BANDUNG, TEROPONGMEDIA.ID — Inter Milan mendapatkan kabar kurang menyenangkan menjelang leg kedua semifinal Liga Champions melawan Barcelona. Penyerang andalan mereka, Lautaro Martinez mengalami cedera otot paha kiri dan kini sedang menjalani pemantauan medis secara intensif setiap hari.
Cedera tersebut didapat Lautaro saat tampil dalam leg pertama melawan Barcelona yang berlangsung di Estadi Olimpic Lluis Companys. Pemain asal Argentina itu tidak tampil di babak kedua setelah merasakan ketidaknyamanan di akhir babak pertama.
Menurut pernyataan resmi klub, hasil pemeriksaan medis menunjukkan adanya peregangan pada otot fleksor paha kirinya. Tim medis Inter Milan akan terus memantau perkembangan kondisinya secara harian untuk menentukan kemungkinan keterlibatannya dalam laga selanjutnya.
Sky Sport Italia melaporkan bahwa cedera semacam ini biasanya memerlukan waktu pemulihan sekitar satu minggu. Oleh karena itu, peluang Lautaro untuk tampil pada laga berikutnya sangat diragukan.
Kemungkinan Absen dalam Laga Kontra Barcelona
Dalam laporan resmi Inter, Lautaro diketahui menjalani pemeriksaan lanjutan di Humanitas Institute, Rozzano, pada Jumat pagi waktu setempat. Pemeriksaan itu mengonfirmasi adanya cedera otot fleksor di paha kiri yang membuatnya diragukan tampil dalam laga krusial kontra Barcelona pekan depan.
Kondisi Lautaro akan terus dievaluasi secara harian. Akan tetapi, kemungkinan besar ia tidak akan tampil pada laga krusial melawan Barcelona pekan depan.
Sky Sport Italia menyebutkan bahwa jenis cedera yang dialami Lautaro umumnya membutuhkan waktu pemulihan sekitar tujuh hari. Jika pun pulih tepat waktu, ia diperkirakan hanya akan cukup fit untuk duduk di bangku cadangan.
BACA JUGA:
Dramatis, Inter Milan Ditahan Imbang Barcelona 3-3 di Liga Champions 2024/2025
Inter Milan Tetap Lolos ke Semifinal Meski Ditahan Imbang Bayern Munchen 2-2
Reaksi Inzaghi dan Tantangan yang Dihadapi Inter
Pelatih Inter Milan, Simone Inzaghi, menyampaikan kekhawatirannya terkait kondisi anak asuhnya itu. Ia menyebut bahwa Lautaro telah bermain dalam delapan pertandingan secara beruntun sebelum akhirnya mengalami cedera.
Menurut Inzaghi, kondisi tim yang tidak ideal membuat rotasi sulit dilakukan. Absennya Marcus Thuram dan kondisi Mehdi Taremi yang belum sepenuhnya pulih membuat rotasi sulit dilakukan. “Ketika bermain delapan kali beruntun, risiko cedera selalu ada,” ujar Inzaghi selepas laga.
Musim ini, Lautaro Martinez telah mencetak 21 gol dalam 47 penampilan di semua kompetisi. Cedera yang menimpanya tentu menjadi pukulan besar bagi Inter Milan dalam upaya mereka menyingkirkan Barcelona di semifinal dan melangkah ke final Liga Champions.
(Haqi/Budis)