Fakta BPOM Temukan Kontaminasi Bakteri Pada Jajanan La Tiao

KONTAMINASI BAKTERI LA TIAO
(x)

Bagikan

BANDUNG, TEROPONGMEDIA.ID — Badan Pengawas Obat dan Makanan RI (BPOM) dan pihak terkait melakukan investigasi, termasuk pengambilan sampel pangan dan pengujian laboratorium setelah terjadinya Kejadian Luar Biasa Keracunan Pangan (KLB KP) yang terjadi di beberapa wilayah Indonesia.

Adapun wilayah yang terdampak KLB KP di antaranya, Lampung, Sukabumi, Wonosobo, Tangerang Selatan, Bandung Barat, Pamekasan, dan Riau.

Hasil Pengujian Lab

Berdasarkan hasil pengujian sementara, BPOM menemukan adanya kontaminasi bakteri golongan Bacillus cereus pada produk pangan olahan la tiao.

Produk pangan olahan la tiao yang diduga menyebabkan KLB KP merupakan produk pangan berbahan dasar tepung dan memiliki karakteristik tekstur kenyal, serta pedas dan gurih.

Terdapat empat varian la tiao yang sudah menjalani tes laboratorium dan ditemukan bakteri. Di antaranya:

  • C&j Candy Joy Latiao
  • Luvmi Hot Spicy Latiao
  • KK Boy Latiao
  • Lianggui Latiao

“Sebaiknya kalau dia bawa tentengan dari luar negeri, jajanan cemilan la tiao, dibuang saja, jangan dimakan, bila dimakan masih ada risiko terjadi seperti di 7 lokasi KLB keracunan pangan,” ungkap Taruna.

Siasat BPOM usai Menemukan Kontaminasi

BPOM telah melakukan pemeriksaan sarana peredaran (gudang importir dan distributor) terhadap penerapan Cara Peredaran Pangan Olahan yang Baik (CPerPOB), dengan hasil pemeriksaan sarana tidak memenuhi ketentuan (TMK).

Selain itu, BPOM mengeluarkan perintah pada importir untuk melakukan penarikan segera dari peredaran. Begitu juga dengan melakukan pemusnahan terhadap produk yang diduga menyebabkan KLB KP dan melaporkan pelaksanaannya ke BPOM.

BPOM juga telah melakukan pengamanan setempat sementara seluruh produk pangan la tiao dari peredaran. Selain itu melakukan penangguhan sementara registrasi dan importasi produk pangan olahan jajanan tersebut sampai proses pemeriksaan dan pengujian selesai.

BPOM menginstruksikan seluruh pelaku usaha pangan untuk selalu memproduksi dan mengedarkan produk pangan olahan dengan mematuhi standar keamanan pangan, menggunakan bahan baku yang aman, serta menjamin keamanan produk hingga ke konsumen akhir.

Apabila pelaku usaha terbukti melakukan pelanggaran, BPOM akan melakukan penindakan sesuai ketentuan perundang-undangan yang berlaku.

BACA JUGA: BPOM Tegaskan Hoax, Soal Warna Tutup Botol Air Dalam Kemasan Menandakan Jenis Airnya

Imbauan

BPOM mengimbau masyarakat untuk mengenali produk pangan olahan yang aman dan memerhatikan cara penyimpanan pangan sesuai anjuran produsen.

Khusus bagi kelompok rentan seperti anak-anak, ibu hamil, ibu menyusui, dan lanjut usia, sebaiknya menghindari konsusmis pangan olahan dengan rasa pedas menyengat. Utamakan untuk mengonsumsi pangan yang aman, bermutu, dan bergizi.

BPOM mengajak masyarakat untuk menjadi konsumen cerdas dan berdaya dengan selalu menerapkan Cek KLIK (Kemasan, Label, Izin edar, dan Kedaluwarsa) sebelum membeli atau mengonsumsi produk pangan olahan.

Selain itu, BPOM melakukan monitoring dan pengawasan pre- dan post-market terhadap sarana dan produk yang beredar untuk melindungi masyarakat.

 

 

(Kaje/Usk)

Baca berita lainnya di Google News dan Whatsapp Channel
Berita Terkait
Berita Terkini
Tyronne del Pino Singgung Soal Dampak Menurunnya Kondisi Fisik
Tyronne del Pino Singgung Soal Dampak Menurunnya Kondisi Fisik Terhadap Performa Permainan Persib
Tiket reguler premium Solo Safari
Cari Tahu Perbedaan Tiket Reguler dan Premium Solo Safari!
Rak Menjaga Buku
Inilah Alasan Kenapa Kamu Harus Punya Rak Buku!
Risiko suntik testosteron
Apakah Suntik Testosteron Memiliki Risiko Tinggi?
Liburan Akhir Tahun
Dave Hendrik Liburan Akhir Tahun di Korea Selatan
Berita Lainnya

1

Anggota Komisi 2 DPRD Jabar Imbau Masyarakat Aware Terhadap Konsumsi Makanan dengan Kadar Gula Tinggi

2

Daftar Pajak Isuzu Panther, Semua Tipe Lengkap!

3

Aktivitas Kawah Sileri Gunung Dieng Meningkat, Masyarakat dan Wisatawan Tidak Masuki Wilayah Radius 500 Meter

4

Gunung Mas Group (GMG) dan LKP Bina Ilmu Gelar Pelatihan Operator Dump Truck ke-2 yang Didukung Disnakertrans Malut

5

Hampir Mirip, Ini Perbedaan Gejala Herpes dan Gigitan Tomcat
Headline
Manchester United Siapkan Pengganti Rashford
Manchester United Siapkan Pengganti Rashford
Man City Incar Kiper Sensasional Juventus
Man City Incar Kiper Sensasional Juventus
Pesawat Azerbaijan Airline Jatuh di Kazakhstan
Pesawat Azerbaijan Airline Jatuh di Kazakhstan: 38 Tewas, 29 Selamat
Gempa Guncang Nanggroe Aceh Darussalam
Gempa Magnitudo 4,3 Guncang Nanggroe Aceh Darussalam

Dapatkan fitur lebih lengkap di aplikasi Teropong Media.