Diet Karbo Boleh Dilakukan atau Tidak? Ini Penjelasan dr Zaidul Akbar

Penulis: Anisa

diet karbo
(YouTube @dr. Zaidul Akbar Official)
[galeri_foto] [youtube_embed]

Bagikan

BANDUNG, TEROPONGMEDIA.ID — Simak penjelasan mengenai diet karbo menurut ahli kesehatan dr Zaidul Akbar, apakah baik atau sebaliknya untuk kesehatan.

Aktivitas diet merupakan kegiatan yang telah umum dilakukan banyak orang dengan tujuan memiliki tubuh ideal dan bugar.

Diet karbo, menjadi salah satu jenis diet yang dipilih karena memiliki efek yang lebih cepat bereaksi pada tubuh.

Namun, sebenarnya diet karbo itu baik atau tidak untuk kesehatan?

Mengutip kanal YouTube dr Zaidul Akbar, ia memberikan penjelasan mengenai boleh atau tidaknya penggunaan diet karbo pada tubuh.

Diet karbo merupakan pengurangan jumlah kalori yang mana karena diputuskannya konsumsi karbohidrat.

Pasalnya, karbohidrat merupakan salah satu kandungan yang sebetulnya sangat diperlukan, untuk menambah energi pada sel tubuh manusia.

Hal itu mengundang penolakan dari dr Zaidul Akbar terkait diet karbo.

“Jadi kalau memutus atau tidak makan sama sekali, saya sih gak setuju”, ungkap dr Zaidul Akbar.

Bukan karena bahan baku dari beberapa hormon dalam tubuh manusia dipacu oleh karbohidrat.

Hal yang lebih baik dari pengurangan karbohidrat adalah membatasi dan mengontrol jumlah asupan karbohidrat dalam tubuh per-harinya.

Namun, beberapa pangan yang mengandung karbohidrat simpleks juga perlu dihindari, seperti nasi putih, gula pasir, dan tepung.

Sebagai solusi alternatif, rutinkan konsumsi karbohidrat pengganti yang lebih banyak proteinnya pula.

BACA JUGA: Ini Menu Andalan Diet Karbo untuk 3 Hari!

Tidak hanya itu, dr Zaidul Akbar juga menambahkan puasa sebagai jalur yang tepat bagi pejuang diet.

Dengan kata lain, puasa memicu seseorang mampu mengontrol asupan, dan apa yang ia konsumsi ketika makan.

Ini karena lebih efektif, daripada diet karbo yang terbilang cepat bereaksi namun hasil yang kurang baik.

“Sebenarnya cara paling mudah menjaga kesehatan adalah memperbanyak puasa. Memperbanyak puasa, mengurangi makan”, ujar dr Zaidul Akbar.

 

(Kaje/Aak)

Baca berita lainnya di Google News dan Whatsapp Channel
Berita Terkait
Berita Terkini
Empat Hari Penuh Perjuangan, Jenazah Pendaki Brasil Akhirnya Dievakuasi dari Gunung Rinjani
Empat Hari Penuh Perjuangan, Jenazah Pendaki Brasil Akhirnya Dievakuasi dari Gunung Rinjani
Adam Suseno
Inul Daratista Curhat Pilu Dampingi Adam Suseno yang Terluka Parah
RB Salzburg vs Real Madrid
Prediksi Skor RB Salzburg vs Real Madrid Piala Dunia Antarklub 2025
Squid Game
Disebut Jahat oleh Anak Sendiri, Ini Respons Lee Byung Hun soal Perannya di Squid Game
Raffi Ahmad
Raffi Ahmad Jajal Taksi Terbang tanpa Supir di Jakarta
Berita Lainnya

1

Ida Fauziyah: PKB Lahir dari Rahimnya NU

2

Telkom University Gelar Pelatihan Literasi Digital dan Etika AI bagi Remaja Kelurahan Tamansari Bandung

3

SPMB SD di Bandung Diatur Ketat, Sekolah Pastikan Tidak Ada Biaya Tambahan

4

Satgas PASTI Daerah Jawa Barat Imbau Masyarakat Waspadai Modus Penipuan dan Penawaran Investasi Tanpa Izin

5

Gencatan Senjata Trump Tak Terbukti, Rudal Iran Terus Hujani Langit Israel!
Headline
Farhan Desak Reaktivasi Bandara Husein untuk Segera Dibuka!
Farhan Desak Reaktivasi Bandara Husein untuk Segera Dibuka!
evakuasi wni dari iran
Kemenlu Masih Belum Berhasil Evakuasi Ratusan WNI dari Iran
Farhan Wajibkan ASN Bandung Kerja Penuh dari Kantor
Work From Didieu! Farhan Wajibkan ASN Bandung Kerja Penuh dari Kantor
longsor cisewu garut
Longsor di Cisewu Garut, Satu Keluarga Tewas Tertimbun Tanah

Dapatkan fitur lebih lengkap di aplikasi Teropong Media.