BANDUNG,TM.ID: Potensi pesepakbola asal Kota Bandung rupanya semakin diakui di kancah Asia Tenggara. Pada helatan Internasional bertajuk Turnamen Borneo Cup 2023, terdapat dua pemain muda asal Bandung yang memperkuat tim asal Filipina.
Kedua pemain tersebut ialah Rafa Aprilio dan Dirga Budiarta yang tampil bersama tim asal Philipina, Makati Football Club (MFC) usia U-12. Keduanya merupakan siswa SSB Saswco Bandung.
Turnamen Borneo Cup 2023 ini diikuti oleh delapan tim, Grup A: AYFI (Australia), FC Setia Alam (Kuala Lumpur), MMT 2 (Keningau), TABS (Sabah). Sementara Grup B: Makati Football Club (Philipina), KJS Tuaran, MMT 1 (Keningau), SK Likas (Sabah).
Selama berkiprah di ajang tersebut, kedua talenta muda asal Bandung itu membuktikan kemampuannya di hadapan tim lain. Hal itu juga sekaligus membuktikan bahwa bibit sepakbola Indonesia mampu bersaing dengan negara lain.
BACA JUGA: Dukung UMKM, Persib Bandung Angkat 2 Produk Lokal
Kepala Sekola SSB Saswco, Hendry Pahyol mengatakan, ini bukan kali pertama tim asal Philipina menjalin kerjasama dengan Saswco. Pada dua tahun sebelumnya, kata Pahyol, Dirga sempat tampil dalam event Internasional di Singapura.
“Selain pengalaman mereka membuktikan jika bibit muda kita mampu bersaing. Apalagi ini sampai dipinjam oleh tim negara lain. Bagi kami ini adalah sebuah kebanggaan dan upaya pengembangan potensi pemain muda juga,” kata Pahyol kepada wartawan melalui sambungan telepon, Selasa 26 September 2023.
Menurut pengamatannya, ia bercerita dalam pertandingan perdananya Rafa juga membuktikan mampu bermain apik. Sebagai striker Rafa juga berhasil mencetak gol dalam laga perdananya.
“Saya kira ini harus mereka syukuri bisa bermain dan ada koneksi bisa tampil dalam event internasional. Mereka bisa bermain percaya diri dan tentunya saya berharap semakin berkembang menjadi pemain profesional,” harapnya.
Perlu diketahui, Rafa merupakan putra dari mendiang Zulkarnaen, sosok kit man Persib yang meninggal beberapa tahun lalu.
Sementara itu, Rafa berharap bisa ada turnamen internasional usia muda di Indonesia kedepannya. Harapan yang sama juga disampaikan oleh Dirga. Situasi itu akan membantu pemain lebih berkembang dalam mengejar cita-cita sebagai pemain profesional.
“Semoga kedepannya ada turnamen seperti ini di Indonesia,” ucapnya.
(Raffy/Budis)