BANDUNG, TEROPONGMEDIA.ID — Berakhir sudah setelah 42 tahun menghiasi dunia musik punk, NOFX resmi mengucapkan selamat tinggal pada penggemarnya dengan konser perpisahan di San Pedro, California, Senin malam (08/10/2024).
Band yang identik dengan distorsi tinggi ini memulai perjalanan musiknya pada tahun 1983, meraih popularitas di tahun 90-an, dan terus aktif hingga saat ini.
Album terakhir mereka, “Double Album”, dirilis pada tahun 2022, menjadi penanda berakhirnya perjalanan NOFX.
Tur perpisahan NOFX dimulai pada awal tahun 2024, dan puncaknya adalah festival punk selama tiga hari di San Pedro.
Selama tiga malam terakhir, NOFX menjadi headliner festival yang mereka susun sendiri di Outer Harbor San Pedro.
Pada dua malam pertama, festival tersebut menampilkan deretan musisi punk ternama seperti Dropkick Murphys, Descendents, Bouncing Souls, Lagwagon, MXPX, Less Than Jake, Buzzcocks, dan banyak lagi band seangkatan NOFX dari tahun 80-an dan 90-an.
Malam Minggu menjadi puncaknya. NOFX membawakan lagu-lagu hits mereka, termasuk “Radio” dari Rancid yang dinyanyikan bersama Tim Armstrong, dan “We’re Only Gonna Die” dari Bad Religion bersama Brett Gurewitz dan Jay Bentley.
Mereka juga memperkenalkan lagu baru “We Did It Our Way” dan menutup penampilan dengan “The Decline.” Lagu epik berdurasi 18 menit yang dirilis pada tahun 1999. Chris Shiflett dari Foo Fighters dan Me First And The Gimme Gimmes ikut tampil dalam lagu ini.
BACA JUGA : Viral, Lamaran Romantis Warnai Konser Sheila On 7 di Bandung
Konser perpisahan NOFX diakhiri dengan momen emosional. Fletcher Dragge dari Pennywise menghancurkan gitarnya di atas panggung. Menandai berakhirnya perjalanan band yang telah menginspirasi banyak musisi dan penggemar selama bertahun-tahun.
NOFX akan selalu dikenang sebagai salah satu band punk paling berpengaruh di era mereka.
Perpisahan mereka mungkin menandai akhir dari sebuah era, tetapi musik mereka akan terus hidup di hati para penggemar.
(Hafidah Rismayanti/Budis)