BANDUNG, TEROPONGMEDIA.ID — Pabrikan otomotif asal Jepang, Mitsubishi baru saja meluncurkan versi terbaru pada SUV Outlander PHEV dengan beberapa perubahan minor pada eksterior maupun interior.
President & CEO Mitsubishi Motors Europe, Frank Krol menyatakan, SUV ini memiliki kekuatan jarak tempuh listrik yang lebih fleksibel serta sistem bantuan serta kenyamanan yang lebih baik daripada versi sebelumnya.
“Mobil ini memiliki daya jelajah lebih luas dengan kualitas yang meningkat secara signifikan, mengedepankan pendekatan omotenashi Jepang yang cermat terhadap detail dan kenyamanan. New Outlander PHEV adalah langkah selanjutnya dalam inovasi produk kami,” ungkap Krol dalam keterangan resminya, Jumat (04/10/2024).
Perubahan Mitsubishi Outlander PHEV
Mulai dari tampilan , Mitsubishi memberikan sentuhan baru pada Outlander PHEV dengan pelek alloy terbaru berukuran 18 inci dan 20 inci, penyegaran pada lampu belakang, serta desain grill sehingga tampila lebih terporporsi.
BACA JUGA: Nissan Serena E-Power vs Toyota Voxy, Mana MPV Kelas Menengah Terbaik?
Hadir juga pilihan warna baru, Moonstone Grey, yang memberikan kesan elegan dan bisa menjadi pilihan bagi konsumen.
Beralih ke bagian interior, Outlander PHEV menyuguhkan kemewahan dengan layar infotainmen touchscreen berukuran 12,3 inci, meningkat dari 9 inci sebelumnya.
Sistem infotainmen ini sudah mendukung Apple CarPlay dan Android Auto, serta fitur aktivasi suara dengan perintah “Hello Mitsubishi”.
Tampilan instrumen kluster digital juga lebih besar 12,3 inci, memudahkan pengemudi dalam memantau indikator kecepatan dan informasi teknis lainnya.
Fitur terbaru lainnya termasuk cermin belakang digital dan kursi depan berventilasi yang menggabungkan fungsi pemanas dan pijat.
Fitur lainnya dari bagian audio, Mitsubishi juga menjalin kerja sama dengan Yamaha untuk menghadirkan sistem audio berkualitas tinggi. SUV ini kini memiliki opsi sistem audio 8 atau 12 speaker, tergantung pilihan pembeli.
Performa
Bergeser ke Bagian Performa, Outlander PHEV tmasih mengandalkan mesib 2,4 liter DOHC yang telah dikembangkan dengan sistem pendingin yang lebih baik, serta efisiensi bahan bakar meningkat.
Perpaduan tenaga mesin dan motor listrik memungkinkan SUV ini memproduksi tenaga gabungan hingga 225 kW atau setara dengan 302 dk.
Mobil ini juga mendapatkan peningkatan kapasitas baterai yang lebih besar, kini mencapai 22,7 kWh, menggantikan kapasitas sebelumnya yang hanya 20 kWh.
Dengan peningkatan ini, SUV ini dapat memberikan daya jelajah listrik murni hingga 86 km berdasarkan siklus WLTP. Mitsubishi mengklaim efisiensi bahan bakar kendaraan ini mencapai 0,8 l/100 km dengan emisi CO2 yang rendah, yaitu 19 g/km.
Seluruh jangkauan kendaraan ini, baik dari bensin maupun listrik mampu mencapai 844 km. Mitsubishi berencana untuk mulai merakit Outlander PHEV terbaru ini pada akhir tahun ini, dan rencananya siap edar di Eropa pada Maret 2025 mendatang.
Namun, sampai saat ini Mitsubishi Indonesia belum mengambil rencana untuk menghadirkan Outlander versi terbaru ke pasar tanah air.
(Saepul/Budis)