Soal PPDB di Jabar, Bey: Taati Aturan, Jangan Coba Main Belakang!

PPDB di Jabar
Pj Gubernur Jabar Bey Machmudin (Dok. Diskominfo Pemprov Jabar)

Bagikan

BANDUNG, TEROPONGMEDIA.ID — Pemerintah Provinsi Jawa Barat (Pemprov Jabar) berkomitmen, penyelenggaraan Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) tahun 2024 berjalan transparan dan tanpa kecurangan.

Hal itu ditegaskan Penjabat (Pj) Gubernur Jawa Barat (Jabar) Bey Machmudin pada peringatan Hari pendidikan Nasional di Bogor beberapa waktu lalu.

“Kita ingin transparan semuanya. Kami mohon semua pihak untuk menaati aturan. Jangan coba-coba main belakang dan sebagainya. Itu nggak ada,” ujar Bey, dikutip Senin (6/5/2024).

Bey menginginkan Penyelenggaraan PPDB di Jabar sesuai dengan jalurnya. Tidak ditunggangi kepentingan beberapa oknum yang menyalahi aturan.

“Yang penting adalah integritas dan komitmen dari kami, bahwa tidak adanya kecurangan. Kita ingin menghindari itu,” ujar Bey

Bey juga meminta, media massa sebagai fungsi kontrol sosial bisa mengawasi jalannya PPDB di Jabar. Progres jalannya PPDB, kata Bey, harus bebas dari intervensi pihak manapun. Bey juga siap melakukan pengawasan serta berkoordinasi dengan Satuan Tugas Sapu Bersih Pungutan Liar (Saber Pungli).

“Laporkan kepada kami jika ada kecurangan jangan ragu. Itu penting. Bagaimana kita mau maju, kalau sistem PPDB saja ada kecurangan? Itu prinsip kami,” ucapnya.

BACA JUGA: Soal PPDB, Ombudsman Gagas “Policy Brief” ke Kemendikbudristek

Sementara itu, Kepala Dinas Pendidikan (Disdik) Jabar Wahyu Mijaya mengatakan sudah ada beberapa persiapan PPDB yang dilakukan Disdik. Mulai dari persiapan regulasi hingga aplikasi yang akan digunakan.

“Regulasi kita berproses, sudah di Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri), lagi proses evaluasi. Mudah-mudahan dalam waktu yang tidak lama itu bisa keluar selesai evaluasinya,” jelas Wahyu.

Di samping itu, lanjut Wahyu, aplikasi yang akan digunakan untuk PPDB dilakukan beberapa pembaharuan.

“Insya Allah secara sistem sudah hampir selesai, sudah siap. Tinggal uji coba supaya nanti pada saat pelaksanaan tidak ada bug yang kita hadapi,” ucapnya.

 

(Budis)

Baca berita lainnya di Google News dan Whatsapp Channel
Berita Terkait
Berita Terkini
Fancon BTOB Batal
Konser Fancon BTOB di Jakarta Resmi Batal
Hasym Asy'ari Dipecat Pilkada 2024
Hasym Asy'ari Dipecat, Legislator Tegaskan Tidak Mengganggu Pilkada 2024
Lewis Hamilton MotoGP Gresini
Lewis Hamilton Siap Akuisisi Tim MotoGP Gresini
pengendara motor musim hujan jakarta hujan terus
BMKG Ungkap Penyebab Jakarta Hujan Terus Meski Sudah Kemarau
Tekstil Impor Ancaman Serius
Gempuran Tekstil Impor, Ancaman Serius bagi Industri TPT Lokal
Berita Lainnya

1

Tyronne del Pino, Pemain Asing Persib Yang Terbuang Kini Mulai Dilirik Bojan Hodak

2

Penuh Drama, Jeman Vs Denmark Berakhir 2-0 di Euro 2024

3

Segini Anggaran Belanja Persib Bandung Jelang Liga 1 2024/2025

4

Swiss Melaju ke Perempat Final Euro 2024 Setelah Singkirkan Italia 2-0

5

Gelombang Protes di Kenya: Tolak Kenaikan Pajak Demi Lunasi Utang IMF
Headline
Pembelian LPG 3 Kg Wajib dengan KTP Subsidi LPG 3 Kg
DPR Usulkan Pemberian Subsidi LPG 3 Kg Diganti Uang Tunai
argentina venezuela copa america 2024
Argentina Kandaskan Ekuador, Maju ke Babak Semifinal Copa America 2024 Lewat Adu Penalti
dirut starbuks indonesia
Komisaris dan Dirut Emiten Pengelola Starbucks Indonesia Kompak Mundur
Hadapi Prancis di Perempat Final Euro 2024 Portugal
Hadapi Prancis di Perempat Final Euro 2024 Portugal Siap Curi Cela Lini Belakang