Stop Nahan Kentut! Perhatikan Dampak Ini

Penulis: Vini

Dampak Menahan kentut
Ilustrasi. (pinterest)

Bagikan

BANDUNG,TEROPONGMEDIA.ID — Setiap hari, seseorang pasti sering mengeluarkan gas alami, atau banyak yang mengenalnya dengan nama kentut atau buang angin. Namun, terkadang dalam situasi tertentu seseorang memilih untuk menahan kentut, karena rasa malu, padahal hal ini mengakibatkan beberapa dampak buruk.

Setiap hari, tubuh mengeluarkan gas yang menumpuk di sistem pencernaan melalui kentut. Meskipun banyak yang menganggap hal yang memalukan karena suara atau bau yang muncul, kentut merupakan hal normal dan penting bagi kesehatan pencernaan.

Menahan kentut, dapat memberikan dampak buruk bagi kesehtaan. Berikut adalah beberapa bahaya menahan kentut yang perlu Anda ketahui.

Dampak Menahan Kentut

1. Nyeri di Area Perut

Menahan kentut dapat menyebabkan nyeri di area perut. Gas yang menumpuk tanpa dilepaskan akan memberi tekanan pada otot-otot perut, menyebabkan rasa nyeri dan tidak nyaman.

Pada orang yang menderita sindrom iritasi usus besar (IBS), rasa sakit akibat menahan kentut bisa lebih parah karena sensitivitas saluran pencernaan mereka lebih tinggi.

Oleh karena itu, bagi mereka yang memiliki masalah pencernaan seperti IBS, menahan kentut sangat tidak disarankan.

2. Kembung

Salah satu efek langsung menahan kentut adalah kembung. Kembung terjadi ketika udara terperangkap dalam sistem pencernaan, membuat perut terasa penuh dan tegang.

Dalam beberapa kasus, kembung yang parah bisa membuat perut tampak membesar. Jika Anda merasa kembung, menahan kentut hanya akan memperburuk keadaan, karena udara yang seharusnya dikeluarkan tetap terjebak di dalam tubuh.

3. Sembelit

Bahaya lain dari menahan kentut adalah sembelit. Ketika udara dan gas tertahan, feses menjadi lebih sulit untuk bergerak melalui usus besar. Semakin lama feses tertahan, semakin keras dan kering sehingga sulit untuk dikeluarkan.

Kebiasaan menahan kentut juga dapat mempengaruhi kemampuan tubuh dalam merespons keinginan untuk buang air besar, memperburuk kondisi sembelit.

4. Meningkatkan Risiko Masalah pada Usus Besar

Kebiasaan menahan kentut juga dapat meningkatkan risiko iritasi pada usus besar. Terlalu sering menahan gas dapat menyebabkan peradangan dan iritasi, terutama bagi mereka yang menderita ambeien.

Pada pengidap ambeien, menahan kentut bisa memperburuk kondisi dengan menyebabkan rasa tidak nyaman di sekitar area yang terkena ambeien.

BACA JUGA: Penyebab dan Cara Atasi Kentut yang Berlebihan

Itulah beberapa dampak buruk pada kesehatan, akibat menahan kentut. Oleh karena itu, belajarlah untuk kurang-kurangi menahan kentut.

 

 

(Virdiya/Usk)

Baca berita lainnya di Google News dan Whatsapp Channel
Berita Terkait
Berita Terkini
hasto sri rezeki
Sidang Hasto: Ada Kontak 'Sri Rezeki' hingga Kusnadi Dicecar soal 'Ngelarung'
Pria Korban Pembunuhan
Pria di Kalideres Jakbar Ditemukan Tewas, Diduga Korban Pembunuhan
jam malam siswa aceh
Stella Christie Dukung Aturan Jam Malam Siswa di Aceh
vaksin TBC bill gates
2.000 Orang Indonesia Ikut Uji Klinik Vaksin TBC Bill Gates, Sasar Remaja dan Dewasa
starlink-and-spacesail
Pesaing Baru Starlink dari China, SpaceSail Bakal Kepung Dunia dengan 15.000 Satelit
Berita Lainnya

1

Daftar Pajak Isuzu Panther, Semua Tipe Lengkap!

2

Ini Syarat dan Cara Daftarkan Anak ke Barak Militer

3

Adu Kuat 5 Kandidat Wakil Ketua LPS

4

Komitmen Jaga Kelestarian Lingkungan, PT ABS Restorasi Pantai Sesuai Arahan Pemerintah

5

Link Live Streaming Manchester United vs Athletic Bilbao Leg 2 Semifinal Liga Europa Selain Yalla Shoot
Headline
hasto kpk
Sidang Hasto Tegang, Pengacara Keberatan pada KPK!
Cara Daftarkan anak Barak Militer
Ini Syarat dan Cara Daftarkan Anak ke Barak Militer
Ijazah Asli Jokowi
Kuasa Hukum Sebut Ijazah Asli Jokowi Dokumen Penting dan Rahasia
Persib
Link Live Streaming Persib vs PS. Barito Putera Selain Yalla Shoot

Dapatkan fitur lebih lengkap di aplikasi Teropong Media.