Erick Thohir Tegaskan Dukungan untuk UMKM di Era Presiden Prabowo Subianto

Penulis: Budi

Ketua Umum PSSI Erick Thohir membangun fondasi klub sepakbola Inter Milan
Menteri BUMN Erick Thohir (dok PSSI)
[galeri_foto] [youtube_embed]

Bagikan

BANDUNG, TEROPONGMEDIA.ID – Menteri BUMN Erick Thohir menegaskan komitmen pemerintah dalam mendukung Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM), termasuk melalui kebijakan yang memastikan tender proyek BUMN di bawah Rp15 miliar hanya dapat diikuti oleh UMKM.

Erick juga menekankan larangan keras keterlibatan pihak-pihak terkait seperti keluarga pengelola BUMN, yayasan, serta anak perusahaan dalam tender ini.

Erick menjelaskan bahwa Kementerian BUMN memiliki sejumlah program strategis untuk memperkuat sektor UMKM. Program-program tersebut akan terus dilanjutkan di bawah kepemimpinan Presiden Prabowo Subianto guna mencapai kemandirian ekonomi yang berkelanjutan.

“Insya Allah kita kerja konkret untuk menuntaskan arahan Bapak Presiden bagaimana kita menjadi negara mandiri dan memastikan UMKM memiliki fondasi yang jelas, baik dari sertifikasi, pendanaan, hingga akses pasar,” ungkap Erick melansir Antara.

Dalam mendukung pemberdayaan masyarakat, Erick juga menyoroti keberhasilan program Mekaar (Membina Ekonomi Keluarga Sejahtera) oleh PT Permodalan Nasional Madani (PNM). Hingga saat ini, lebih dari 21,2 juta ibu usahawan ultra mikro telah mengakses pembiayaan melalui program ini.

BACA JUGA: Cek Fakta: Rugikan UMKM, Prabowo Mau Blokir TikTok Shop?

Setiap penerima manfaat rata-rata mendapatkan bantuan modal usaha sebesar Rp1 juta hingga Rp5 juta, yang digunakan untuk mengembangkan usaha mereka di berbagai sektor produktif.

Dengan langkah-langkah konkret ini, Erick berharap UMKM dapat berkembang menjadi pilar utama perekonomian nasional. Kebijakan pro-UMKM ini sejalan dengan visi Presiden Prabowo Subianto untuk menciptakan ekosistem ekonomi yang lebih inklusif dan mandiri.

“Pemerintah berkomitmen memastikan UMKM tumbuh berkelanjutan dan menjadi tulang punggung pembangunan ekonomi Indonesia,” tegas Erick.

 

(Budis)

Baca berita lainnya di Google News dan Whatsapp Channel
Berita Terkait
Berita Terkini
Kabupaten Bandung Barat ganti nama
Bandung Barat Terkesan Cuma Nama Arah Mata Angin, Perlukah Diganti?
produksi gabah subang
Subang Lampaui Target Produksi Gabah, Rekor Tertinggi se-Jabar
Dampak Positif dan Negatif AI
Mark Zuckerberg Rekrut Jenius AI Dunia dengan Gaji Rp13 Miliar per Bulan
Sadar Pajak
Sadar Pajak, Bukti Cinta Pada Bangsa dan Negara
Karawang Desa
Pemkab Karawang Wajibkan Transaksi Nontunai di Desa
Berita Lainnya

1

Gunung Semeru Erupsi Tinggi Kolom Abu Capai 1.000 Meter, Tidak Beraktivitas di Sektor Tenggara Besuk Kobokan

2

Tata Cara Memilih Pemain Untuk Mengisi Skuat Liga Indonesia All Star di Piala Presiden 2025

3

Pemkot Bandung Belum Beri Penjelasan Terkait Jual Beli Kursi SPMB, Masih Tunggu APH

4

BMKG Ungkap Hujan di Musim Kemarau Berdampak pada Sektor Pertanian

5

Penggalian Kabel Bawah Tanah di Bandung Kini Pakai Teknologi Canggih, Jalan Mulus Tanpa Macet
Headline
Kemenaker Minta Pekerja Bersabar, BSU Rp 600.000 Segera Cair?
Kemenaker Minta Pekerja Bersabar, BSU Rp 600.000 Segera Cair?
Di Tengah Ketegangan dengan Israel Iran Diguncang Gempa 5,2 Magnitudo
Di Tengah Ketegangan dengan Israel, Iran Diguncang Gempa 5,2 Magnitudo
Sampah Monju - Instagram Sekda Jabar Herman Suryatman jpg
Tumpukan Sampah dan Bau Busuk 'Hiasi' Area Monju, Sekda Jabar Panik: "Era pisan!"
Tiga TPA Resmi Diduga Lakukan Pelanggaran, KLH Lakukan Penyidikan
Tiga TPA Diduga Lakukan Pelanggaran, KLH Lakukan Penyidikan

Dapatkan fitur lebih lengkap di aplikasi Teropong Media.