F1 2025 Diprediksi Persaingan Ketat Bakal Terjadi

Penulis: usamah

F1 2025 Diprediksi Persaingan Ketat Bakal Terjadi di
Para pembalap F1 saat berlaga pada musim 2024 (Media Officer F1)
[galeri_foto] [youtube_embed]

Bagikan

BANDUNG, TEROPONGMEDIA.ID — Mantan bos tim Haas Guenther Steiner memprediksi persaingan ketat pada musim F1 2025 dengan berbagai pemenang berbeda sepanjang tahun. Mantan kepala tim Haas ini menilai McLaren dan Ferrari sebagai tim terkuat berdasarkan performa musim sebelumnya.

Musim 2024 menyaksikan empat tim teratas bersaing sengit hingga akhirnya McLaren keluar sebagai juara konstruktor. Ferrari berada di posisi kedua, sementara Red Bull dan Mercedes harus puas di urutan ketiga serta keempat.

Tiga dari empat tim besar mengalami perubahan susunan pembalap menjelang musim 2025, dengan perombakan signifikan. Lewis Hamilton bergabung dengan Ferrari, Liam Lawson masuk Red Bull, dan Kimi Antonelli debut bersama Mercedes.

Steiner menilai perubahan ini akan memberikan keuntungan lebih besar bagi Ferrari dan McLaren dibanding Red Bull serta Mercedes. “Kedua tim tersebut memiliki kombinasi pengalaman dan pengembangan mobil yang lebih baik di akhir 2024,” katanya di F1 Official, Selasa (4/3/2025).

BACA JUGA: 

Gerhard Berger Yakin Ferrari Akan Raih Gelar Juara Dunia di F1 2025

F1 2025: Lewis Hamilton Antusias Debut Bersama Scuderia Ferrari

 

Menurut Steiner, McLaren dan Ferrari memahami keseimbangan aerodinamika, pengendalian, serta faktor teknis lain yang membuat mobil lebih kompetitif. Ia juga menyoroti pengalaman duet pembalap mereka sebagai faktor kunci dalam perburuan gelar.

Red Bull dan Mercedes dinilai kurang unggul karena masing-masing memiliki pembalap baru yang belum menjalani musim penuh. Meski berbakat, pemula tetap membutuhkan waktu beradaptasi dengan tekanan balapan sepanjang musim.

Steiner bahkan sedikit condong memilih McLaren sebagai favorit juara berdasarkan perkembangan signifikan mereka tahun lalu. “Saya yakin tim asal Woking itu bisa tampil lebih konsisten dan bersaing di puncak klasemen,” ucapnya.

Selain persaingan tim, Steiner juga memprediksi bahwa musim 2025 akan menghadirkan lebih dari satu pemenang berbeda. Ia yakin balapan akan lebih terbuka, seperti musim sebelumnya yang menghasilkan berbagai juara.

Sementara itu, perubahan regulasi untuk 2026 menjadi tantangan lain bagi tim dalam menentukan strategi pengembangan. Menurut Steiner, mayoritas tim akan mulai fokus pada pengembangan mobil 2026 setelah pertengahan musim 2025.

Hanya tim yang bertarung dalam perebutan gelar juara dunia yang mungkin tetap mengembangkan mobil 2025 lebih lama. Jika persaingan sangat ketat, tim bisa menunda transisi pengembangan untuk memastikan kemenangan musim ini.

Steiner menyebut bahwa McLaren dan Ferrari harus memanfaatkan momentum awal musim sebelum semua tim mulai mengalihkan fokus. Keseimbangan strategi pengembangan dan performa di lintasan akan menentukan hasil akhir kejuaraan.

Grand Prix Miami pada Mei akan menjadi salah satu ajang penting untuk melihat tren kekuatan tim musim ini.

 

(Usk)

Baca berita lainnya di Google News dan Whatsapp Channel
Berita Terkait
Berita Terkini
Kantongi Alejandro Garnacho, Kakang Rudianto Senang Bisa Kalahkan Manchester United
Kantongi Alejandro Garnacho, Kakang Rudianto Senang Bisa Kalahkan Manchester United
Madura United Perpanjang Kontrak 3 Pemain Muda Potensial
Madura United Perpanjang Kontrak 3 Pemain Muda Potensial
Caketum PPP
Digadang Caketum PPP, Jenderal Dudung: Saya Tidak!
Longsor Gunung Kuda Cirebon
Tim SAR Gabungan Lakukan Pencarian Korban Longsor Gunung Kuda Cirebon, 4 Orang Meninggal
visa haji furoda-1
BP Haji Sebut Tahun Ini Arab Saudi Tak Keluarkan Visa Haji Furoda
Berita Lainnya

1

PLN UP3 Majalaya Lakukan Kunjungan Pelanggan ke PT Danarmas Concern, Dukung Industri Tekstil dan Energi Hijau

2

Umuh Muchtar Sambangi Rumah Duka Dua Bobotoh Asal Garut Yang Tewas Dalam Kecelakaan

3

OJK Gandeng Sektor Jasa Keuangan Dorong Ekonomi Daerah Melalui Komoditas Unggulan di Jawa Barat

4

Daftar Pajak Isuzu Panter 2024, Lengkap Semua Tipe!

5

Gempa Magnitudo 4,2 Guncang Kabupaten Bandung
Headline
Longsor Gunung Kuda Cirebon
Longsor Terjadi di Kawasan Tambang Gunung Kuda Cirebon, Korban Tertimbun
Menaker Terbitkan SE Rekrutmen Bebas Diskriminasi
Dunia Usaha Diminta Transparan, Menaker Terbitkan SE Rekrutmen Bebas Diskriminasi
Gempa Kabupaten bandung
Gempa Magnitudo 4,2 Guncang Kabupaten Bandung
Kemkomdigi Blokir Archive.org
Ada Konten Judol-Pornografi, Kemkomdigi Blokir Archive.org

Dapatkan fitur lebih lengkap di aplikasi Teropong Media.