BANDUNG,TM.ID: Dalam dunia sosial, kemampuan mengenal kepribadian seseorang melalui gaya berbicara merupakan keahlian yang bernilai. Bagaimana seseorang memulai percakapan, seberapa dalam topik yang mereka gali, hingga kontak mata yang dijaga, semuanya bisa memberikan gambaran karakter seseorang.
Meski tidak sepenuhnya merinci kepribadian, ini bisa memberi gambaran umum tentang dominasi karakter. Berikut adalah cara efektif untuk mengenal kepribadian seseorang melalui gaya berbicara. Simak penjelasan dalam artikel ini yang dilansir dari beberapa sumber.
1. Pandai Memulai Percakapan
Kepribadian ekstrovert cenderung pandai memulai percakapan dengan orang asing tanpa ragu. Mereka menunjukkan kepercayaan diri dan kenyamanan dalam membuka dialog. Sebaliknya, introvert cenderung lebih terbuka dengan orang yang sudah dikenal dan kurang memulai percakapan dengan orang baru. Untuk mengidentifikasi ini, amatilah seberapa lancar dan nyaman seseorang memulai percakapan.
2. Obrolan yang Mendalam
Cara seseorang menyampaikan pemikiran dan topik yang mereka pilih dapat mengungkapkan kepribadian. Misalnya, tipe kepribadian INTP cenderung menghindari topik emosional, sementara ENFJ dan INFJ lebih suka membahas hal-hal berarti. Jadi, melalui pemilihan topik dan cara berbicara, kita bisa menggali lebih dalam tentang kepribadian seseorang.
3. Berbagi Informasi Pribadi
Mencari tahu informasi pribadi lawan bicara dapat memberikan wawasan kepribadian. Orang yang senang menjadi pusat perhatian, seperti ESTP, akan senang berbagi cerita pengalaman mereka. Sementara ESFJ, ekstrovert dan sensitif, cenderung menunjukkan kecerdasan emosional dan kehangatan dalam percakapan.
BACA JUGA: Mengenal Kepribadian Siti Khadijah, Orang Pertama Masuk Islam
4. Memerhatikan Bahasa Tubuh
Bahasa tubuh adalah cermin kepribadian. Ekspresi wajah, gerakan tangan, dan postur tubuh bisa menggambarkan tingkat kepercayaan diri, minat, dan daya tanggap. Bahkan ekspresi mata dan kontak mata dapat mengungkapkan banyak hal, seperti tingkat kepercayaan diri dan antusiasme.
5. Menjaga Kontak Mata
Kontak mata adalah isyarat non-verbal yang mencerminkan kepercayaan diri dan ketertarikan. Seseorang yang percaya diri akan mempertahankan kontak mata, sementara yang kurang percaya diri mungkin menghindarinya. Melalui observasi kontak mata, kita bisa mendapatkan gambaran tentang karisma dan kepercayaan diri seseorang.
6. Daya Tanggap dalam Interaksi
Perhatikan seberapa baik seseorang mendengarkan dan merespons dalam percakapan. Kepribadian yang mudah bergaul, seperti ESFP, cenderung menyukai percakapan ramai dan bersifat percaya diri. Dengan melihat cara mereka berinteraksi dalam kelompok atau acara sosial, kita bisa mengenal kepribadian seseorang.
Melalui cara berbicara, kita bisa mengenal kepribadian seseorang. Dari keahlian memulai percakapan, kedalaman obrolan, hingga bahasa tubuh, semuanya membantu membaca seseorang lebih baik. Memahami ciri-ciri ini dapat meningkatkan kemampuan kita dalam berinteraksi dan menjalin hubungan.
(Kaje/Usk)