Cegah Pencucian Uang, KPU Harus Pantau Sebaran Uang saat Kampanye

Penulis: agus

Nomor Urut Tiga Capres Pemilu 2024
Ilustrasi Pemilu 2024 dan Pilpres 2024.
[galeri_foto] [youtube_embed]

Bagikan

JAKARTA,TM.ID: Pusat Pelaporan dan Analisi Transaksi Keuangan (PPATK) menemukan adanya transaksi mencurigakan pada masa kampanye Pemilihan Umum (Pemilu) 2024.

Menyikapi hal tersebut Pengamat Politik yang juga dosen Universitas Pembangunan Nasional Veteran (UPN) Yogyakarta, Ludiro Madu mengatakan, Komisi Pemilihan Umum (KPU) harus melakukan pemantaun masa kampanye demi mencegah pencucian uang.

BACA JUGA: Eks Dirut Jasindo Budi Tjahjono Didakwa Pencucian Uang dan Gratifikasi

“Ya tugas KPU harus memantau masa kampanye untuk mencegah terjadi pencucian uang,” kata Ludiro Madu kepada teropingmedia.id Senin (18/12/2023).

Ludiro menyebutkan, maraknya transaksi ilegal karena mahalnya modal biaya politik untuk mengaet masyarakat untuk memilih dan mendukung salah satu calon agar menang di Pemilu 2024.

“Maraknya transaksi ilegal karena mahalnya modal biaya politik , karena hal itu untuk mengaet masyarakat untuk memilih dan mendukung salah satu calon agar menang di Pemilu 2024,” ujar Ludiro.

Menurut dia, harus ada peran masyarakat untuk menolak money politik untuk mencegah terjadinya transaksi ilegal.

“Harus ada peran masyarakat untuk menolak money politik untuk mencegah terjadinya transaksi ilegal,” ucapnya.

Laporan wartawan Jakarta : Agus Irawan

Baca berita lainnya di Google News dan Whatsapp Channel
Berita Terkait
Berita Terkini
Dimas Anggara
Reaksi Netizen Atas Video Permohonan Maaf Dimas Anggara
Jokowi
CEK FAKTA: Klaim Uang Haji Dipakai Jokowi 
PPDB SD di Bandung
PPDB SD di Bandung Diatur Ketat, Sekolah Pastikan Tidak Ada Biaya Tambahan
sidang kapolres ngada
Sidang Kasus Pelecehan Seksual Kapolres Ngada Digelar Pekan Depan
Atlet Disabilitas
Atlet Disabilitas Peraih Emas Ini Diusir dari Mes, Gaji Tak Dibayar dan Dicoret dari NPCI Bekasi!
Berita Lainnya

1

Ida Fauziyah: PKB Lahir dari Rahimnya NU

2

Dorong Dunia Usaha Lebih Inklusif, BPJS Ketenagakerjaan Sosialisasikan Inclusive Job Center kepada 30 Perusahaan di Bandung Raya

3

Tumpukan Sampah Hingga 3 Meter di Pasar Cihaurgeulis Dibersihkan, Pemkot Siap Audit dan Benahi Total

4

Ekonomi Global Penuh Tantangan, Ekonom: Tak Perlu Khawatir Nilai Tukar, Asal Pangan dan Energi Aman

5

BSU Tahap I Mulai Cair ke 2,45 Juta Pekerja
Headline
Bandara Husein Belum Tutup! Tetap Aktif Layani Penerbangan Reguler, Militer, dan Siap Sambut Rute Baru
Bandara Husein Belum Tutup! Tetap Aktif Layani Penerbangan Reguler, Militer, dan Siap Sambut Rute Baru
Bandung Siap Luncurkan Angkot Pintar Berbasis Aplikasi, Penumpang Dijemput di Titik Terdekat!
Bandung Siap Luncurkan Angkot Pintar Berbasis Aplikasi, Penumpang Dijemput di Titik Terdekat!
Prostitusi online
Aparat Gabungan Grebek Kontrakan Prostitusi Online di Cibinong, 15 Orang Ditangkap
Pendaki Brasil tewas di Rinjani
Pendaki Wanita Asal Brasil yang Jatuh di Gunung Rinjani Ditemukan Tewas di Jurang 600 Meter

Dapatkan fitur lebih lengkap di aplikasi Teropong Media.