Perbaikan Rumah Warga Terdampak Ledakan Gudmurah di Bogor Bakal Dikebut

Gudmurah
Sekda Jabar Herman Suryatman (Foto: Dok.Pemprov Jabar).

Bagikan

BANDUNG, TEROPONGMEDIA.ID — Sekda Jabar Herman Suryatman menyatakan, penanganan sosial akibat bencana ledakan Gudang Peluru Daerah (Gudmurah) milik Kodam Jaya di Kawasan Gunung Putri akan dipercepat

“Insyaallah minggu depan akan mulai konsen untuk menyelesaikan perbaikan rumah-rumah yang terdampak. Untuk permukiman umum, jumlah rumah yang terdampak ada 45 rumah,” kata Herman, dikutip Sabtu (11/5/2024).

Sebagaimana diketahui, dari 45 rumah sebanyak 11 rumah mengundurkan diri, artinya bertanggung jawab, dan itu sudah membuat pernyataan di atas kertas karena ingin akselerasi akan diperbaiki secara mandiri.

Sedangkan sisanya 34 rumah sebanyak 10 rumah itu sudah diselesaikan, sudah dicairkan, dan tinggal menyampaikan pertanggung jawabannya. Kemudian yang belum diberikan bantuan itu ada 24 rumah.

“Barusan sudah disepakati, berkas sudah diserahkan dari Kepala Desa kepada Pj Bupati Bogor melalui DPKPP disaksikan juga oleh Pak Camat Gunung Putri. Hari ini akan diproses walaupun hari libur, komitmen dari Pemkab Bogor ini sangat luar biasa, akan diproses sampai hari minggu, dan insyaallah hari Senin sudah meluncur ke BPKAD, dan paling telat mudah-mudahan hari Selasa bisa cair. Sehingga masyarakat yang 24 rumah mulai hari Selasa bisa menyelesaikan kerusakan sesuai dengan situasi kondisi masing-masing,” ucapnya.

Herman menambahkan, untuk permukiman klaster terdapat 172 rumah yang terdampak. Setelah dilakukan pengecekan ada 40 rumah yang sudah dilakukan asesmen. Untuk yang 132 rumah sisanya sedang dilakukan asesmen sampai dengan hari Minggu nanti.

BACA JUGA: Soal Sampah di Bogor, Sekda Jabar: Operasional TPPAS Lulut Nambo Tak Boleh Tertunda

Herman mengatakan, ada waktu tiga hari yakni Jumat, Sabtu, Minggu, dan insyaallah yang 134 rumah, ditambah yang sudah di asesmen 40 rumah, akan disampaikan ke BPKAD, diproses nanti melalui BPBD untuk mendapatkan support dari Bantuan Tidak Terduga (BTT) tentu sesuai dengan ketentuan, karena harus akuntabel.

“Mudah-mudahan paling telat hari Rabu, 172 rumah, bantuan sudah bisa didistribusikan, dan barusan kami juga sudah sepakat dengan perwakilan dari 172 rumah yang mengikuti kesepakatan, semoga hari Rabu bisa didistribusikan ke semua pemilik rumah yang terdampak, sehingga bisa langsung dieksekusi,” ujarnya.

Menurutnya, sinergi antara Pemda Provinsi Jabar dan Pemdakab Bogor ini adalah ikhtiar dan komitmen untuk menyelesaikan persoalan ini dengan optimal.

“Tentu kami dari Pemprov Jabar menyampaikan permohonan maaf, tapi yang jelas kami akan bergerak cepat dan cermat. Pemprov Jabar harus ada di tengah-tengah masyarakat,” ucapnya.

 

(Budis)

Baca berita lainnya di Google News dan Whatsapp Channel
Berita Terkait
Berita Terkini
Gelora Bung Karno Stadium
Sejarah Gelora Bung Karno Stadium yang Luput dari Ingatan
Operasi sinus
Kena Masalah Serius, Mahalini dan Rizky Febian Kompak Operasi Hidung
Kimchi makanan khas korea
Cara Buat Kimchi yang Mudah dan Praktis!
NATO Khawatir Biden Kalah
Biden Vs Donald Trump, Pejabat NATO Khawatir Jagoannya Kalah
Koban tewas Gaza
Studi Lancet Memprediksi Korban Tewas di Gaza dapat Mencapai 186.000 Orang Lebih
Berita Lainnya

1

Tips Beli Tiket Presale Konser Bruno Mars di Jakarta!

2

Gelombang Protes di Kenya: Tolak Kenaikan Pajak Demi Lunasi Utang IMF

3

Pegi Setiawan Bebas, Ini Pertimbangan Hakim

4

Daftar Pajak Isuzu Panther, Semua Tipe Lengkap!

5

Sebanyak 20 PAC Kota Bandung Deklarasikan Sonny Salimi Jadi Cawalkot 2024
Headline
Warga Pelosok di Bandung Barat Melahirkan Tengah Hutan
Jalan Beralas Tanah, Warga Pelosok di Bandung Barat Melahirkan Tengah Hutan
cana mantan bupati langkat
Cana Eks Bupati Langkat yang Punya 'Kerangkeng Manusia' Divonis Bebas
kaesang Ahmad Syaikhu
Ke Markas PKS, Kaesang Usul Ahmad Syaikhu Dampingi Anies di Pilgub Jakarta
RI Kutuk Serangan Israel di Sekolah Al-Jaouni kamp pengungsi Nuseirat
RI Kutuk Serangan Israel di Sekolah Al-Jaouni Kamp Pengungsi Nuseirat, Gaza Tengah