Gesekan Antara Ormas di Kota Bandung, Kapolsek: Situasi Terkendali dan Kondusif Saat Ini

Penulis: Rizky

Gesekan Antara Ormas di Kota Bandung
Kantor MPW Pemuda Pancasila Provinsi Jawa Barat (Rizky Iman/TM)

Bagikan

BANDUNG, TEROPONGMEDIA.ID — Kapolsek Regol, Kompol Heri Suryadi menyebut kejadian tersebut Rabu, sekitar pukul 14.30 WIB di mana terjadi sedikit gesekan kelompok ormas. Namun, situasi terkendali dan kondusif saat ini.

“Kami (Polsek Regol bersama Koramil Regol-Lengkong mendapat bantuan Polrestabes Bandung mengamankan situasi di TKP,” katanya di MPW Pemuda Pancasila Provinsi Jawa Barat, Rabu (15/1/2025).

Saat ini, lanjut Kompol Heri, tim tengah menelusuri apa yang terjadi hingga menyebabkan gesekan.

“Korban luka-luka masih kami identifikasi dengan mengecek ke RS. Dan, motifnya masih diselidiki apa yang menjadi penyebab terjadinya gesekan ormas ini,” ucapnya

Saat disinggung terkait antisipasi terjadinya penyerangan kembali, Kompol Heri mengatakan pihaknya sudah menerjunkan personel baik dari Polsek, TNI-Polri, serta Polrestabes.

“Sekitar ada 50 personel yang saat ini diterjunkan,” ujarnya

Sementara itu, Satuan Tugas PP Jabar, Abah Yadi mengungkapkan kronologis awal kejadian penyerangan yang diduga dari ormas Grib.

“Kronologis tepatnya saya pun enggak tahu. Tadi padahal saya sempat ke tempat acara mereka bahkan sampai berjabat tangan dengan mereka dan meminta di Bandung ini mesti cipta kondusif tak seperti di wilayah Jateng,” kata Abah Yadi di lokasi.

Setelah pulang acara tersebut, Abah Yadi mengaku pulang ke kantor MPW PP Jabar di Jalan BKR, tiba-tiba tidak tahu permasalahannya apa, pihak Grib yang berjumlah ratusan datang dan melakukan penyerangan

“Kebetulan dari kami PP sedikit orangnya dan berada di dalam kantor,” ucapnya.

BACA JUGA: Ricuh! Bentrokan Ormas di Jalan BKR Kota Bandung, Pemuda Pancasila Vs GRIB

Dari penyerangan tersebut, Abah Yadi mengatakan, satu unit motor rusak, dua unit mobil rusak, kantor PP kacanya pecah, lalu dari anggota PP ada yang tangannya sobek, punggungnya sobek, dan telinganya.

“Ada sekitar enam orang yang menjadi korban,” ungkapnya.

 

(Rizky Iman/Usk)

Baca berita lainnya di Google News dan Whatsapp Channel
Berita Terkait
Berita Terkini
Zheng Qinwen
Akhiri Rekor Enam Kekalahan Beruntun, Zheng Qinwen Singkirkan Sabalenka di Roma
csm_2025_01_30-adnan-indah_8f725331ce
Tiga Wakil Ganda Indonesia Tembus Perempat Final Thailand Open 2025
Barcelona
Barcelona Kunci Gelar La Liga 2024/2025 Usai Tekuk Espanyol 2-0
Mobil damkar
2 Mobil Damkar Dikerahkan untuk Tangani Kebakaran di Gang Guntur Cianjur
Pengancaman dan kekerasan
Pelaku Pengancaman Terkait Pengelolaan Lahan Parkir di Bekasi Dibekuk Polisi
Berita Lainnya

1

Ini Syarat dan Cara Daftarkan Anak ke Barak Militer

2

Fakultas Komunikasi dan Ilmu Sosial Telkom University Dorong Digitalisasi Promosi Wisata Desa Sugihmukti Lewat Produksi Video Profil

3

Daftar Pajak Kijang Diesel, Semua Tipe Lengkap!

4

Daftar Pajak Isuzu Panther, Semua Tipe Lengkap!

5

Strategi Bisnis “Purple Cow/ Sapi Ungu”
Headline
luca-marini-repsol-honda-team
Luca Marini Akui Kesalahan Strategi di MotoGP Prancis
anggota dprd lampung utara
Usai Viral Sawer DJ, Anggota DPRD Lampung: Bukan Melanggar Norma!
Gunung Cikuray Garut - Pendaki Hilang - Foto Kuttab Digital
Pendaki Asal Karawang Hilang di Gunung Cikuray Garut, Tim SAR Lakukan Operasi Pencarian
ijazah jokowi
Polemik Ijazah Jokowi, Rektor dan Dekan UGM Digugat Rp69 Triliun!

Dapatkan fitur lebih lengkap di aplikasi Teropong Media.