MALANG,TM.ID: Gempa bumi berkekuatan Magnitudo 5,1 terjadi di 111 kilometer arah barat daya Kabupaten Malang.
Guncangan gempa ini terasa hingga wilayah Kota Malang, yang memiliki jarak kurang lebih 144 kilometer dari pusat gempa.
Warga Kota Malang, Nadiastika Rahana mengataka,n bahwa guncangan gempa dirasakan cukup kencang, namun hanya sesaat.
BACA JUGA: Diduga Korsleting Listrik, Rumdin Kapolda Papua Hangus Terbakar
Ia merasakan guncangan gempa bumi kurang lebih selama dua detik.
“Terasa berguncang sebentar kurang lebih dua detik, tapi setelah itu tidak ada lagi. Semoga tidak ada gempa susulan,” ujarnya, Selasa (17/1/2023).
Dia menyebut, guncangan dirasakan saat ia melakukan aktivitas di dalam rumah. Ia merasa terkejut akibat guncangan gempa yang terjadi beberapa saat tersebut.
Menurut dia, guncangan cukup kencang namun tidak menyebabkan barang-barang yang ada di rumahnya di wilayah Kecamatan Klojen, Kota Malang berjatuhan. Hanya terdengar sedikit suara dari kaca yang bergetar.
“Hanya kaca bergetar sedikit, tapi tidak ada barang yang jatuh,” kata dia.
Sementara itu, warga Kabupaten Malang, Eddy Santoso mengatakan bahwa guncangan gempa bumi terasa beberapa saat.
Gempa bumi tersebut dirasakan pada saat ia bekerja di salah satu penyedia jasa ekspedisi di wilayah Kecamatan Kepanjen, Kabupaten Malang.
“Terasa bergoyang beberapa saat, ini lebih terasa dibandingkan gempa sebelumnya,” katanya.
Ia menambahkan, gempa bumi tersebut tidak sampai menyebabkan adanya kepanikan dari sejumlah pengguna jasa ekspedisi pada saat berada di lokasi.
Ia bersama sejumlah pelanggan sempat terkejut saat gempa terjadi.
“Tidak sempat panik, tapi terkejut saja, karena goyangan memang dirasakan,” katanya.
Episenter gempa bumi terletak pada koordinat 9,14 derajat Lintang Selatan, 112,48 derajat Bujur Timur atau tepatnya berlokasi di laut pada jarak 111 kilometer arah barat daya Kabupaten Malang, Jawa Timur pada kedalaman 65 kilometer dan tidak berpotensi menimbulkan tsunami.
(Dist)