JAKARTA, TEROPONGMEDIA.ID — Gencatan senjata antara Israel dan Iran yang diumumkan Presiden Amerika Serikat (AS) Donald Trump ternyata tidak terbukti benar. Faktanya, Iran masih meluncurkan serangan rudal ke Israel, beberapa saat setelah pengumuman Trump.
Pasca Israel menyerang Teheran Selasa pagi, media Iran resmi melaporkan bahwa militernya telah menembakkan gelombang rudal kelima ke Israel.
“Gelombang kelima serangan rudal pagi ini dari Iran sedang menuju ke wilayah yang diduduki,” tulis Irib di Telegram, melansir AFP, Selasa (24/6/2025).
Sementara itu, sirine dilaporkan berbunyi di Israel utara Selasa ini saat militer mengatakan sedang berupaya untuk mencegat rentetan rudal Iran terbaru. Warga pun diminta melindungi diri.
BACA JUGA:
“Beberapa saat yang lalu, sirene berbunyi di beberapa daerah di Israel utara setelah teridentifikasinya rudal yang diluncurkan dari Iran ke Negara Israel,” kata tentara Israel (IDF) dalam sebuah pernyataan seraya menybut pihaknya masih beroperasi untuk mencegat dan menyerang jika diperlukan untuk menghilangkan ancaman.
Sebelumnya, layanan darurat mengatakan pada hari Selasa bahwa tiga orang tewas dalam serangan rudal Iran di Israel selatan. Ini persisi beberapa saat sebelum gencatan senjata diumumkan Trump akan segera dimulai, bersamaan dengan serangan Iran ke pangkalan militer AS di Qatar.
(Dist)
