BANDUNG, TEROPONGMEDIA.ID — Amlodipine, obat hipertensi, dikenal sebagai salah satu calcium channel blocker, bekerja aktif dengan menghambat saluran kalsium di pembuluh darah. Efek ini membuat pembuluh darah lebih rileks sehingga tekanan darah dapat diturunkan secara efektif.
Manfaat Utama Amlodipine
Sebagai obat hipertensi, amlodipine membantu meringankan kerja jantung dengan melebarkan pembuluh darah. Berdasarkan informasi dari Drugs.com, obat ini juga bermanfaat mengatasi nyeri dada (angina) dengan meningkatkan aliran darah ke jantung. Namun, penting untuk dicatat bahwa amlodipine tidak dapat langsung menghentikan nyeri dada yang tiba-tiba muncul.
Berbagai kondisi medis yang dapat diatasi dengan amlodipine meliputi:
- Hipertensi (tekanan darah tinggi).
- Angina atau nyeri dada tertentu.
- Stroke.
- Serangan jantung.
- Gangguan akibat penyakit arteri koroner (penyempitan pembuluh darah di jantung).
Dosis dan Penggunaan Amlodipine
Pemakaian amlodipine harus mengikuti anjuran dokter agar manfaatnya optimal. Berikut adalah dosis umum yang sering diresepkan:
Anak usia 6–17 tahun: Dosis awal 2,5 mg sekali sehari, dapat ditingkatkan menjadi 5 mg sehari setelah 4 minggu.
Dewasa: Dosis awal 5 mg sekali sehari, dengan dosis maksimal 10 mg sehari.
Tips Konsumsi Amlodipine
Obat ini dapat diminum sebelum atau sesudah makan. Namun, bagi yang memiliki lambung sensitif, lebih baik konsumsi setelah makan.
Hindari menghancurkan atau mengunyah obat; konsumsi langsung dalam bentuk utuh.
Jika melewatkan satu dosis, segera minum jika waktunya masih dekat. Namun, jika terlalu jauh dari jadwal, abaikan dan lanjutkan ke dosis berikutnya.
Efek Samping yang Perlu Diwaspadai
Seperti obat lain, amlodipine juga dapat menimbulkan efek samping, baik ringan maupun serius. Menurut MedlinePlus, berikut efek samping yang sering terjadi:
- Mual.
- Sakit perut.
- Mengantuk atau pusing.
- Pembengkakan di tangan, kaki, atau pergelangan kaki.
- Kelelahan berlebih.
- Otot kaku atau tremor.
Efek samping serius yang memerlukan perhatian medis segera:
- Detak jantung cepat, tidak teratur, atau berdebar-debar.
- Nyeri dada yang lebih intens atau sering.
Pingsan mendadak.
BACA JUGA:7 Makanan dan Minuman Ini Bantu Cegah Hipertensi!
Konsumsilah Amlodipine berdasarkan resep dokter. Jika tekanan darah tidak kunjung membaik atau timbul efek samping yang mengganggu, jangan ragu untuk berkonsultasi kembali ke dokter. Penanganan hipertensi yang tepat sangat penting untuk mencegah komplikasi serius di masa depan.
(Virdiya/Usk)