BANDUNG, TEROPONGMEDIA.ID — Baru-baru ini video dugaan penggunaan sampah sebagai bahan bakar pembuatan tahu di Jawa Timur viral dimedia sosial, menyikapi hal tersebut Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) menyatakan akan turun tangan.
Kepala BPOM, Taruna Ikrar, menyebut bahwa kasus tersebut sebenarnya telah ada sejak 2019 dan sudah ditangani oleh pemerintah di Jatim.
Akan tetapi, kata Taruna, pihaknya akan memerintahkan pemerintahan setempat untuk kembali mengecek agar dapat memastikan kasus tak terulang.
Baca Juga:
Kembangkan Pasar di Asia Tenggara, VinFast Dipastikan Bangun Pabrik di Indonesia Akhir Tahun Ini
Terbesar se-ASEAN, Pabrik Baterai Beroperasi Awal Tahun Depan di Indonesia
“Kalau ditanya tentang bagimana kami mengamankan pangan menyangkut isu tofu atau tahu, kami sudah turun khusus beredar isu ini yang muncul sebetulnya pada 2019 menurut pengecekan kami,” kata Taruna.
“Tapi, tentu masukan dari sini kami sudah koordinasi dengan Balai Besar Jawa Timur, Surabaya, untuk segera turun kembali. Jangan sampai sudah ditindak tahun 2019 sekarang muncul lagi,” imbuhnya.
Sebagai informasi, video yang dimaksud adalah konten dari YouTuber Andrew Fraser. Video tersebut berjudul “Indonesia TOXIC TOFU Timebomb: Poisoning Millions Daily” yang diunggahnya pada 25 April 2025 lalu. Saat ini, video itu telah ditonton sebanyak 2,6 juta kali. (Usk)