Hujan Sedang-Tinggi Berpotensi Turun hingga Lebaran, Pemudik Diimbau Waspada

potensi hujan
Ilustrasi - (Foto: Antara)

Bagikan

BANDUNG, TEROPONGMEDIA.ID –  Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) memprakirakan hujan dengan intensitas sedang sampai tinggi akan turun hingga Lebaran nanti. Karenanya, para pemudik diimbau untuk tetap hati-hati dan waspada selama dalam perjalanan.

“Kalau dari tangkapan pantauan kami, hingga tanggal 9 April, masih akan ada hujan dengan intensitas sedang hingga tinggi,” kata Kepala Stasiun Klimatologi Jawa Barat BMKG Rakhmat Prasetia di Bandung, dikutip Minggu (7/4/2024).

“Setiap 2 jam sekali kita update dan hasilnya kita informasikan ke dinas-dinas terkait di Jabar sebagai bahan pengambilan kebijakan di lapangan, terutama di musim mudik Lebaran,” imbuhnya.

Sementara itu, Kepala Pelaksana BPBD Jabar Dani Ramdan mengatakan, bahwa BPBD Jabar telah menyiagakan semua hal dalam masa mudik Lebaran terkait dengan potensi bencana.

“Diantara yang kita siapkan adalah posko kolaborasi yang merupakan gabungan dari beberapa instansi dalam meningkatkan pelayanan pemudik. Di posko itu, selain pelayanan dasar seperti tempat istirahat, layanan kesehatan, juga sambil mengedukasi masyarakat tentang kewaspadaan bencana. Konsep Posko Kolaborasi yang kita inisiasi saat ini telah diadopsi oleh nasional,” kata Dani.

Menurut Dani, Jabar merupakan daerah rawan bencana. Dari Januari hingga Maret 2024, telah terjadi 398 bencana. Adapun pada 2023, bencana di Jabar tercatat mencapai 2.049 bencana.

“Sebagian besar bencana hidrometeorologi, seperti banjir, banjir bandang, longsor basah, dan lain-lain,” kata Dani.

Kepala Bidang Pencegahan dan Kesiapsiagaan BPBD Jawa Barat (Jabar) Edy Haryadi menyebutkan, pihaknya menyiapkan 78  titik Posko Kolaborasi untuk Lebaran 2024  di seluruh Wilayah Jabar.

“27 titik sebagai posko utama di setiap kantor BPBD kabupaten/kota dan 51 posko ditempatkan di jalur mudik seluruh Jabar,” kata Edy.

Menurut Edy, petugas posko diharuskan meng-update prakiraan cuaca, mempelajari jalur evakuasi, memeriksa kondisi kendaraan dan waspada di objek wisata.

BACA JUGA: Pemudik Diimbau Waspadai Cuaca Ekstrem saat Mudik Lebaran di Jabar

Analis kebijakan Dishub Jabar Neiza Yuliansah juga memaparkan, bahwa tren pemudik dari tahun ke tahun selalu naik.

“Jabar sebagai penerima pemudik terbesar di Indonesia, yaitu sebesar 32 persen dari total pemudik nasional sebagian besar ke wilayah Garut, Bandung dan daerah lainnya. Daerah-daerah itulah yang akan jadi fokus pengaturan nanti,” terang Neiza.

Selain itu, menurut Neiza, posko-posko juga akan ditempatkan di 127 titik seluruh Jabar, termasuk posko Dishub kabupaten/kota. Ada juga 12 posko bersama di rest area tol dan jalur arteri non-tol.

“Untuk mengurai kemacetan, Dishub juga sudah memetakan jalur-jalur alternatif dari titik-titik kemacetan. Hanya untuk jalur alternatif tertentu seperti jalur vertikal Jabar Tengah-Selatan sebaiknya digunakan siang hari, karena medan dan fasilitas marka jalan belum lengkap,” tuturnya

 

(Budis)

Baca berita lainnya di Google News dan Whatsapp Channel
Berita Terkait
Berita Terkini
Hobi mengupil
Hobi Ngupil Bisa Berisiko?
Jonatan Christie
Takluk dari Antonsen, Jonatan Christie Runner-Up China Masters 2024
Dapat Gelar Man Of The Match Hingga Pimpin Viking Clap
Dapat Gelar Man Of The Match Hingga Pimpin Viking Clap, Kevin Mendoza Sampaikan Isi Hatinya
Mateo Kocijan absen
Dapat 4 Kartu Kuning, Mateo Kocijan Terpaksa Absen 1 Pertandingan
C2ED7629-D0C4-40F7-ADC5-E2406CEE1D5A
Gunung Dempo Meletus, Jalur Evakuasi Warga Disiapkan
Berita Lainnya

1

7 Fakta Penting Pernikahan Nissa Sabyan dan Ayus yang Menghebohkan Publik

2

Password Wifi MCD Terbaru 2024!

3

Daftar Pajak Isuzu Panther, Semua Tipe Lengkap!

4

Hampir Mirip, Ini Perbedaan Gejala Herpes dan Gigitan Tomcat

5

Tespek Positif Belum Tentu Hamil? Ini Penjelasannya
Headline
Verstappen Masuk Daftar Legenda Formula 1
Raih Gelar Juara Dunia, Verstappen Masuk Daftar Legenda Formula 1
Bojan Hodak Singgung Kerasnya Lapangan Stadion GBLA
Dedi Kusnandar Mengalami Cedera, Bojan Hodak Singgung Kerasnya Lapangan Stadion GBLA
Gubernur Bengkulu Ikut Terjaring OTT KPK
Gubernur Bengkulu Ikut Terjaring OTT KPK
Ini Alasan Persib Memarkir David da Silva
Dan Terjadi Lagi, Ini Alasan Persib Memarkir David da Silva