Bisakah Polytron G3 dan G3+ Disebut Mobil Listrik Lokal?

Penulis: Saepul

Polytron G3
(Polytron)
[galeri_foto] [youtube_embed]

Bagikan

JAKARTA, TEROPONGMEDIA.ID — Polytron, merek malang melintang pada dunia elektronik yang juga merambah pada industri kendaraan listrik, baru meluncurkan produk mobil listrik, yakni G3 dan G3+hasil kolaborasi melalui dengan produsen otomotif asal Tiongkok, Skyworth Auto.

Walau kerap digadang sebagai  mobil nasional, hingga kini belum ada kepastian definisi resmi dari pemerintah tentang apa yang dimaksud dengan “mobil nasional”.

Namun, sebagai produk dari merek dalam negeri dan dengan tingkat kandungan lokal mencapai sekitar 40 persen, Polytron tetap mengklaim diri sebagai bagian dari upaya membangun ekosistem kendaraan listrik nasional.

Polytron Tak Sekedar Rebadge G3 dan G3+

Berbeda dengan anggapan bahwa G3 hanya merupakan hasil rebadge dari model Skyworth, Polytron menegaskan telah melakukan sejumlah penyesuaian agar kendaraan ini cocok dengan karakter dan kebutuhan konsumen Indonesia.

Kendaraan ini juga dirakit di dalam negeri, sementara komponen tertentu seperti speaker, ban, dan baterai telah dipasok oleh mitra lokal.

Dalam pengembangan jangka panjang, Polytron dan Skyworth berencana membangun fasilitas perakitan kendaraan listrik di Indonesia.

BACA JUGA:

Mau Beli Polytron G3 atau G3+? Catat Perbedaan 2 Mobil Ini!

Jokowi Digugat, Akibat Mobil Esemka Sulit Dibeli!

Tujuannya adalah merampingkan rantai pasok, menekan biaya produksi, serta meningkatkan daya saing produk melalui lokalisasi. Target awal dari kerja sama ini adalah memproduksi sekitar 10.000 unit kendaraan dalam tiga tahun ke depan.

Komitmen pada Industri Mobil Listrik

Saat ini, perakitan mobil listrik Polytron dilakukan melalui kerja sama dengan PT Handal Indonesia Motor (HIM). Namun, investasi dalam pengadaan fasilitas produksi milik sendiri sudah mulai dipersiapkan.

Perusahaan berharap bisa secara bertahap mengembangkan lebih banyak komponen kendaraan secara mandiri di masa depan.

Langkah Polytron masuk ke sektor otomotif ini mendapat sambutan positif dari pemerintah, yang menilai hal tersebut sebagai kontribusi besar terhadap perkembangan industri kendaraan listrik di Indonesia.

Kehadiran G3 dan G3+ di pasar menjadi sinyal bahwa Indonesia siap bersaing dalam revolusi transportasi yang lebih bersih dan ramah lingkungan.

Dengan semangat inovasi dan keberanian untuk bertransformasi, Polytron tidak hanya membuktikan kapasitasnya sebagai pemain lokal yang tangguh, tetapi juga sebagai salah satu kandidat kuat untuk mewujudkan impian memiliki mobil listrik nasional.

(Saepul)

Baca berita lainnya di Google News dan Whatsapp Channel
Berita Terkait
Berita Terkini
Kades Mekarsari Istri dan Anak Tewas dalam Kecelakaan Tunggal di Sindangbarang-Naringgul
Kades Mekarsari, Istri dan Anak Tewas dalam Kecelakaan Tunggal di Sindangbarang-Naringgul
aturan presiden
Prabowo Keluarkan Aturan Baru Soal Justice Collaborator, Apa Itu?
Pemilik tambang cirebon buka suara
Aktivitas Tambang Cirebon Dihentikan Forkopimda, Pemilik Buka Suara: Sudah Memiliki Legalitas
Aksi pencurian
Residivis Pencurian Kembali Ditangkap Usai Bobol Warung di Tarakan
Mahasiswa Unpad
Cangkang Telur Bawa Mahasiswa FKG Unpad Raih Juara di Kompetisi Internasional Thailand
Berita Lainnya

1

Mengenal Lebih Dekat Kecanggihan Persenjataan Iran dan Israel dalam Duel Udara

2

Kemenaker Minta Pekerja Bersabar, BSU Rp 600.000 Segera Cair?

3

Sinergi Kampus dan Alumni, UIN Bandung Siap Dorong Lulusan Tembus Dunia Kerja Internasional

4

Ida Fauziyah: PKB Lahir dari Rahimnya NU

5

Penggalian Kabel Bawah Tanah di Bandung Kini Pakai Teknologi Canggih, Jalan Mulus Tanpa Macet
Headline
amerika serang iran
Iran Bantah AS Hancurkan Bunker Nuklir: Tak Ada Ledakan
PT Digi
Laba Bersih Naik 129 Persen, Arkadia Digital Media Genjot Beragam Sumber Revenue Baru
retreat kepala daerah gelombang 2
Siap-siap Macet, Ada Retreat Kepala Daerah Gelombang II di IPDN Hari Ini
Sungai Citarum di Karawang Jadi Hijau
Diduga Tercemar Limbah Industri, Sungai Citarum di Karawang Jadi Hijau

Dapatkan fitur lebih lengkap di aplikasi Teropong Media.