BANDUNG, TEROPONGMEDIA.ID — AC Milan gagal mendapatkan tiket otomatis ke babak 16 besar Liga Champions setelah ditekuk oleh Dinamo Zagreb 1-2.
Pelatih Sergio Conceicao pun dibuat frustrasi dengan performa timnya. Pertandingan ini merupakan matchday kedelapan Liga Champions yang berlangsung di Stadion Maksimir pada Kamis (30/1/2025) dini hari WIB.
Milan sebenarnya berusaha untuk memastikan tempat otomatis di babak selanjutnya, dan saat ini Rossoneri menempati posisi keenam di klasemen Liga Champions dengan 15 poin setelah tujuh pertandingan.
Akan tetapi nasib buruk menimpa Milan. Alih-alih datang untuk meraih kemenangan, akan tetapi Tijjani Reijnders dan rekan-rekannya justru harus mengalami kekalahan 1-2 dari Dinamo Zagreb.
Jalannya pertandingan
Pada babak pertama, blunder fatal dari Matteo Gabbia menjadi awal penyebab gol pertama bagi Milan pada menit ke-19. Kemudian Martin Baturina berhasil merebut bola darinya dan melepaskan tembakan mendatar yang tidak bisa dihentikan oleh kiper Rossoneri, Mike Maignan.
Masalah semakin bertambah ketika memasuki menit ke-39, gelandang Yunus Musah menerima kartu kuning kedua setelah menarik badan dari Luka Stojkovic, yang akhirnya membuat Milan harus bermain dengan sepuluh orang. Sampai Dinamo Zagreb mampu mempertahankan keunggulan mereka hingga akhir babak pertama.
Setelah jeda turun minum, anak asuh dari Fabio Cannavaro semakin menekan Milan di babak kedua dan hampir mencetak gol lagi lewat Luka Stojkovic di menit ke-50, akan tetapi gol tersebut langsung dibatalkan oleh wasit karena hand ball yang dilakukan Martin Baturina sebelum memberikan umpan.
Namun tak lama berselang Milan langsung merespons dengan mencetak gol balasan melalui sepakan kaki kanan Christian Pulisic di menit ke-53, memanfaatkan umpan sodoran dari Fikayo Tomori, yang akhirnya tembakan Pulisic yang memiliki darah Kroasia itu berhasil bersarang ke tiang dekat gawang Dinamo Zagreb.
Dengan serangan tersebut Dinamo Zagreb tidak tinggal diam dan kembali mengancam gawang Milan di menit ke-56 ketika Sandro Kulenovic berhasil menyodok masuk bola dari operan Ronael Pierre-Gabriel.
Wasit tidak mengesahkan go itu karena Pierre-Gabriel lebih offside. Hingga skor tetapi menjadi 1-1. Akan tetapi, Dinamo Zagreb belum merasa puas setelah membobol gawang dari Milan.
Anak asuh dari Cannavaro akhirnya melakukan serangan lagi pada menit ke-60 melalui tendangan kaki kiri dari Marko Pjaca, yang akhirnya memaksimalkan servis dari Pierre-Gabriel.
Akhirnya kali ini wasit langsung menghitung gol tersebut sehingga Dinamo Zagreb unggul 2-1 atas Milan. Beberapa menit kemudian Milan berharap mendapatkan hadiah penalti ketika Rafael Leao jegal oleh kiper DInamo Zagreb, Ivan Nevistic.
Sebelumnya wasit menunjuk titik putih untuk Milan. Namun, keputusan ini langsung direvisi melalui VAR yang menunjukkan pelanggaran tersebuh lebih dahulu dilakukan Leao kepada pemain Dinamo Zagreb.
AC Milan akhirnya gagal menemukan gol penyama kedudukan. Rossoneri takluk 1-2 dan dipastikan gagal lolos otomatis ke 16 besar Liga Champions yang akhirnya harus memasuki babak playoff.
BACA JUGA: Real Madrid Tekuk Brest 3-0, Rodrygo jadi Pahlawan
Susunan Pemain
Dinamo Zagreb: Nevistic, Theophile-Catherine, Mmaee, Torrente, Pierre-Gabriel, Ademi (Rog 70′), Misic, Stojkovic, Baturina, Pjaca (Ristovski 70′), Kulenovic
Pelatih: Fabio Cannavaro
AC Milan: Maignan, Tomori, Gabbia (Terracciano 46′), Pavlovic, Hernandez, Fofana, Reijnders, Musah, Pulisic, Leao, Morata (Chukwueze 46′)
Pelatih: Sérgio Conceição
(Haqi/Aak)