Eskalasi Konflik Palestina Israel Meningkat, Kemlu RI Prihatin Minta Akar Konflik Diselesaikan

Penulis: Masnur

qunut nazilah
Eskalasi konflik Palestina dan Israel meningkat. (Foto: Istimewa)
[galeri_foto] [youtube_embed]

Bagikan

GAZA,TM.ID: Meningkatnya eskalasi konflik yang terjadi antara Pelastina dan Israel membuat Kementerian Luar Negeri Indonesia (Kemlu RI) menyuarakan keprihatinannya.

Indonesia turut prihatin dengan kondisi yang terjadi terkait dengan suhu konflik yang terjadi sekarang.

“Indonesia sangat prihatin dengan meningkatnya eskalasi konflik antara Palestina-Israel,” begitu bunyi pernyataan dari Kementerian Luar Negeri Indonesia dalam akun resmi platform X, Minggu (8/10/2023).

Kemlu RI turut meminta supaya tindakan kekerasan untuk segera dihentikan, agar tidak terjadi jumlah korban manusia yang terus bertambah.

Mereka juga mendesak supaya akar dari konflik yakni pendudukan wilayah Palestina oleh Israel segera dituntaskan, sesuai parameter yang sudah disepakati PBB.

BACA JUGA: Anak-Anak Gaza Minta WFP PBB Tidak Tanggauhkan Bantuan

Konflik yang terjadi antara Palestina dan Israel di wilayah Jalur Gaza meletus, menyusul ketegangan yang terjadi setelah penutupan pintu masuk dan keluar di wilayah tersebut, di beberapa waktu lalu.

Bahkan Perdana Menteri Israel, Netanyahu secara tegas menyatakan perang terbuka kepada Palestina.

Kementerian Luar Negeri dan Ekspatriat Palestina, di hari Sabtu (7/10) kemarin mengatakan kalau mengakhiri pendudukan Israel di wilayah Palestina, adalah menjadi jaminan satu-satunya kepada perdamaian, keamanan dan stabilitas di Kawasan, seperti dikutip dari kantor berita Palestina WAFA.

Dalam pernyataannya, kementerian itu mengatakan jika mereka sudah berulang kali memperingatkan jika konflik Palestina dan tidak diselesaikan, dan rakyat Palestina tidak diberikan hak untuk menentukan nasib sendiri, akan memberikan konsekuensi serius.

“Kami juga telah memperingatkan konsekuensi dari provokasi dan serangan yang dilakukan setiap hari, terorisme yang terus berlanjut oleh para pemukim dan pasukan pendudukan Israel, serta penggerebekan terhadap Masjid Al Aqsa dan situs-situs suci Kristen dan Islam,” begitu kata mereka.

BACA JUGA: Fadli Zon Sindir PBB Terkait Serangan Israel Ke Palestina

Pernyataan tersebut disampaikan terkait dengan respons kondisi yang terjadi sekarang, saat Israel melancarkan serangan ke Jalur Gaza.

Alasan serangan itu dilakukan sebagai bentuk balasan terkait dengan rentetan roket yang diluncurkan pasukan militan Palestina ke wilayah Israel di beberapa waktu kemarin.

Baca berita lainnya di Google News dan Whatsapp Channel
Berita Terkait
Berita Terkini
Rachel Vennya
Okin Janji Gak Selingkuh Lagi Kalau Balikan Sama Rachel Vennya 
survei mobil listrik
Survei Masih Banyak yang Ogah Beli Mobil Listrik, Bukan hanya soal SPKLU!
Polda Jawa Barat Tetapkan 7 Tersangka Perusakan Villa Retret di Sukabumi
Polda Jawa Barat Tetapkan 7 Tersangka Perusakan Villa Retret di Sukabumi
mobil listrik terbaru
Bocoran Mobil Listrik Terbaru VinFast, Model SUV dengan Tenaga Melimpah!
Beras SPHP
Beras SPHP Dioplos dan Dijual Jadi Beras Premium, Negara Rugi Rp2 Triliun
Berita Lainnya

1

Remu Suzumori Masuk Daftar 7 Aktris Paling Sukses di Jepang

2

Cek! Kisi-kisi Ujian Tes Terstandar SPMB Jabar 2025

3

Gold's Gym Mendadak Tutup Hampir Seluruh Cabang, Member Tuntut Refund Rp4,4 Miliar!

4

Pay Per View Byon Combat: Meninjau Salah Satu Konsep Bisnis Heart dan Hub Combat Sport Asia 

5

12.707 Pendaftar! Beasiswa Aperti BUMN Buka Jalan bagi Mahasiswa Berprestasi Seluruh Indonesia
Headline
CD album virgin lorde
CD Album 'Virgin' Lorde Bikin Pusing Penggemar, Estetik Tapi Gagal!
Pajak Olahraga Jakarta
Puluhan Jenis Olahraga di Jakarta Kena Pajak 10 Persen, Ini Daftarnya
Gunung Tangkuban Parahu - Dok Badan Geologi
Gunung Tangkuban Parahu Catat 130 Gempa dalam Sehari
Susi Air Terbang Lagi, Husein Mulai Hidup, Farhan Siapkan Strategi Rute Baru Hingga Jet Kembali
Susi Air Terbang Lagi, Husein Mulai Hidup, Farhan Siapkan Strategi Rute Baru Hingga Jet Kembali

Dapatkan fitur lebih lengkap di aplikasi Teropong Media.