BANDUNG, TEROPONGMEDIA.ID – Persaingan panas di dunia prosesor smartphone tampaknya bakal memanas lagi bulan depan.
Baru-baru ini, beredar kabar kalau MediaTek sedang menyiapkan langkah berani dengan meluncurkan SoC flagship terbarunya, Dimensity 9500, tepat sehari sebelum Qualcomm memperkenalkan Snapdragon 8 Elite 2 di acara Snapdragon Summit. Kalau kabar ini akurat, MediaTek sepertinya ingin mengganggu momentum besar rivalnya itu.
Informasi ini pertama kali dibocorkan oleh leaker ternama Digital Chat Station. Ia mengungkap bahwa MediaTek akan merilis Dimensity 9500 pada 22 September 2025, sehari sebelum Snapdragon Summit yang digelar pada 23–25 September 2025.
Beberapa smartphone kelas atas, seperti vivo X300 Pro dan Oppo Find X9 Pro, disebut akan menjadi perangkat pertama yang mengadopsi chip terbaru ini. Langkah ini jelas menunjukkan kalau MediaTek tak mau sekadar jadi penonton di panggung teknologi mobile tahun ini.
Baca Juga:
Intip Deretan Keunggulan yang Ditawarkan Smartphone Vivo V30
Dimensity 9500 sendiri kabarnya dibangun dengan fabrikasi N3P 3 nm dari TSMC, yang berarti efisiensi daya dan kinerja bisa meningkat signifikan dibanding generasi sebelumnya.
Prosesor ini membawa delapan inti CPU berbasis Cortex-X9, terdiri dari 1 core Travis X930 dengan kecepatan 3,23 GHz, 3 core Alto 3,03 GHz, dan 4 core Gelas 2,23 GHz. Urusan grafis ditangani oleh GPU Mali-G1-Ultra MC12 berkecepatan 1 GHz, yang digadang-gadang jadi salah satu GPU mobile tercepat saat ini.
Peningkatan performa GPU ini tidak main-main. MediaTek mengklaim ray tracing di Dimensity 9500 punya performa 40% lebih tinggi dibanding Immortalis-G925 MC12 pada Dimensity 9400.
Hasilnya, beberapa game mampu berjalan hingga 100 fps dengan ray tracing aktif, tetap dengan efisiensi daya yang diklaim 40% lebih baik.
Tak hanya itu, NPU-nya sanggup memproses AI hingga 100 TOPS, sebuah angka yang menandai kesiapan chip ini untuk menghadapi era smartphone AI yang semakin agresif.
Dengan jadwal rilis yang nyaris head-to-head dengan Snapdragon 8 Elite 2, banyak yang penasaran apakah MediaTek mampu mencuri perhatian publik dan OEM besar di tengah hype Qualcomm. Satu hal yang pasti, kalau bocoran ini benar, September 2025 akan jadi bulan penuh kejutan di dunia chipset flagship.
(Daniel Oktorio Saragih-Ilmu Komunikasi Universitas Informatika Dan Bisnis Indonesia/Budis)