Viral! Operasi Gigi Bungsu di RSHS Bandung Berujung Meninggal Dunia

operasi gigi bungsu
Ilustrasi (iStock)

Bagikan

BANDUNG,TM.ID: Seorang pasien yang menjalani operasi gigi bungsu di Rumah Sakit Hasan Sadikin (RSHS) Bandung meninggal dunia, viral di media sosial. Kabar tersebut narasi dari akun Instagram @latashaqntas (Latasha) yang mengklaim sebagai pihak keluarga.

“Singkatnya cerita sepupu gue mau operasi gigi bungsu dari Garut dirujuk ke @rshs_bandung, kata (Rumah Sakit) yang di Garut (RSHS Bandung) ini bagus,” tulis Latasha.

Setibanya di RSHS Bandung, kata dia, tim dokter diduga langsung melakukan tindakan dengan cara menganestasi atau membiusnya.

BACA JUGA: Viral! Pasien Meninggal Dunia Gegara Tak Direspon Puskesmas di Gorontalo

“Selang beberapa menit suami sepupu gue dipanggil katanya pasien henti detak jantung,” ungkapnya.

Karena kondisi pasien sudah kritis, pasien langsung dilarikan tim dokter ke Neonatal Intensive Care Unit (NICU).

“Di sana pasien nggak sadar berhari-hari, tiba-tiba divonis macem-macem. Katanya paru-paru hitam, kondisinya nggak bagus dan lain-lain,” kata Latasha.

Ia juga mengklaim, sebelum menjalani operasi gigi bungsu, korban telah diperiksa dan dinyatakan aman untuk dilakukan penindakan operasi.

“Di NICU udah dipakein segala alat bahkan matanya disolatip karena keadaan setelah bius langsung kaget dan melotot lalu gak sadar,” jelasnya.

Namun, pihak keluarga yang merasa ada kejanggalan lantas menanyakan kepada dokter yang dipercayai oleh mereka. Dari penjelasan beberapa dokter, seluruhnya menduga ada kesalahan saat anastesi.

“Ini kemungkinan besar kesalahan anestesi dari dokter anastesi karena cuma selang beberapa menit aja organ bisa langsung semua terutama ginjal, makanya ada henti jantung,” terangnya.

“Udah dua Minggu ini nggak ada perkembangan, tapi badan (pasien) diobok-obok terus, ginjal dicuci dua kali kurang lebih. Ventilator dipindah ke leher alias lehernya dibolongin,” sambungnya.

Latasha mengaku, sejak saat itu kondisi korban makin tidak ada pergerakan. Pasien sudah tidak mau mengkonsumsi makanan dan minuman, serta sudah tidak buang air kecil maupun besar. Ia meminta pertanggung jawaban RSHS Bandung. Akan tetapi, belum ada titik terang.

 

 

(Saepul/Usk)

Baca berita lainnya di Google News dan Whatsapp Channel
Berita Terkait
Berita Terkini
Polda Jabar Tolak Gugatan Pegi Setiawan
Polda Jabar Tolak Gugatan Pegi Setiawan
Insiden Pengejaran Mobil Sebabkan Pengendara Motor-Cover
Insiden Pengejaran Mobil Sebabkan Pengendara Motor Tersenggol dan Terjatuh
Koleksi karya Versace
Menilik Koleksi Karya Versace yang Terinspirasi Seni Yunani Kuno!
dirjen aptika pdns
Profil Dirjen Aptika, Mundur dari Tugas dalam Sengkarut Peretasan PDNS
Peserta PPDB Jabar Dianulir
Buntut 262 Peserta PPDB Jabar Dianulir, Bey Panggil Kadisdik 27 Kota/Kabupaten
Berita Lainnya

1

Tyronne del Pino, Pemain Asing Persib Yang Terbuang Kini Mulai Dilirik Bojan Hodak

2

Penuh Drama, Jeman Vs Denmark Berakhir 2-0 di Euro 2024

3

Segini Anggaran Belanja Persib Bandung Jelang Liga 1 2024/2025

4

Swiss Melaju ke Perempat Final Euro 2024 Setelah Singkirkan Italia 2-0

5

Gelombang Protes di Kenya: Tolak Kenaikan Pajak Demi Lunasi Utang IMF
Headline
Aktor Bollywood Selundupkan Hewan Langka Indonesia
Terciduk, Aktor Bollywood Selundupkan Hewan Langka Indonesia
Pembelian LPG 3 Kg Wajib dengan KTP Subsidi LPG 3 Kg
DPR Usulkan Pemberian Subsidi LPG 3 Kg Diganti Uang Tunai
argentina venezuela copa america 2024
Argentina Kandaskan Ekuador, Maju ke Babak Semifinal Copa America 2024 Lewat Adu Penalti
dirut starbuks indonesia
Komisaris dan Dirut Emiten Pengelola Starbucks Indonesia Kompak Mundur