BANDUNG, TEROPONGMEDIA.ID — Linkin Park umumkan akan gelar konser di Jakarta, Indonesia, pada 16 Februari 2025, sebagai bagian dari tur dunia bertajuk From Zero World Tour. Meski demikian, band asal California ini belum mengungkapkan lokasi pasti konser yang akan menjadi venue mereka di Jakarta.
Pengumuman tersebut disampaikan melalui unggahan di media sosial dan situs resmi band pada Kamis, 14 November 2024. Jakarta dipastikan menjadi satu-satunya kota di Asia Tenggara yang akan disinggahi dalam rangkaian tur mereka, yang dijadwalkan berlangsung hingga 15 November 2025 mendatang.
Konser di Jakarta akan menjadi kota kelima yang dikunjungi pada awal tahun 2025, setelah Mexico City, Guadalajara, Monterrey, dan Tokyo. Sebelum menuju Jakarta, mereka akan tampil di Tokyo pada Januari 2025, tepatnya di Saitama Super Arena, sebuah arena besar dengan kapasitas 37 ribu penonton. Linkin Park akan menggelar dua pertunjukan di kota tersebut.
From Zero World Tour ini menjadi tur internasional pertama mereka sejak One More Light World Tour pada tahun 2017, yang menjadi tur terakhir sebelum tragedi kepergian vokalis Chester Bennington. Selain itu, tur ini juga menandai debut formasi baru band, setelah Linkin Park mengumumkan perubahan besar dalam lineup mereka.
Pada awal September 2024, Linkin Park resmi memperkenalkan Emily Armstrong, vokalis band rock Dead Sara, sebagai pengganti Chester Bennington yang meninggal pada Juli 2017. Emily akan menyanyikan lagu-lagu dari album-album sebelumnya, serta materi baru yang akan dirilis. Band ini juga memperkenalkan Colin Brittain sebagai drummer baru mereka.
Perubahan formasi ini langsung diikuti dengan perilisan single terbaru mereka yang berjudul The Emptiness Machine, yang menjadi rilisan perdana dengan lineup baru.
BACA JUGA: Linkin Park Bahas Tur Asia, Bakal ke Indonesia?
Selain itu, Linkin Park juga merencanakan peluncuran album From Zero, yang dijadwalkan rilis pada 15 November 2024. Album ini akan menjadi karya pertama mereka bersama anggota baru dan akan disusul oleh tur keliling enam negara dari September hingga November 2024.
(Virdiya/Usk)