BANDUNG,TM.ID: Raksasa otomotif asal Jepang, Toyota memiliki sejarah panjang yang mungkin belum diketahui banyak orang.
Untuk diketahui, merk mobil asal negeri samurai itu menjadi merk terlaris di dunia. Namun, siapa sangka di balik pengembangannya, Toyota ternyata banyak belajar dari pabrikan otomotif dari Amerika, yakni Chevrolet dan Ford.
Sejarah Mobil Toyota
BACA JUGA: Asal Usul Motor Listrik, Ini Sosok Penciptanya
Melansir berbagai sumber, Toyota bermula dari kreativitas Sakichi Toyoda, yang pada tahun 1890 menemukan mesin tenun pertamanya, diberi nama Toyoda Wooden Loom System. Inovasinya membawa perubahan signifikan dengan mengurangi ketidakmerataan pada kain, meningkatkan kualitas, dan efisiensi produksi.
Sakichi tidak berhenti di situ, ia terus mengembangkan alat tenun listrik yang terbuat dari baja dan kayu pada tahun 1896. Alat ini tidak hanya terjangkau tetapi juga meningkatkan produktivitas serta kualitas.
Sakichi dan Kiichiro Toyoda, anaknya, kemudian menciptakan alat tenun otomatis yang memukau produsen mesin tekstil Inggris. Keberhasilan ini mendorong pendirian Toyota Industries Corporation pada tahun 1926.
Dari Mesin Tenun Beralih ke Kendaraan
Kiichiro Toyoda memiliki visi untuk mengembangkan mobil di Jepang, yang pada saat itu masih mengandalkan gerobak sebagai alat transportasi. Pada tahun 1933, divisi otomotif Toyoda Automatic Loom Works didirikan, dan proses reverse engineering mesin Chevrolet Stovebolt dimulai.
Pada tahun 1937, Toyota Motor Company Limited didaftarkan resmi. Model pertama, Toyota Model AA Sedan, memimpin ekspansi bisnis. Kendaraan ini menjadi ikon sebagai mobil produksi pertama dan diekspor ke pasar luar negeri.
Selama periode perang, Toyota beralih ke produksi mobil dan truk untuk keperluan militer. Pada saat yang sama, Kiichiro memimpin proyek pengembangan baterai penyimpanan kendaraan listrik dan teknologi bahan bakar alternatif, langkah kecil yang menjadi kunci eksistensi Toyota saat ini.
Meskipun melewati masa pembatasan selama perang, Toyota terus berkembang. Pada April 1937, departemen otomotif Toyoda Automatic Loom Works menjadi Toyota Motor Corporation. Koromo Plant, fasilitas produksi pertama, menjadi landasan awal Toyota Production System yang inovatif.
Hari ini, Toyota bukan hanya produsen mobil, tetapi juga pelopor mobilitas global. Dengan ragam teknologi canggih dan fokus pada keberlanjutan, Toyota terus menjadi pelaku utama dalam menghadirkan solusi transportasi yang ramah lingkungan.
Dari mesin tenun hingga menjadi gigant dalam industri otomotif global, perjalanan Toyota mencerminkan dedikasi pada inovasi dan ketahanan yang telah menjadi sejarah nyata.
(Saepul/Aak)