BANDUNG, TEROPONGMEDIA.ID — Dengan bangga, Persib memperkenalkan jersey terbaru untuk digunakan pada kompetisi AFC Champions League Two (ACL 2) 2025/2026. Dengan mengusung tema ‘Bandung City, Spirit of Champions: Goes to Asia’, jersey ini hadir beserta nilai-nilai di dalamnya.
Jersei ini hadir bukan sekedar seragam saja, jauh dari itu jersei ini merupakan sebuah spirit Bandung dalam sebuah visual. Di balik Jersey ini, menghadirkan detail-detail dengan pesan yang lebih luas, seperti ekspresi Persib di panggung Asia.
Adhitia Putra Herawan, selaku Deputy CEO PT Persib Bandung Bermartabat menegaskan makna filosofis dan strategis dari jersei ini. Menurutnya, jersei ini bukan hanya kain yang dikenakan pemain, tetapi simbol perjalanan panjang Bandung dan Persib.
“Setiap ikon yang tertuang di dalamnya adalah pengingat bahwa perjuangan Persib adalah perjuangan sebuah kota dengan sejarah, budaya, dan harapan besar. Kami melangkah ke Asia dengan penuh rasa syukur, optimisme, dan kerendahan hati. Tantangan akan selalu ada, tetapi dengan semangat juara dan dukungan Bobotoh, kami percaya Persib bisa menorehkan kebanggaan baru, bukan hanya untuk Bandung, tapi juga untuk Indonesia.” ujar Adhitia.
Lebih jauh, ia menutup dengan pesan penuh kebanggaan dan rasa tanggung jawab. Persib ingin melangkah ke Asia dengan membawa rasa hormat pada setiap lawan, kebanggaani, dan tanggung jawab untuk Indonesia.
“Jersey ini adalah simbol bahwa perjuangan Persib bukan hanya untuk Bandung, tetapi juga untuk bangsa. Kami ingin membuktikan bahwa semangat juara dari kota ini bisa menginspirasi, menghubungkan, dan memberi arti lebih luas di luar lapangan.” tambahnya.
Bandung selalu dikenal sebagai kota dengan karakter unik. Ia lahir dari sejarah perjuangan, berkembang dengan kekuatan budaya, dan kini menatap masa depan melalui inovasi. Seluruh elemen itu dihadirkan dalam jersey terbaru Maung Bandung.
Landmark ikonik seperti Gedung Sate, Gedung Merdeka, Monumen Bandung Lautan Api, Gunung Tangkuban Parahu, hingga Jembatan Pasupati divisualisasikan bersama simbol-simbol budaya Sunda seperti tokoh pewayangan Cepot, Angklung, Karinding, serta kuliner khas Bandung. (RF/_Usk)