BANDUNG,TM.ID: Standar kecantikan wanita Papua bervariasi tergantung pada budaya, tradisi, dan pandangan masyarakat setempat.
Meski manusia tidak bisa memilih apa yang Tuhan berikan, namun hal itu menjadi salah satu faktor pembeda dan salah satu penghambat asimilasi masyarakat Papua di negeri ini.
Perbedaan ini mungkin juga menjadi salah satu penyebab mengapa masyarakat Papua memiliki tingkat kepercayaan diri yang rendah dibandingkan dengan penduduk pulau-pulau lain di Indonesia.
Namun, ada beberapa ciri khas yang sering dinilai indah dalam budaya suku Papua:
1. Kulit Gelap
Di banyak budaya di Papua, kulit gelap dipandang sebagai tanda kecantikan yang menonjol. Kulit gelap sering diasosiasikan dengan daya tahan dan keindahan alami.
2. Rambut Panjang
Rambut panjang dan tebal juga sebagai ciri kecantikan bagi wanita suku Papua. Beberapa wanita memakai hiasan kepala atau aksesoris rambut tradisional untuk menambah pesona mereka.
3. Gigi Hitam
Beberapa suku di daerah pegunungan Papua memiliki tradisi menghitamkan gigi sebagai simbol kecantikan dan kedewasaan.
BACA JUGA : Suku Dayak Punya Standar Kecantikan loh, Pengen Tahu?
4. Tato Tradisional
Tato adalah bagian penting dari identitas budaya suku-suku di Papua. Wanita dengan tato tradisional yang rumit pada tubuhnya sering kali dipandang sebagai cantik karena ini mencerminkan warisan budaya mereka.
5. Pakaian Tradisional
Memakai pakaian adat seperti koteka (penutup kelamin) atau noken (tas anyaman) dapat menambahkan sentuhan khusus dalam standar kecantikan lokal.
Namun, persepsi tentang kecantikan sangatlah subjektif dan berbeda-beda bagi setiap individu serta kelompok masyarakat tertentu.
Setiap orang unik dan memiliki definisi sendiri tentang apa yang mereka anggap indah. Jadi, penting untuk menghargai keberagaman dan memahami bahwa setiap orang memiliki pesona alaminya sendiri!
(Hafidah/Aak)