BMKG Deteksi 35 Titik Panas di Kaltim, Warga Diimbau Waspada

Penulis: Budi

titik panas
(web)
[galeri_foto] [youtube_embed]

Bagikan

BALIKPAPAN,TM.ID : Koordinator Bidang Data dan Informasi Stasiun Meteorologi Kelas I Sultan Aji Muhammad Sulaiman (SAMS) Sepinggan BMKG Balikpapan Diyan Novrida mengatakan, BMKG mendeteksi 35 titik panas yang tersebar di Provinsi Kalimantan Timur (Kaltim), Minggu (23/4/2023), sehingga semua pihak diminta waspada.

“Sebaran 35 titik panas yang terdeteksi hari ini sudah diinformasikan ke pihak terkait agar dapat dilakukan tindakan lebih lanjut,” ujarnya  di Balikpapan, Minggu (23/4/2023).

Sebanyak 35 titik panas tersebut terpantau hari ini mulai pukul 01.00 hingga pukul 16.00 Wita dan langsung diteruskan ke instansi terkait, terutama kepada Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) baik di tingkat Provinsi Kaltim maupun kabupaten masing-masing agar segera mendapat penanganan.

Sehari sebelumnya, Sabtu (22/4), terdeteksi 29 titik panas, tersebar di tiga kabupaten, yakni Kabupaten Berau ada 2 titik, Kabupaten Kutai Kartanegara 3 titik, dan Kabupaten Kutai Timur 24 titik.

Sedangkan 35 titik panas yang terpantau hari ini (Minggu, 23/4) berada di titik koordinat berbeda, meskipun ada juga yang masih dalam satu kabupaten maupun kecamatan yang sama.

Sebanyak 35 titik yang terpantau hari ini tersebar di empat kabupaten, yakni Kabupaten Kutai Barat 1 titik, Kutai Timur 18 titik, Kutai Kartanegara 2 titik, dan Berau 14 titik.

ia menyebutkan 14 titik yang terpantau di Berau tersebar di empat kecamatan, yakni Kecamatan Kelay 1 titik, Sambaliung 7 titik, Segah 4 titik, dan Tabalar 2 titik. Semuanya memiliki tingkat kepercayaan menengah.

Dua titik di Kutai Kartanegara, lanjut dia, tersebar di dua kecamatan, yakni Kecamatan Loa Kulu dan Kembang Janggut.

BACA JUGA: Waspada! Sejumlah Kota Besar Berpotensi Hujan Lebat Disertai Petir

Satu titik di Kutai Barat yang terdeteksi di Kecamatan Linggang Bigung dengan tingkat kepercayaan menengah.

Sebanyak 18 titik yang terpantau di Kutai Timur tersebar di enam kecamatan, yakni 8 titik di Kecamatan Bengalon, 1 titik di Kaubun, 3 titik di Kongbeng, 3 titik di Rantau Pulung, 1 titik di Sandaran, dan 2 titik di Sangatta Utara.

Diyan mengatakan, sebenarnya bulan ini masih musim hujan, namun terdapat peluang dalam beberapa hari tidak terjadi hujan berturut-turut di sejumlah kawasan, sehingga hal ini berakibat pada biomassa yang kering dan rawan terjadi kebakaran lahan dan hutan (karhutla), maka semua pihak harus waspada.

“Untuk itu, kami mengimbau semua elemen masyarakat agar mencegah terjadinya kebakaran, seperti tidak membuang puntung rokok sembarangan, tidak melakukan pembakaran saat mengelola lahan, apalagi jika di kawasan tersebut ada hutan atau lahan yang mudah terbakar,” katanya.

(Budis)

Baca berita lainnya di Google News dan Whatsapp Channel
Berita Terkait
Berita Terkini
Mees Hilgers
Mees Hilgers Ingin Hengkang, Masa Depannya di Twente Belum Jelas
Allegri
Drama Bursa Transfer, Allegri Pilih Milan Setelah Gagal Gabung Napoli
Carter Thompson
Hasil Race 1 WorldSSP300 Emilia Romagna 2025: Carter Thompson Tundukkan Rival di Misano
Perbaikan Jalan pantura - Instagram Bupati Karawang Aep Syaepuloh jpg
Jalan Pantura Rusak Parah, Pemkab Karawang Nekat Lakukan Ini
pulau Aceh
Pemprov Klarifikasi soal Kabar Mualem, 'Walk Out' saat Bahas Polemik Laut Aceh
Berita Lainnya

1

Program CSR PT Satria Piranti Perkasa Berikan Dukungan untuk Panti Asuhan di Karawang

2

Peringati Hari Lingkungan Hidup, PLN Dorong Kesadaran Kolektif Masyarakat dengan Gelar Aksi Bersih dan Salurkan Drop Box

3

Anak Main Masak-masakan, 3 Rumah dan 1 Masjid Terbakar di Cianjur

4

Ketika Warna Memiliki Rasa dan Suara Memiliki Rupa: Eksplorasi Kognitif Persepsi Sinestesia

5

Minim Penerangan dan Picu Kriminalitas, Legislator Dorong Penambahan Lampu dan CCTV di Arcamanik
Headline
Timnas Indonesia
Hasil AVC Nations Cup: Timnas Indonesia Tundukkan Iran, Amankan Peringkat Kelima
Pergerakan Tanah Purwakarta
Pergerakan Tanah Purwakarta Ancam Tol Cipularang
Terancam Gagal Panen, Sawah Petani di Cianjur Diserang Wereng
Terancam Gagal Panen, Sawah Petani di Cianjur Diserang Wereng
anak terlantar di pasar kebayoran lama-1
Bocah Ditelantarkan di Kebayoran Lama Hari ini Jalani Operasi Tulang

Dapatkan fitur lebih lengkap di aplikasi Teropong Media.