BANDUNG, TEROPONGMEDIA.ID — Arfan Arpriansyah, atau yang akrab disapa Arfan, lahir di Bogor pada 17 April 1994. Dibesarkan dalam keluarga dengan latar belakang TNI Angkatan Darat, ia tumbuh dengan nilai kedisiplinan dan tanggung jawab. Beragama Islam, Pendidikan Arfan dimulai dengan menempuh studi di jenjang sarjana, di mana ia mengambil program studi Sistem Informasi.
Selepas menyelesaikan pendidikannya, ia kemudian bekerja sebagai karyawan swasta. Namun, di balik karier sebagai karyawan swasta, ada minat mendalam terhadap dunia Event Organizer.
Ketertarikan Arfan pada Event Organizer mulai tumbuh saat aktif di himpunan kampus sebagai humas dan publikasi. Pengalaman mengelola acara kampus dan di tempat kerja Arfan juga terlibat dalam mengelola Event Gathering, hal-hal tersebut yang membangkitkan passion-nya dalam dunia Event Organizer.
Titik baliknya terjadi pada saat pernikahan Arfan dengan istrinya, saat itu temannya turun langsung membantu pernikahan mereka, Arfan mengamati dengan detail ketika temannya membantu pernikahannya, mulai dari rapat persiapan hingga pelaksanaan acara, membuka mata dan menumbuhkan niat untuk mendalami dunia Wedding Organizer secara profesional.
Bersama sang istri, Arfan memutuskan untuk serius untuk memulai bisnis Wedding Organizer (WO) pada 2019, meski awalnya hanya sebagai pekerjaan sampingan. Awal-awal ketika merintis ia menawarkan jasa WO kepada teman dekat dan saudaranya yang ingin melangsungkan pernikahan secara sukarela untuk membangun portofolio.
Arfan memulai bisnisnya dengan prinsip: belajar sambil berkarya. Ia mengakui bahwa di awal membuka bisnis Wedding Organizer tak selalu berjalan mulus. Dari evaluasi kesalahan, masukan vendor senior, hingga merekrut kru dari teman-teman terdekat, ia terus memperbaiki kualitas layanannya. Kunci kesuksesannya adalah kejujuran, sikap easy-going, dan kesetaraan dalam melayani klien. Dalam setahun, Arfan mulai menawarkan paket all-in yang mencakup manajemen vendor, konsep acara, dan budgeting.
Ketika pandemi COVID-19 menghantam membuat acara pernikahan sangat dibatasi oleh pemerintah kala itu. Namun, Arfan justru diundang bergabung dalam asosiasi pernikahan lokal untuk menyusun standardisasi WO di Sukabumi. Kolaborasi ini membuka jaringan baru, termasuk kesempatan menjadi direktur acara bersama komunitas MC Sukabumi dan Sukabumi Wedding Expo.
BACA JUGA:
5 Ucapan Happy Wedding Simple dan Estetik
Romantisme Foto Prewedding Flare, Sebelum Bukit Teletubbies Bromo Hangus
Hingga kini, Arfan telah menangani kurang lebih 109 Event dari tahun 2019 hingga saat ini dan dikenal sebagai WO yang dikenal di Sukabumi dan sekitarnya bahkan orang tak segan untuk langsung membayar DP (Down Payment) tanpa adanya meeting konsultasi terlebih dahulu yang membuktikan kepercayaan dari AF Wedding Organizer sendiri oleh para calon pengantin untuk acara pernikahan mereka.
Visi AF Wedding Organizer sederhana yaitu: “Menjadi Wedding Organizer yang selalu memberikan pelayanan terbaik, konsep inovatif, dan kerja yang profesional.” Baginya, WO bukan sekadar menjual jasa, tetapi menjadi mitra yang memahami keinginan pasangan. Misi utamanya adalah “Mengembangkan Sistem Pelayanan yang flexible dan bisa diandalkan untuk mewujudkan wedding dream client”, dan “Meningkatkan SDM, Sarana dan Prasarana untuk membangun sinergi yang saling menguntungkan dengan client”, memberikan pengaruh positif melalui layanan berkelas dengan jargon: “You dream it, we take care of it.”
Arfan dikenal sebagai sosok yang aktif, selain di Wedding Organizer Arfan Juga Aktif sebagai Public Speaker di acara kampus dan komunitas. Hobinya bermain musik dan olahraga menjadi pelepas penat. Di waktu luang, ia mengisi hari dengan Family Time atau menjalin komunikasi dengan klien. Meski pernah diundang ke ajang penghargaan, ia memilih fokus pada pengembangan bisnis dan sertifikasi profesional.
Arfan berpesan kepada para calon pengantin agar lebih teliti memilih WO: “Lihat track record, bukan hanya budget.” Sementara bagi yang ingin membuka usaha WO, ia menekankan: “Prosesnya tidak instan. Harus mau terima masukan, terus berimprovisasi, dan jangan mudah bosan.” Arfan Apriansyah membuktikan bahwa dedikasi dan keikhlasan berproses adalah kunci mengubah passion menjadi karya nyata. Dengan kru loyal dan dukungan keluarga, ia terus berkomitmen menjadikan momen pernikahan sebagai kenangan abadi bagi setiap pasangan.
Penulis:
Muhammad Zahran Musyaffa Sanusi Mahasiswa Program Studi Komunikasi Digital Dan Media Sekolah Vokasi IPB University Angkatan 60