHCR Indonesia
Kemlu Peringatkan Para Pengungsi di UNHCR Indonesia untuk Menghormati Aturan Hukum
Alasan Bojan Hodak Belum Hadir
Ini Alasan Bojan Hodak Belum Hadir di Sesi Latihan
Berita Lainnya

1

Penuh Drama, Jeman Vs Denmark Berakhir 2-0 di Euro 2024

2

Tyronne del Pino, Pemain Asing Persib Yang Terbuang Kini Mulai Dilirik Bojan Hodak

3

Segini Anggaran Belanja Persib Bandung Jelang Liga 1 2024/2025

4

Gelombang Protes di Kenya: Tolak Kenaikan Pajak Demi Lunasi Utang IMF

5

Swiss Melaju ke Perempat Final Euro 2024 Setelah Singkirkan Italia 2-0
Headline
ketua kpu RI Hasyim Asy'ari
Ketua KPU Hasyim Asy'ari Dipecat Akibat Tindakan Asusila
Lionel Messi Tak Perkuat Argentina di Olimpiade Paris
Lionel Messi Tak Perkuat Argentina di Olimpiade Paris 2024
saksi sidang Praperadilan Pegi Setiawan
5 Saksi Bicara dalam Sidang Praperadilan Pegi Setiawan
Jokowi Backup Semua Data Nasional
Instruksi Jokowi, Backup Semua Data Nasional!