CEK FAKTA: Link Bansos Rp1,5 Juta dari Kemensos

Penulis: hafidah

Bansos Kemensos
Bansos Rp1,5 Juta dari Kemensos (dok.kemendagri)
[galeri_foto] [youtube_embed]

Bagikan

BANDUNG, TEROPONGMEDIA.ID — Dunia maya kembali dihebohkan dengan informasi yang mengklaim adanya pendaftaran bantuan sosial (bansos) resmi dari Kementerian Sosial (Kemensos) senilai Rp1.500.000. Unggahan tersebut ramai dibagikan di Facebook sejak 14 Mei 2025, dan menyertakan tautan yang mengarah ke laman pendaftaran online.

Dalam narasinya, unggahan tersebut menyatakan bahwa pendaftaran bisa dilakukan secara 100% online, tanpa calo, dan tanpa ribet. Bahkan, diklaim bahwa proses ini resmi dari Kemensos.

“Rp1.500.000 Bantuan Tunai Siap Disalurkan! Pendaftaran 100% Online. Tanpa Calo. Tanpa Ribet. Resmi dari Kementerian Sosial Republik Indonesia,” tulis narasi dalam unggahan tersebut.

Tautan yang dicantumkan adalah https://daftar.bansosdigital.com/home, yang tampak seperti laman resmi, tetapi justru mencurigakan karena langsung meminta data pribadi seperti nama lengkap dan nomor Telegram.

Baca Juga:

CEK FAKTA: Dedi Mulyadi Resmikan Pinjol 0% Bunga?

CEK FAKTA: Bill Gates Ditangkap Pemerintah Filipina?

Hasil Penlusuran Cek Fakta

Menanggapi hal ini, Tim Cek Fakta melakukan penelusuran dan konfirmasi langsung ke situs resmi kemensos.go.id. Hasilnya, ditemukan peringatan yang sangat jelas bertuliskan: “Waspada Hoaks terkait Bantuan Sosial.”

Dalam pengumuman resminya, Kemensos menegaskan bahwa mereka tidak pernah menyediakan situs atau tautan khusus untuk pendaftaran maupun pencairan bantuan sosial.

“Penerima program bantuan sosial seperti Kartu Sembako/BPNT dan PKH adalah masyarakat yang sudah terdata dalam Data Terpadu Kesejahteraan Sosial (DTKS),” jelas Kemensos dalam keterangannya.

Lebih lanjut, bagi masyarakat yang merasa berhak menerima bansos namun belum terdaftar. Proses pengajuan harus dilakukan melalui pemerintah daerah atau melalui aplikasi resmi Cek Bansos, dengan menggunakan fitur Usul-Sanggah.

Pihak Kemensos juga mengingatkan masyarakat untuk tidak mudah percaya pada informasi yang beredar di media sosial, apalagi jika berasal dari tautan mencurigakan dan bukan dari domain resmi pemerintah.

Masyarakat diharapkan untuk selalu memverifikasi keaslian informasi sebelum menyebarkannya dan lebih berhati-hati terhadap berita yang tidak berasal dari sumber resmi Kemensos, agar terhindar dari hoaks dan penipuan.

Kasus ini menjadi peringatan serius bagi masyarakat digital, terutama di tengah kondisi ekonomi yang sedang sulit. Banyak pihak tidak bertanggung jawab memanfaatkan situasi dengan menyebarkan informasi palsu yang menjebak.

Jadi, buat yang sedang mencari informasi bansos, jangan asal klik link mencurigakan, apalagi jika langsung meminta data pribadi. Pastikan hanya mengakses informasi lewat kanal resmi seperti kemensos.go.id atau aplikasi Cek Bansos.

(Hafidah Rismayanti/_Usk)

Baca berita lainnya di Google News dan Whatsapp Channel
Berita Terkait
Berita Terkini
Nok Nang Dermayu 2025 - Dok Pemkab Indramayu
Nok Nang Dermayu Siap Bersaing di Moka Jabar 2025
Pendanaan Konservasi Laut
Pemerintah Luncurkan Inovasi Pendanaan Kawasan Konservasi Laut Pertama di Dunia
BYD M6
Kiprah Manis BYD M6 Selama 1 Tahun di Indonesia, Laris karena ini!
Ikan Nila Sakti Cirebon - Dok Pemkab Cirebon
Nila Sakti, Ikon Baru yang Menghidupkan Geliat Perikanan Cirebon
32ec9c2ca3dd557e474e4e74820e7934
Vlad’s App dan Ambisi Rusia Membangun Kedaulatan Digital Nasional
Berita Lainnya

1

Mengawal Janji Konstitusi: Pendidikan Dasar Gratis Untuk Siapa?

2

Pattern Recognition dalam Psikologi Kognitif: Mekanisme, Fungsi, dan Faktor yang Mempengaruhinya

3

Coding dan AI: Senjata Belajar di Era Society 5.0

4

KDM Resmi Buka MTQH ke-39, Bupati Bandung: Terima Kasih Pak Gubernur Atas Kepercayaannya Sebagai Tuan Rumah

5

Jalan Rusak dan Keadilan Sosial: Ketika Aspal Bicara Tentang Infrastruktur Terabaikan
Headline
Piala Presiden 2025 Akan Digelar di Dua Stadion, Berikut Jadwal Lengkapnya 
Piala Presiden 2025 Akan Digelar di Dua Stadion, Berikut Jadwal Lengkapnya 
pemprov jabar utang BPJS Kesehatan
Ridwan Kamil Wariskan Utang BPJS Kesehatan Rp 300 M, Pemprov Jabar Kelabakan
PM Israel sebut Iran ingin bunuh donald trump
PM Israel Sebut Iran Ingin Bunuh Donald Trump
Gunung Gamalama Alami Peningkatan Aktivitas Kegempaan dengan Ancaman Bahaya Lontaran Material Kawah
Gunung Gamalama Alami Peningkatan Aktivitas Kegempaan dengan Ancaman Bahaya Lontaran Material Kawah

Dapatkan fitur lebih lengkap di aplikasi Teropong Media.