Siap-siap Langka! Ritel Ancam Setop Pasokan Migor

Jalur Distribusi Penyebab Harga MInyak Naik
Ilustrasi-Panjangnya Jalur Distribusi Penyebab Naiknya Harga Minyak Goreng Curah (dok. setkab)

Bagikan

JAKARTA,TM.ID: Minyak goreng siap-siap langka dikarnakan Aprindo ancam setop pasokan migor,  Ketua Umum Aprindo Roy Nicholas Mandey menyebut utang rafaksi alias pembayaran selisih harga migor dalam program satu harga pada 2022 itu tak jelas hingga sekarang.

Roy menyebut, meski sudah setahun setengah pihaknya menagih, pemerintah masih belum mau membayar utang Rp344 miliar itu.

Menyikapi hal tersebut, Asosiasi Pengusaha Ritel Indonesia (Aprindo) kembali mengancam pemerintah bakal menyetop pasokan minyak goreng  jika utang Rp344 miliar tak kunjung dibayar.

“Ini hasil dari meeting dengan 31 peritel. Jadi poin-poin ini bukan dari Aprindo,” kata Roy, Sabtu (19/8).

“Tapi ini kami cuma menyampaikan dari pengusaha ritel bahwa akan ada pemotongan tagihan kepada distributor atau supplier minyak goreng dari perusahaan ritel kepada distributor migor,” katanya.

BACA JUGA :Ini 7 Perusahaan Biang Kerok Penyebab Minyak Goreng Langka!

“Kemudian, pengurangan pembelian migor bila penyelesaian rafaksi belum selesai dari perusahaan ritel. Perusahaan ya, bukan Aprindo,” lanjutnya.

Ia belum bisa memastikan kapan kelompok peritel bakal memotong tagihan hingga menyetop pembelian minyak goreng dari produsen.

Roy menegaskan Aprindo sudah tak bisa lagi membendung keresahan para pengusaha. Ia mengatakan kalau pengusaha ritel jadi melaksanakan ancaman itu, hal tersebut bakal berdampak pada stok migor di ritel.

Ancaman Aprindo dan tanggapan pemerintah

Jika ancaman tersebut gagal, Roy bersama peritel lainnya bakal menggugat pemerintah melalui Pengadilan Tata Usaha Negara (PTUN).

Di lain sisi, Wakil Menteri Perdagangan (Wamendag) Jerry Sambuaga yakin langkah peritel tersebut tak akan membuat migor langka di pasaran.

Jerry menyebut migor, seperti Minyakita, curah, hingga yang premium, tidak hanya dijual di gerai ritel. Ada juga yang dijual di pasar serta melalui perdagangan daring sehingga masyarakat punya banyak akses untuk memperoleh minyak goreng.

 

(Usamah)

Baca berita lainnya di Google News dan Whatsapp Channel
Berita Terkait
Berita Terkini
Mahar Salshabilla Adriani Ibrahim Risyad
Mahar Salshabilla Adriani-Ibrahim Risyad Dari 3 Mata uang Berbeda, Segini Jumlahnya
Jakarta Sneakers Day 2024
Jakarta Sneakers Day 2024 Hadirkan Busana Olahraga Bahan Daur Ulang
Ash Island dan Chanmina
Mengejutkan, Rapper Ash Island dan Chanmina Umumkan Pernikahan
Mark Up Beras
Soal Mark Up Impor Beras, DPR Dorong Pembentukan Pansus
Prakiraan Cuaca Bandun
Prakiraan Cuaca Bandung, Senin 8 Juli 2024, Hujan Ringan di Sore Hari
Berita Lainnya

1

Tips Beli Tiket Presale Konser Bruno Mars di Jakarta!

2

Gelombang Protes di Kenya: Tolak Kenaikan Pajak Demi Lunasi Utang IMF

3

Dikabarkan Hilang, WNI di Jepang Ternyata Ditangkap Kasus Narkoba

4

Jersey Olimpiade Timnas Indonesia Dipuji Prabowo: 'Bagus Sekali'

5

Daftar Pajak Isuzu Panther, Semua Tipe Lengkap!
Headline
Pegi Setiawan Bebas
Pegi Setiawan Bebas, Ini Pertimbangan Hakim
Terjadi Awan Panas Guguran Merapi Jawa Tengah
Terjadi Awan Panas Guguran Merapi Jawa Tengah
Semifinal Euro 2024 Spanyol Tanpa 3 Pemain
Semifinal Euro 2024, Spanyol Tanpa 3 Pemain Kunci Kontra Prancis
Longsor Tambang Emas Gorotalo
Longsor Tambang Emas Gorotalo, 8 Tewas dan 20 Orang Hilang