BANDUNG,TM.ID: Ketua DPW Partai Solidaritas Indonesia (PSI) Jawa Tengah Antonius Yogo Prabowo menyatakan PSI tidak terkena diskualifikasi partai di Jawa Tengah (Jateng). Hanya saja, partainya didiskualifikasi di daerah Purworejo.
“Jadi tidak benar kalau Jawa Tengah didiskualifikasi, karena kami membaca sepertinya mulai ada hoaks dan fitnah ke PSI yang dihembuskan adalah Jawa Tengah didiskualifikasi, tapi tidak benar,” kata Yogo melansir Antara, Kamis (05/02/2024).
Ia mengklarifikasi kabar mengenai pengdiskulifikasian 5 partai di wilayah Jateng. Namun, Yogo menegaskan, PSI hanya terkena diskualifikasi di daerah Purworejo.
BACA JUGA: Diskualifikasi 5 Partai Politik di Jateng, PSI Malah Pede Lima Besar
“Silakan dicek di KPU maupun Bawaslu bahwa hanya Kabupaten Purworejo yang terkena diskualifikasi,” jelas Yogo.
PSI Purworejo harus didiskualifikasi lantaran tidak melaporkan dana kampanye. Pasalnya, mereka tidak memiliki calon legislatif untuk daerah tersebut.
Ia menegaskan, PSI Jateng makin solid menjelang pencoblosan Pemilu 2024. mendatang. Dari survei yang diterima oleh mereka, PSI kemungkinan berada di jajaran lima besar partai.
Yogo menduga ada upaya-upaya untuk menggembosi suara PSI Jateng dengan berbagai cara, salah satunya dengan isu diskualifikasi partai.
“Karena sampai hari ini menurut survei dan info yang kami dapat, bahwa PSI Jawa Tengah masuk di lima besar setelah PDIP, Gerindra, menduduki Jawa Tengah,”pungkasnya.
(Saepul/Usk)