Disorot Dugaan Eksploitasi, Siapa Pemilik Taman Safari Indonesia?

Penulis: Anisa

eksploitasi sirkus taman safari
(kolase)
[galeri_foto] [youtube_embed]

Bagikan

BANDUNG, TEROPONGMEDIA.ID — Sejumlah eks pekerja Oriental Circus Indonesia (OCI) melaporkan dugaan eksploitasi dan pelanggaran hak asasi manusia (HAM) kepada Kementerian HAM.

Tindak kekerasan, perbudakan, dan eksploitasi anak yang diduga dilakukan oleh para pemilik OCI dan Taman Safari Indonesia telah terjadi sejak tahun 1970-an.

Dari delapan orang perwakilan korban yang hadir, sebagian besar berusia paruh baya. Mereka menceritakan kronologi dugaan eksploitasi saat dipekerjakan sejak masih anak-anak.

Mereka mengaku menerima berbagai bentuk penyiksaan, seperti dipukul, disetrum, dipisahkan dari anaknya, dipaksa bekerja dalam kondisi kurang sehat, hingga dipaksa makan kotoran hewan.

Wakil Menteri HAM Mugiyanto mengatakan ada beberapa kemungkinan pelanggaran HAM yang dialami para korban.

“Ada perbudakan, penyiksaan, pelanggaran hak atas rasa aman, hak atas pendidikan, kemudian hak atas identitas,” kata Mugiyanto yang dikutip Jumat (18/4/2025).

Lantas, siapa pemilik Taman Safari Indonesia?

Profil Pemilik Taman Safari Indonesia

Melansir laman resminya, pemilik sekaligus Direktur Taman Safari Indonesia (TSI) Group adalah Jansen Manansang. Jansen lahir di Jakarta pada 1942.

Sebelum mendirikan Taman Safari Indonesia, Jansen bersama saudara-saudaranya, yaitu Frans Manansang dan Tony Sumampau telah mengikuti pekerjaan sang ayah, Hadi Manangsang.

Ayahnya merupakan pemain akrobat keliling. Meskipun saat itu masih berusia 7 tahun, Jansen dan kedua adiknya selalu ikut rombongan sirkus keliling bernama Bintang Akrobat dan Gadis Plastik.

Tak hanya ikut, tiga bersaudara itu juga andil dalam berbagai pertunjukan. Agar lihai berakrobat, mereka bahkan setiap harinya berlatih untuk berdiri menggunakan tangan (handstand), sedikitnya selama 45 menit.

Segala keperluan pertunjukan mereka siapkan secara pribadi, mulai dari pemain sirkus, menyediakan konsumsi, melatih satwa, mendirikan tenda, mengangkat peralatan, hingga mengurus perizinan.

Karena terus bekerja keras, bisnis pertunjukan sirkus dan akrobat keluarga Manansang semakin pesat hingga memiliki sirkus bertenda. Namun, suatu ketika, Tony digigit harimau dan pergi berobat ke Australia.

Dari sanalah, mereka melihat sebuah kebun safari dan memunculkan ide untuk mendirikan kebun binatang di Indonesia.

Pada akhirnya, keluarga Manansang menemukan tempat yang dianggap cocok untuk dijadikan suaka margasatwa di Desa Cibeureum, Kecamatan Cisarua, Kabupaten Bogor, Jawa Barat.

BACA JUGA:

Anak Sirkus Taman Safari Tanpa Upah, Kisah Pilu di Balik Gemerlap Panggung OCI

Taman Safari Ambil Alih Bandung Zoo, Tiket Masuk Bisa Naik!

Dari usaha sirkus dan akrobat, mereka banting setir membuka Taman Safari Indonesia yang dibangun di atas lahan kebun teh yang tak lagi produktif seluas 60 hektare pada 1980.

Adapun pada 2023, Jansen dinobatkan sebagai Bapak Konservasi Lingkungan Hidup Indonesia oleh Messenger of Revival (More).

Selain itu, dia mendapatkan penghargaan Outstanding Contribution for Animal Welfare dari Perhimpunan Dokter Hewan Indonesia (PDHI) saat Hari Ulang Tahun (HUT) ke-72 PDHI, Senin, 13 Januari 2025.

(Kaje)

Baca berita lainnya di Google News dan Whatsapp Channel
Berita Terkait
Berita Terkini
hqdefault (1)
Gratis dan Tanpa Ribet, Nobarflix Jadi Favorit Penggemar Bola Se-Indonesia!
Al Ghazali
Jelang Pernikahan Al Ghazali dengan Alyssa Daguise, Ini Peran Ahmad Dhani & Maia Estianty
Momen Prabowo dan Megawati Hadiri Upacara Hari Pancasila Secara Berdampingan
Momen Prabowo dan Megawati Hadiri Upacara Hari Pancasila Secara Berdampingan
Kerjasama Nikel
Kembangkan Ekosistem Nikel, Danantara Jalin Kerjasama dengan Prancis
perbedaan domba dan kambing
Perbedaan Domba dan Kambing, dari Fisik Hingga Kandungan Gizi
Berita Lainnya

1

Aliansi Pedagang Desak Revitalisasi Pasar di Bandung: Pasar Kumuh Harus Segera Dibenahi

2

Di Balik Keramaian

3

Penjaga Roda Terakhir

4

Daftar Pajak Isuzu Panter 2024, Lengkap Semua Tipe!

5

Jam Malam di Bandung Berlaku Hari Ini, Satpol PP dan Dishub Diterjunkan!
Headline
porsche tabrak rush
Laju Kencang Mobil Porsche Tabrak Toyota Rush hingga Terbalik di Tol Surabaya-Gempol
jam malam bandung
Jam Malam di Bandung Berlaku Hari Ini, Satpol PP dan Dishub Diterjunkan!
ukuran rumah bersubsidi diperkecil
Duh, Ukuran Rumah Subsidi Akan Diperkecil?
sekolah jam 6 pagi
LPA Jabar Soroti Kebijakan Anak Sekolah Masuk jam 6 Pagi

Dapatkan fitur lebih lengkap di aplikasi Teropong Media.