Didorong Perbaiki Komunikasi dengan Publik, Sudaryono: Tidak Bisa 100 Persen

Penulis: Saepul

komunikasi publik sudaryono
(Sudaryono.id)
[galeri_foto] [youtube_embed]

Bagikan

JAKARTA, TEROPONGMEDIA.ID — Dinamika komunikasi pemerintah kian mendapatkan sorotan Presiden RI Prabowo Subianto.

Sebelumnya, Prabowo sudah meminta kepada jajaran Kabinet Merah Putih untuk memperbaiki publik, dinilai masih belum tepat.

Wakil Menteri Pertanian sekaligus kader Gerindra, Sudaryono mengatakan, perbaikan komunikasi publik sangat untuk dilakukan. Terlebih, masih adanya segmen tertentu di masyarakat yang belum puas dengan pemerintah.

“Bernegara kan tidak bisa 100 persen senang semua, 100 persen berhasil semua. Pasti ada satu-dua (yang kurang suka), pelan-pelan (diperbaiki),” kata Sudaryono di Kompleks Istana Kepresidenan, Senin (24/3/2025).

Sudaryono mengatakan, salah satu menjadi sorotan adalah ketika adanya efisiensi anggaran. Saat itu, isu tersebut menjadi kontroversial.

Ia menilai, saat itu masyarakat perlu mendapatkan informasi lebih dalam, bukan hanya sekedar klarifikasi. Saat ini, berkaitan dengan isu revisi UU Nomor 34 Tahun 2004 tentang TNI.

BACA JUGA:

IHSG Anjlok! Prabowo Sentil Maruarar dan Trenggono

KPK Dukung Prabowo Bikin Penjara di Pulau Kecil Khusus Koruptor

“Memang menjelaskan itu lebih sulit daripada menjawab tuduhan, itu lebih sulit daripada menuduh. Ya dong? Orang menuduh itu gampang, tapi menjawab tuduhan itu sulit, karena kita menjawab, begitu kita jawab, dia masih nuduh,” sambungnya.

Ia menyadari, bahwa tak ada yang sempurna dalam mengelola atau membangun sebuah negara. Apalagi, pemerintahan Prabowo masih berjalan sekitar lima bulan.

Sudaryono lantas menekankan, tidak bisa membangun negara dalam waktu singkat. Begitupun, pemerintahan Presiden Prabowo Subianto dan Wapres Gibran Rakabuming Raka.

“Dalam waktu lima bulan ini kan lumayan ya terobosan dari pemerintah, ada Danantara, mengkonsolidasi semua. Kita bisa efisiensi yang sempat secara isu juga agak melenceng, kita perbaiki komunikasinya,” pungkasnya.

(Saepul/

Baca berita lainnya di Google News dan Whatsapp Channel
Berita Terkait
Berita Terkini
Tunggu Apa Lagi, Harga Emas Antam Hari Ini Turun Rp 8.000 Per Gram
Tunggu Apa Lagi, Harga Emas Antam Hari Ini Turun Rp 8.000 Per Gram
Agung Yansusan
Pertanian Terabaikan, Agung Yansusan Desak Pemprov Jabar Prioritaskan Ketahanan Pangan
Simon Tahamata
Simon Tahamata Siap Dampingi Timnas U-23 di Piala AFF 2025, Ini Tugasnya
Rudiger
FIFA Resmi Ambil Langkah Investigasi Usai Rudiger Alami Dugaan Rasisme di Piala Dunia Antarklub
Indonesia U-23
Pelatih Vietnam Jagokan Indonesia U-23 Juara Piala AFF U-23 2025, Ini Tanggapan Vanenburg
Berita Lainnya

1

Ida Fauziyah: PKB Lahir dari Rahimnya NU

2

SPMB SD di Bandung Diatur Ketat, Sekolah Pastikan Tidak Ada Biaya Tambahan

3

Gugat Balik Rp105 Miliar, Ridwan Kamil Tempuh Jalur Hukum Lawan Lisa Mariana

4

Perkuat Kolaborasi, BPJS Ketenagakerjaan Bandung Suci Gelar Gathering Bersama Agen PERISAI

5

Bandara Husein Belum Tutup! Tetap Aktif Layani Penerbangan Reguler, Militer, dan Siap Sambut Rute Baru
Headline
Farhan Wajibkan ASN Bandung Kerja Penuh dari Kantor
Work From Didieu! Farhan Wajibkan ASN Bandung Kerja Penuh dari Kantor
longsor cisewu garut
Longsor di Cisewu Garut, Satu Keluarga Tewas Tertimbun Tanah
Sepupu Bintang Liverpool Resmi Gabung Persib
Sepupu Bintang Liverpool Resmi Gabung Persib
Dortmund
Dortmund Tundukkan Ulsan 1-0 di Piala Dunia Antarklub 2025

Dapatkan fitur lebih lengkap di aplikasi Teropong Media.