DPRD Bali Resmi Rubah Perda Perlindungan Anak!

Penulis: distopia

perlindungan anak
(web)
[galeri_foto] [youtube_embed]

Bagikan

BALI,TM.ID: DPRD Provinsi Bali menetapkan Rancangan Peraturan Daerah (Ranperda) atas Perda Nomor 6 Tahun 2014 tentang Perlindungan Anak menjadi peraturan daerah (Perda) dengan sejumlah revisi dan perubahan nomenklatur dibandingkan dengan perda sebelumnya.

Ketua DPRD Provinsi Bali, I Nyoman Adi Wiryatama, menetapkan ranperda tersebut dalam Rapat Paripurna ke-11 DPRD provinsi setempat di Denpasar, Senin (10/4/2023).

Seluruh anggota DPRD Provinsi Bali yang hadir dalam sidang paripurna menyetujui penetapan Ranperda Perlindungan Anak menjadi perda tersebut, setelah sebelumnya mendengarkan laporan pembahasan ranperda yang dibacakan anggota DPRD Bali Ni Wayan Sari Galung.

“Peraturan daerah ini diharapkan dapat berfungsi responsif, progresif, dan implementatif dalam memberikan perlindungan kepada anak, serta pemenuhan hak-hak anak sebagai hak asasi manusia sehingga Provinsi Bali diharapkan menjadi Daerah Provinsi Layak dan Ramah Anak,” ucap Sari Galung.

Penyusunan Raperda Provinsi Bali tentang Perubahan Atas Peraturan Daerah Nomor 6 Tahun 2014 tentang Perlindungan Anak, terdapat beberapa poin perubahan meliputi perubahan nomenklatur Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak menjadi Dinas Sosial Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak.

BACA JUGA: Pemudik 2023 Capai 123 Juta Jiwa, Jokowi : Hati-hati dengan Angka Ini

Selanjutnya, perubahan nomenklatur Komisi Penyelenggara Perlindungan Anak Daerah (KPPAD) diselaraskan menjadi Komisi Perlindungan Anak Daerah (KPAD). Kemudian perubahan atas sumber pendanaan.

Terkait perubahan nomenklatur KPPAD menjadi KPAD adalah telah sesuai dengan Perpres Nomor 61 Tahun 2016 tentang Komisi Perlindungan Anak Indonesia, sebagaimana diatur dalam Pasal 26 ayat (1) yakni dalam hal diperlukan, pemerintah daerah dapat membentuk KPAD atau lembaga lainnya yang sejenis untuk mendukung penyelenggaraan perlindungan anak di daerah

Ada juga beberapa penyesuaian dasar hukum lainnya sesuai perubahan peraturan perundang-undangan seperti Perubahan UU Nomor 23 Tahun 2014 tentang Pemerintah Daerah sebagaimana telah diubah beberapa kali.

Kemudian disesuaikan dengan UU Nomor 6 tentang Penetapan Perpu Nomor 2 Tahun 2022 tentang Cipta Kerja menjadi Undang-undang, serta peraturan perundang-undangan lainnya.

“Kami sangat mengapresiasi terhadap strategi kebijakan Saudara Gubernur beserta jajarannya, telah dengan benar-benar bekerja memberikan pendampingan penanganan kasus-kasus anak dengan baik untuk memberikan perlindungan hukum dan pemenuhan hak-haknya,” ucap Sari Galung.

Anak, lanjut dia, adalah aset bangsa dan sebagai generasi penerus bangsa di masa depan. “Berdasarkan berbagai penjelasan tersebut, DPRD Bali sepakat dan menyetujui Rancangan Peraturan Daerah Provinsi Bali tentang Perubahan Atas Perda Nomor 6 Tahun 2014 Tentang Perlindungan Anak untuk ditetapkan menjadi Peraturan Daerah, “katanya.

(Dist)

Baca berita lainnya di Google News dan Whatsapp Channel
Berita Terkait
Berita Terkini
Chelsea vs Palmeiras
Prediksi Skor Chelsea vs Palmeiras Piala Dunia Antarklub 2025
Tekad Kuat Septian David Maulana Demi Menjaga Nama Baik Tim Malut United
Tekad Kuat Septian David Maulana Demi Menjaga Nama Baik Tim Malut United
Hamra Hehanussa Bongkar Isi Pesan Khusus Dari Rezaldi Hehenussa
Hamra Hehanussa Bongkar Isi Pesan Khusus Dari Rezaldi Hehenussa
Pemerasan terhadap gay
Polis Ungkap Motif Aktor Peras Pasangan Gay
Kemendes
Kemendes Dorong Desa Bangun Kemitraan dan Kelola Sampah untuk Tingkatkan Ekonomi
Berita Lainnya

1

Akoba Manevent Hadirkan Lokavidya "DigiTradisi: Melestarikan Budaya Lokal di Era Digital"

2

Cara Menghitung Skor Nilai Tes Terstandar SPMB Jabar 2025

3

Gegara Tikus Kencing Sembarangan, Awas Nyawa Melayang

4

BREAKING NEWS! Striker Liverpool Diogo Jota Meninggal Dunia dalam Kecelakaan Mobil di Spanyol

5

Kota Kreatif yang Tersandung Sampah
Headline
Peterpan
Peterpan Comeback, tapi di Mana Ariel dan Uki?
Gegara Tikus Kencing Sembarangan, Awas Nyawa Melayang
Gegara Tikus Kencing Sembarangan, Awas Nyawa Melayang
Diogo Jota
BREAKING NEWS! Striker Liverpool Diogo Jota Meninggal Dunia dalam Kecelakaan Mobil di Spanyol
kebun binatang bandung tutup
Kebun Binatang Bandung Tutup Gegara Konflik Manajemen, 7 Satwa Mati

Dapatkan fitur lebih lengkap di aplikasi Teropong Media.