Cara Cek Nomor Seri iPhone Terblokir dan Tips Mengatasinya!

Penulis: Anisa

cek nomor seri iphone terblokir
(UMSU)
[galeri_foto] [youtube_embed]

Bagikan

BANDUNG,TEROPONGMEDIA.ID — IMEI (International Mobile Equipment Identity) adalah nomor identifikasi unik yang setiap ponsel termasuk iPhone miliki. Nomor ini digunakan oleh jaringan GSM untuk mengidentifikasi perangkat yang mencoba tersambung.

Saat membeli iPhone, penting untuk memeriksa nomor IMEI dan memastikan nomor tersebut terdaftar di Kementerian Perindustrian (Kemenperin). Namun, terkadang ponsel yang kita beli mengalami pemblokiran IMEI.

Penyebab Nomor Seri iPhone Terblokir

Berikut beberapa penyebab nomor seri iPhone terblokir:

  • Laporan hilang, sehingga perangkat tidak dapat tersambung ke jaringan.
  • Hutang atau tagihan yang tidak dibayar kepada penyedia layanan.
  • Pelanggaran kontrak atau ketentuan layanan.
  • Penyalahgunaan jaringan.
  • Perangkat palsu atau ilegal.
  • Penggunaan internasional tanpa izin.
  • Peretasan atau modifikasi perangkat.

Cara Cek Nomor Seri iPhone Terblokir

IMEI yang terblokir dapat kita ketahui melalui beberapa tanda berikut:

  • Sinyal hilang.
  • Tulisan “no service”.
  • Tidak ada internet, SMS, atau panggilan.
  • Tidak terdaftar di Kemenperin.
  • Terjual dengan nama iPhone Ex-Inter All Operator.
  • Harga murah.

Jika mengalami tanda-tanda tersebut, segera periksa status IMEI . Untuk mengecek nomor IMEI, kamu bisa membuka pengaturan di iPhone atau melihat di belakang kotak produk. Setelah menemukan nomor serinya, ikuti langkah berikut:

  • Buka situs Apple ID di peramban iPhone.
  • Masuk menggunakan Apple ID.
  • Setelah berhasil login, klik tanda panah ke bawah di sebelah tulisan “sign out”.
  • Pilih opsi “device”.
  • Pilih jenis iPhone atau perangkat Apple yang terdaftar.
  • Gulir layar sampai bawah untuk cek nomor IMEI iPhone.

BACA JUGA: Cara Melihat IMEI iPhone Terdaftar atau Tidak di Kemenperin!

Biaya Kepabeanan untuk Impor iPhone

Kamu harus mengeluarkan biaya kepabeanan untuk impor iPhone, di antaranya:

  • Bea masuk sebesar 10%.
  • PPN sebesar 11%.
  • PPH sebesar 10% jika pengguna memiliki NPWP (jika tidak memiliki NPWP, tarif PPH yang harus dibayarkan menjadi 20%).

 

(Kaje/Usk)

Baca berita lainnya di Google News dan Whatsapp Channel
Berita Terkait
Berita Terkini
06uu19JoxXKZBpqEtzlDILX-3
Alienware Area-51 Brick Kit, Ketika Lego dan Gaming Bertemu dalam Satu Inovasi
Koperasi Merah Putih
Resmi Berdiri! Koperasi Desa Merah Putih di Desa Tirtomarto Siap Dukung Ekonomi Lokal
Jaja Miharja
Baru Sadar dari Pingsan, Permintaan Pertama Jaja Miharja Bikin Ngakak: Kepala Kambing Gue Mana?
xiaomi su7 ultra gran turismo
Xiaomi SU7 Ultra Punya Lisensi Gran Turismo, Mobil China Pertama Muncul di Game?
honda hrv hybrid
Konsumsi BBM HRV Hybrid Bikin Pemilik LCGC Berpaling!
Berita Lainnya

1

Perayaan Idul Adha 1446 H, ABS Group Salurkan Hewan Kurban di Tiga Lokasi

2

Link Live Streaming Jepang vs Timnas Indonesia Kualifikasi Piala Dunia 2026 Selain Yalla Shoot

3

Penumpang Garuda Kehilangan iPhone, Seluruh Awak Kabin Dibebastugaskan!

4

Pemerintah Resmi Cabut Izin 4 Perusahaan Tambang Nikel di Raja Ampat

5

Kisah Epik Fajar Nugraha yang Sukses Membangun Bisnis Sepatu Wanita
Headline
Jepang vs Timnas Indonesia
Jepang Gilas Indonesia 6-0 di Kualifikasi Piala Dunia 2026
tambang nikel di raja ampat
Profil PT Gag Nikel yang Tetap Diberi Izin Tambang Nikel di Raja Ampat
Kasus salah tangkap
7 Polisi Cianjur Pelaku Salah Tangkap Diperiksa, Korban Babak Belur
mahasiswa unila meninggal
Mahasiswa Unila Meninggal Usai Diksar, Polisi Panggil 8 Panitia

Dapatkan fitur lebih lengkap di aplikasi Teropong Media.