Ancam Keamanan, Drone DJI di Bawah Pengawasan Ketat AS

Drone DJI
ilustrasi - Zenmuse L2. (Foto: Dji)

Bagikan

JAKARTA, TEROPONGMEDIA.ID — Industri teknologi global kembali berada di pusat perhatian regulasi, kali ini mengenai produsen drone terkemuka, DJI, yang berasal dari China. Pasca-kontroversi yang melibatkan platform media sosial seperti TikTok, kini giliran DJI yang menjadi sorotan di Amerika Serikat.

Potensi larangan terhadap drone DJI di pasar AS telah memicu debat yang meluas mengenai keamanan nasional, privasi data, dan keseimbangan antara inovasi dan regulasi di sektor teknologi. Sejarah kasus serupa dengan TikTok membuka diskusi mengenai bagaimana pemerintah AS menghadapi perusahaan teknologi asal China yang beroperasi di wilayahnya.

Dilansir dari Pocketlint, penyelidikan intensif terhadap DJI oleh Departemen Dalam Negeri (DOI) AS menjadi langkah awal dalam menyoroti kerentanan potensial pada drone DJI yang dapat membahayakan data sensitif pemerintah dan infrastruktur. Hal ini mengingatkan pada perintah eksekutif sebelumnya yang dikeluarkan oleh mantan Presiden Donald Trump terkait larangan TikTok di Amerika Serikat.

BACA JUGA:  DJI Mini 4 Pro, Drone Canggih Imut Harga Mulai Rp12 Jutaan

Dalam beberapa tahun terakhir, perusahaan-perusahaan teknologi China semakin diperhatikan karena potensi pengaruhnya dalam hal keamanan nasional dan privasi data. DJI, sebagai produsen drone terkemuka, tidak luput dari pengawasan ini, terutama karena keterkaitannya dengan China yang semakin dipertanyakan.

Langkah-langkah pengawasan yang dilakukan oleh pemerintah AS terhadap DJI telah menimbulkan desakan untuk regulasi yang lebih ketat atau bahkan larangan terhadap produk-produk DJI di pasar AS. Kekhawatiran akan penggunaan drone DJI untuk kegiatan spionase atau serangan siber semakin menguat, mengingat kemampuannya dalam pengumpulan data dan hubungannya dengan China.

Debat mengenai potensi larangan terhadap drone DJI menyoroti kompleksitas hubungan antara keamanan nasional dan inovasi teknologi. Meskipun drone telah membawa inovasi signifikan dalam berbagai industri, kekhawatiran akan keamanan data dan privasi semakin menjadi sorotan utama.

Para pemangku kepentingan di industri teknologi perlu menjalin kerja sama untuk menemukan keseimbangan yang tepat antara keamanan nasional dan kemajuan teknologi. Pembentukan kerangka regulasi yang kuat dan berkelanjutan dapat menjadi solusi untuk menjaga keamanan tanpa menghambat pertumbuhan industri.

 

(Budis)

Baca berita lainnya di Google News dan Whatsapp Channel
Berita Terkait
Berita Terkini
Hotel ANB Garut
Gagal Evakuasi, Anak 6 Tahun Tewas Tenggelam di Kolam Renang Hotel ANB Garut
band sukatani
Kisruh Band Sukatani, Anggota DPR RI: Masyarakat Berhak Mengkritisi
P Diddy kasus perdagangan seks
Pengacara P Diddy Mundur dari Kasus Perdagangan Seks
vokalis sukatani
FSGI Kecam Pemecatan Vokalis Sukatani dari Profesi Guru
Mayjen TNI Novi Helmy Prasetya
Dirut Bulog Resmi Jabat Danjen Akademi TNI
Berita Lainnya

1

Daftar Pajak Isuzu Panther, Semua Tipe Lengkap!

2

Daftar Pajak Kijang Diesel, Semua Tipe Lengkap!

3

Siswa KBB Tewas Saat Pertunjukan Teater, Pihak Sekolah Buka Suara

4

KCD Pendidikan Wilayah VI Jabar Larang Study Tour, Kecuali Kunjungan Industri SMK

5

Hadir dalam Rapat Koordinasi PT Tekindo Energi Paparkan Program PPM
Headline
17 Wilayah Indonesia Berpotensi Diterjang Banjir Rob Pesisir
17 Wilayah Indonesia Berpotensi Diterjang Banjir Rob Pesisir
Gunung Semeru Erups
Gunung Semeru Erupsi, Masyarakat Tidak Melakukan Aktivitas di Sepanjang Besuk Kobokan
Real Madrid
Real Madrid Libas Girona 2-0, Aman di Puncak Klasemen
Liverpool
Liverpool Taklukkan Man City 2-0, The Reds Kokoh di Puncak

Dapatkan fitur lebih lengkap di aplikasi Teropong Media.