Baru, 3 Fitur Google Maps Ini Bisa Lebih Leluasa Hapus Histori Lokasi

Penulis: Anisa

Fitur Google Maps
(iStock)
[galeri_foto] [youtube_embed]

Bagikan

BANDUNG,TM.ID: Google mengumumkan tiga fitur baru yang akan segera hadir di Google Maps, aplikasi peta populer miliknya. Inovasi terbaru ini untuk memberikan pengalaman pengguna yang lebih baik, memberikan kontrol lebih besar terhadap data perjalanan, dan meningkatkan fungsionalitas ikon “titik biru” di Google Maps.

Data Linimasa yang Tersimpan di Perangkat

Fitur Google Maps utama yang Google umumkan adalah pembaruan pada fitur Timeline. Google Maps memiliki fitur Timeline yang memungkinkan pengguna melihat riwayat perjalanan mereka. Pada pembaruan ini, data linimasa akan tersimpan secara langsung di perangkat pengguna.

Pengguna dapat dengan mudah menghapus sebagian atau seluruh data lokasi, untuk pengguna yang ingin mentransfer data perjalanan ke ponsel baru, backup data ke cloud juga merupakan opsi. Keamanan data juga ditingkatkan dengan enkripsi, sehingga Google atau pihak lainnya tidak dapat mengakses data lokasi pengguna.

Pengguna juga dapat mengatur durasi penyimpanan data Timeline, memberikan fleksibilitas yang lebih besar. Pembaruan ini akan terealisasi secara bertahap pada tahun 2024 untuk platform Android dan iOS.

Kontrol Penuh atas Riwayat Pencarian dan Kunjungan

Fitur yang kedua memperkenalkan kemudahan menghapus aktivitas terkait lokasi tertentu. Pengguna sekarang dapat menghapus data Timeline dengan lebih mudah, baik itu data individual, data dalam satu hari, atau data dalam rentang waktu tertentu.

Fitur ini memudahkan pengguna untuk menjaga privasi mereka, dan implementasinya di platform Android dan iOS akan dilakukan dalam beberapa minggu mendatang.

BACA JUGA: 4 Fitur Google Maps yang Menggunakan Kecerdasan AI

Peningkatan Kontrol pada Ikon “Titik Biru”

Fitur terakhir adalah pembaruan pada ikon “titik biru” atau Blue dot di Google Maps. Sekarang, pengguna dapat memiliki kontrol lebih besar terhadap ikon ini. Dengan mengetuk ikon “titik biru,” pengguna dapat memeriksa dan mengontrol pengaturan Device Location (menunjukkan kondisi lalu lintas real-time) dan Location History (membuat linimasa riwayat perjalanan).

Pengguna juga dapat mengaktifkan atau menonaktifkan kedua fitur ini langsung melalui ikon “titik biru,” menciptakan pintasan yang lebih cepat dan mudah. Pembaruan ini akan tersedia dalam beberapa minggu mendatang untuk platform Android dan iOS.

 

(Kaje/Usk)

Baca berita lainnya di Google News dan Whatsapp Channel
Berita Terkait
Berita Terkini
Pemilu MK
Putusan MK Pelaksanaan Pemilu Nasional dan Lokal, Cederai Konstitusi?
Rismon Jokowi
Isu Ijazah Palsu Belum Selesai, Kini Rismon Sianipar Curigai Akta Kelahiran Jokowi!
HIV remaja sukabumi
Waspada! Risiko HIV Hantui Remaja Sukabumi
turis brasil jatuh ke rinjani-1
Bukan Hipotermia, Ini Sebab Kematian Turis Brasil yang Jatuh di Rinjani
Kejagung cegah nadiem keluar negeri-2
Kejagung Kumpulkan Bukti Sebelum Panggil Lagi Nadiem Makarim
Berita Lainnya

1

Ida Fauziyah: PKB Lahir dari Rahimnya NU

2

Link Live Streaming RB Salzburg vs Real Madrid Piala Dunia Antarklub 2025 Selain Yalla Shoot

3

Seorang Warga Sroyo Jateng Ditetapkan jadi Tersangka Korupsi Sapi Hibah dari Kementan

4

Mau Liburan? Cek Cuaca Hari Ini, Mayoritas Wilayah Indonesia Hujan dan Berawan Tebal

5

Ini Sosok Bu Guru Salsa Viral
Headline
Sumatera Selatan Tetapkan Status Siaga Darurat Bencana Karhutla
Sumatera Selatan Tetapkan Status Siaga Darurat Bencana Karhutla
Persib Tolak Uang Kadedeuh dari Sekda Jawa Barat
Persib Tolak Uang Kadedeuh dari Sekda Jawa Barat
Disnaker Kota Bandung Genjot 800 Pelatihan Gratis untuk Warga, Langkah Strategis Turunkan Pengangguran
Disnaker Kota Bandung Genjot 800 Pelatihan Gratis untuk Warga, Langkah Strategis Turunkan Pengangguran
Farhan Akui Bandung Masih Gelap, Segera Perbaiki PJU
Farhan Akui Bandung Masih Gelap, Segera Perbaiki PJU

Dapatkan fitur lebih lengkap di aplikasi Teropong Media.