BANDUNG,TM.ID:Scene kompetitif PUBG Mobile Indonesia dikejutkan oleh pengumuman besar pada Senin (11/3), di mana salah satu tim dalam scene kompetitif wanita, Bigetron Ace, secara resmi membubarkan diri. Pengumuman ini disampaikan melalui akun Instagram Bigetron Esports pada malam sebelumnya.
Bigetron Ace mengumumkan pembubaran tim mereka dan melepas dua roster utama, Nayy dan Mickey. Keputusan ini menimbulkan tanda tanya besar mengingat Bigetron Ace adalah salah satu tim yang paling berprestasi dan berpotensi dalam scene kompetitif wanita secara berkesinambungan.
Perjalanan karier Bigetron Ace dapat dikatakan sebagai sesuatu yang ikonik. Meskipun mengalami regenerasi roster dari waktu ke waktu, kekuatan mereka tidak pernah luntur.
Meskipun demikian, dengan resminya pembubaran Bigetron Ace, CEO Edwin “Starlest” Chia memberikan penjelasan atas keputusan sulit ini.
Bigetron Ace Resmi Bubar, Penjelasan dari CEO Bigetron Starlest

Melalui penjelasan CEO Starlest, Bigetron Ace dikenal sebagai salah satu tim wanita PUBG Mobile dengan sejumlah prestasi. Mereka telah mencatatkan prestasi besar di berbagai turnamen, mulai dari level nasional hingga tingkat Asia Tenggara, dan mendominasi scene di Indonesia.
Namun, di balik keputusan Bigetron Ace untuk membubarkan diri pada bulan Maret 2024 ini, ada faktor yang lebih besar. Menurut sang CEO, scene kompetitif untuk tim wanita kini telah menghadapi tantangan yang signifikan.
“Sepertinya sulit karena dari pusat tidak mendukung,” tulis Starlest melalui cerita Instagram miliknya.
Perubahan dalam scene kompetitif atau roadmap kompetitif PUBG Mobile, baik di tingkat nasional maupun internasional, memiliki dampak besar. Meskipun tim pria masih memiliki ajang seperti PMCS, turnamen khusus untuk tim wanita tidak lagi ada.
Starlest juga mencatat bahwa meskipun tim seperti RRQ dan Alter Ego pernah memiliki tim wanita pada periode sebelumnya, tetapi keberadaan tim-tim tersebut tidak lagi menjadi prioritas.
Terakhir, Starlest mengucapkan terima kasih kepada semua roster Bigetron Ace yang telah berjuang di scene kompetitif PUBG Mobile wanita selama lima tahun terakhir.
Deretan Prestasi Bigetron Ace
Berikut adalah sejumlah prestasi yang telah diraih oleh Bigetron (Belletron) Ace dari masa ke masa:
– Juara pertama – PUBG Mobile Indonesia National Championship/PINC Ladies (2019)
– Juara pertama – Dunia Games League/DGL Ladies (2020)
– Juara kedua – PUBG Mobile Pro League/PMPL – Indonesia Season 1: Ladies (2020)
– Juara pertama – PUBG Mobile Pro League/PMPL – Southeast Asia Season 3: Ladies (2021)
– Juara ketiga – PUBG Mobile Pro League/PMPL – Indonesia Season 4: Ladies (2021)
– Juara pertama – PUBG Mobile Pro League/PMPL – Southeast Asia Season 4: Ladies (2021)
– Juara ketiga – Garuda Pro Series/GPSL Season 0 (2021)
– Juara kedua – Garuda Pro Series/GPSL Season 1 (2022)
– Juara pertama – PUBG Mobile Valkyrie Battleground/PMVB Season 2 (2022)
– Juara ketiga – Southeast Asia Cyber Arena (SEACA) – Major Ladies (2022)
Baca Juga:Bigetron Era Tetap Berkuasa: Juara WSL S8 dan Melangkah ke Turnamen Internasional!
Pembubaran Bigetron Ace menandai akhir dari salah satu era terkemuka dalam scene kompetitif PUBG Mobile Indonesia, sambil meninggalkan jejak prestasi yang luar biasa dalam sejarah esports tanah air.
(Mahendra/Usk)