Cegah PMK, Hewan Ternak di Jabar Divaksin Secara Masif Mulai Besok

Penulis: Aak

Vaksinasi PMK di Jabar
Ciri-ciri hewan ternak terinfeksi virus PMK (Dok. Pemprov Lampung)
[galeri_foto] [youtube_embed]

Bagikan

BANDUNG, TEROPONGMEDIA.ID — Cegah penularan virus penyebab Penyakit Mulut dan Kuku (PMK), Pemerintah Provinsi Jawa Barat (Pemprov Jabar) mulai melakukan vaksinasi secara masif untuk hewan ternak sapi, kambing, dan kerbau.

Apa itu Virus PMK?

Mengutip laman Halodoc, PMK disebabkan oleh virus Aphthovirus yang sangat menular, yang bisa menyebar melalui cairan dari lepuh dan oleh air liur hewan terinfeksi.

Hewan bisa terinfeksi PMK jika melakukan kontak dengan hewan yang sudah terinfeksi, melalui bagian hewan yang terkontaminasi atau benda yang terkontaminasi seperti peralatan peternakan.

Virus PMK bisa bertahan dalam pakan, air dan di permukaan tanah hingga satu bulan, bergantung pada suhu dan kondisi tanah.

Virus tersebut juga bisa bertahan dalam jaringan hidup dan dalam napas, air liur, urin, dan ekskresi lain dari hewan yang terinfeksi.

BACA JUGA: Wabah PMK Meluas, Pemkab Bantul Pantau Ketat Hewan Sapi di Perbatasan

Vaksinasi PMK di Jabar

Pj Gubernur Jabar, Bey Machmudin memastikan, langkah pencegahan PMK melalui vaksinasi akan dimulai pada Selasa (14/1/2025).

“Kami akan memvaksin mulai besok,” kata Bey, di Gedung Sate Kota Bandung, Senin (13/1/2025).

Sejauh ini, kata Bey, masih terjadi peningkatan kasus PMK di 14 kabupaten dan kota di Jabar. Ia menyebut total hewan ternak terutama sapi, kerbau, kambing, dan domba yang terpapar PMK sebanyak 1.240 ekor.

“Masih peningkatan penyakit ada 1.240 di 14 kabupaten/ kota,” sebut Bey.

Penutupan Pasar Hewan

Meski demikian, pihaknya tidak akan melakukan penyekatan untuk mencegah penularan. Saat ini hanya satu pasar hewan di Manonjaya, Kabupaten Tasikmalaya yang ditutup sementara.

“Tidak ada penyekatan hanya ada penutupan Pasar Manonjaya itu saja,” ujar Bey.

Terkait kasus penularan PMK di Kabupaten Bandung Barat, Bey mengatakan ada empat ekor ternak yang mati. Dengan demikian total hewan ternak yang mati karena terpapar PMK sebanyak 53 ekor.

“Yang jelas kemarin empat ekor mati di KBB, jadi total yang mati itu 53 ekor se – Jabar,” kata Bey.

(Aak)

Baca berita lainnya di Google News dan Whatsapp Channel
Berita Terkait
Berita Terkini
Manchester City
Prediksi Skor Manchester City vs Wydad Casablanca Piala Dunia Antarklub 2025
Bayern Munchen
Auckland City Dihajar Bayern Munchen 10 Gol Tanpa Balas
Nok Nang Dermayu 2025 - Dok Pemkab Indramayu
Nok Nang Dermayu Siap Bersaing di Moka Jabar 2025
Pendanaan Konservasi Laut
Pemerintah Luncurkan Inovasi Pendanaan Kawasan Konservasi Laut Pertama di Dunia
BYD M6
Kiprah Manis BYD M6 Selama 1 Tahun di Indonesia, Laris karena ini!
Berita Lainnya

1

Mengawal Janji Konstitusi: Pendidikan Dasar Gratis Untuk Siapa?

2

Pattern Recognition dalam Psikologi Kognitif: Mekanisme, Fungsi, dan Faktor yang Mempengaruhinya

3

Coding dan AI: Senjata Belajar di Era Society 5.0

4

Gustiwiw Meninggal Tragis di Kamar Mandi, Polisi Ungkap Kronologinya

5

Gunung Gamalama Alami Peningkatan Aktivitas Kegempaan dengan Ancaman Bahaya Lontaran Material Kawah
Headline
487281379_1075319464403975_6053229546435365057_n
Ketangguhan Zarco Tak Bisa Tutupi Luka Honda, Aleix Espargaro Buka-bukaan Masalah RC213V
Chelsea
Chelsea Bungkam LAFC 2-0 di Piala Dunia Antarklub 2025
Piala Presiden 2025 Akan Digelar di Dua Stadion, Berikut Jadwal Lengkapnya 
Piala Presiden 2025 Akan Digelar di Dua Stadion, Berikut Jadwal Lengkapnya 
pemprov jabar utang BPJS Kesehatan
Ridwan Kamil Wariskan Utang BPJS Kesehatan Rp 300 M, Pemprov Jabar Kelabakan

Dapatkan fitur lebih lengkap di aplikasi Teropong Media.