Tim Liquid Akusisi Aura dan Echo, Persiapan Menuju Scene Esports Global

Tim Liquid
Foto:Echophilipines

Bagikan

BANDUNG, TEROPONGMEDIA.ID — Jagat esports Indonesia, Filipina, dan global dikejutkan oleh berita besar. Tim AURA dan ECHO telah resmi diakuisisi oleh Team Liquid. Langkah ini tidak hanya sekadar akuisisi, tetapi juga mencakup kolaborasi dalam berbagi pengetahuan dan talenta untuk menghadapi scene esports global yang semakin kompetitif.

Meskipun terdapat rumor mengenai perpisahan beberapa personel dari kedua tim, semua anggota akan tetap bertahan dan akan berkompetisi di bawah nama Team Liquid.

Pertimbangan Akuisisi AURA dan ECHO oleh Team Liquid

Tim Liquid
Foto: Youtube Aura Tv

Ada beberapa pertimbangan mengapa AURA dan ECHO menerima tawaran akuisisi dari Team Liquid. Pertama, Team Liquid memiliki sumber daya yang luar biasa untuk membawa kedua tim ini ke panggung esports global, baik dari segi branding maupun finansial. Selain itu, akuisisi ini memberikan akses bagi Team Liquid untuk masuk ke dalam pasar Mobile Legends di Asia Tenggara, di mana Indonesia dan Filipina adalah dua negara yang mendominasi.

“Bergabung bersama Team Liquid adalah impian yang menjadi kenyataan bagi AURA dan ECHO,” kata Daniel Santoso, Chief Brand Officer AURA. “Kami percaya pada pencarian Team Liquid untuk membangun organisasi esports global dan multigenerasi, dan itu adalah faktor kunci dalam kemitraan ini,” lanjutnya.

Sementara itu, Victor “Nazgul” Goossens, Co-CEO Team Liquid, mengaku mengagumi loyalitas para fans esports di Indonesia dan Filipina. “Ketika kami melihat peluang untuk memperkuat kehadiran kami di Asia Tenggara, kami yakin bahwa kami harus melakukannya dengan organisasi yang dibangun dengan nilai dan filosofi yang sama seperti kami (AURA dan ECHO),” sambung Nazgul.

Akuisisi ini tidak akan mengubah ambisi AURA dan ECHO di kancah esports lokal maupun internasional. Setelah akuisisi ini, kedua tim akan menjalani fase transisi hingga dimulainya musim baru di mana nama Team Liquid akan digunakan sepenuhnya.

Mulai musim baru, AURA akan berganti nama menjadi Team Liquid ID dan ECHO akan menjadi Team Liquid PH. Perubahan lainnya di dalam tim, seperti struktur kepengurusan dan pengembangan pemain, akan diumumkan di masa depan seiring berjalannya fase transisi.

BACA JUGA:Gelar Rookie Monster Dikukuhkan: Gugun Bawa Kemenangan Aura vs Dewa United di MPL ID S13

Langkah akuisisi ini menunjukkan komitmen Team Liquid untuk memperluas jangkauannya di Asia Tenggara dan memperkuat posisinya di kancah esports global. Dengan kolaborasi yang solid antara AURA, ECHO, dan Team Liquid, diharapkan ketiga tim ini dapat mencapai prestasi yang lebih tinggi dan menginspirasi lebih banyak pemain serta penggemar esports di seluruh dunia.

 

(Mahendra/Budis)

Baca berita lainnya di Google News dan Whatsapp Channel
Berita Terkait
Berita Terkini
Dokter Richard Lee Dihujat
Ngonten Bareng Gaga Muhammad, Dokter Richard Lee Dihujat Soal Isi Pesan
Bigetron Red Aliens
Bigetron Red Aliens Berpisah dengan Pelatih, Jendra 'Capt' Wahyudi
Saldo
Cara Mudah Cek Saldo Dana Gratis Bansos dari Pemerintah
Polda Jabar Soal Saksi Ahli Disebut Tak Independen
Tanggapan Polda Jabar Soal Saksi Ahli Disebut Tak Independen
Saksi Ahli Pidana dari Polda Jabar Tak Independen
Kuasa Hukum Pegi Sebut Saksi Ahli Pidana dari Polda Jabar Tak Independen
Berita Lainnya

1

Tyronne del Pino, Pemain Asing Persib Yang Terbuang Kini Mulai Dilirik Bojan Hodak

2

Penuh Drama, Jeman Vs Denmark Berakhir 2-0 di Euro 2024

3

Segini Anggaran Belanja Persib Bandung Jelang Liga 1 2024/2025

4

Swiss Melaju ke Perempat Final Euro 2024 Setelah Singkirkan Italia 2-0

5

Gelombang Protes di Kenya: Tolak Kenaikan Pajak Demi Lunasi Utang IMF
Headline
pdns dirjen aptika kominfo
Masalah PDNS Belum Tuntas, Dirjen Aptika Kominfo Mundur
EIGER Adventure Siapkan Kejutan Buy One Get One
EIGER Adventure Siapkan Kejutan Buy One Get One dan Diskon Hingga 50%
pabrik narkoba terbesar di indonesia
Polisi Ungkap Pabrik Narkoba Terbesar Indonesia di Malang, Modusnya EO
Indonesia Peringkat Pertama Buang Makanan
Indonesia Peringkat Pertama Buang Makanan di ASEAN, Kerugian Capai Rp551 Triliun!