79 Juru Parkir Liar di Tasikmalaya Digiring Polisi Ikut Pembinaan Keagamaan

Penulis: Vini

Jukir Liar
Ilustrasi. (Pinterest)
[galeri_foto] [youtube_embed]

Bagikan

BANDUNG, TEROPONGMEDIA.ID — Sejumlah juru parkir (jukir) liar di Kota Tasikmalaya dikumpulkan oleh pihak kepolisian untuk mengikuti pembinaan keagamaan bersama Ketua Majelis Ulama Indonesia (MUI), Kiai Aminudin, yang dilaksanakan di masjid pada Selasa (20/5/2025).

Para jukir liar yang terdiri dari 79 orang tersebut diwajibkan mengenakan seragam berwarna biru dengan tulisan “Proses Pembinaan Polres Tasikmalaya Kota”, yang menyerupai pakaian tahanan.

“Tujuannya agar penebalan akhlak dan moral sehingga tidak melakukan tindakan yang melanggar ketertiban,” jelas Kepala Polres Tasikmalaya Kota, AKBP Moh Faruk Rozi, dikutip Rabu (21/5/2025).

Faruk menjelaskan pada dasarnya kegiatan para juru parkir liar tersebut tidak memiliki izin resmi dari pemerintah. Pihak kepolisian juga sedang menyelidiki kemungkinan adanya keterlibatan organisasi kemasyarakatan (ormas) dalam praktik premanisme yang semakin sering terjadi di wilayah Tasikmalaya.

“Mereka kedapatan membawa rompi, peluit, dan uang hasil parkir liar sekitar Rp 1 juta. Ini dari seluruh wilayah Kota Tasikmalaya,” ungkapnya.

Setelah mengikuti pembinaan, seluruh polsek akan diminta untuk terus memantau aktivitas para jukir tersebut di lapangan, serta berkoordinasi dengan pemangku kepentingan agar mereka tidak kembali menjadi tukang parkir liar.

“Karena tanggung jawab keamanan dan ketertiban, membutuhkan upaya bersama dan bukan hanya polisi sendiri,” katanya.

Baca Juga:

Terpedaya Ritual Penggandaan Uang, Pria Ini Tertangkap Edarkan Uang Palsu di Tasikmalaya

Sikap Brigez soal Pengeroyokan Juru Parkir hingga Tewas di Cimaung

Faruk juga mengimbau masyarakat agar tak segan melaporkan apabila menemukan praktik premanisme yang meresahkan. Polisi, kata dia, siap merespons dan menindak setiap bentuk premanisme yang dilakukan oleh individu maupun kelompok.

Sementara itu, Kiai Aminudin menyampaikan pembinaan spiritual terhadap para juru parkir liar memerlukan waktu dan proses yang tidak singkat. Ia menegaskan semua pihak perlu berperan serta dalam mencari solusi jangka panjang untuk membantu mereka.

(Virdiya/Usk)

Baca berita lainnya di Google News dan Whatsapp Channel
Berita Terkait
Berita Terkini
Warga Belitung
Warga Belitung Geram! Desak Pemerintah Cabut HGU PT Rebinmas Jaya
hq720 (7)
Tak Perlu Lagi VPN, Para Kreator Kini Bisa Ciptakan Video AI Kualitas Studio dengan Veo 3
Hejo Square Pelengkap Fasilitas Wisata Belanja di Kota Baru Parahyangan
Hejo Square Pelengkap Fasilitas Wisata Belanja di Kota Baru Parahyangan
Tag Threads
Dari Bayang-Bayang Instagram, Threads Mulai Menjadi Wajah Baru Media Sosial Berbasis Opini
Akibat 10 Barang Ini, Trump Kenakan Tarif Impor ke Indonesia
Trump Ingin Jadikan UFC Simbol Perayaan Nasional, Rencanakan Duel di Halaman Gedung Putih
Berita Lainnya

1

Operasi Gabungan Penertiban Knalpot Tidak Sesuai Spesifikasi Teknis (Brong)

2

Syarat dan Link Pendaftaran Pendamping Piala Presiden 2025

3

Rumor Kepindahan Verstappen ke Mercedes Menguat, Ralf Schumacher: Sepertinya Itu Akan Terjadi

4

Cegah Banjir, PWI Kabupaten Bandung dan PRIMA Kolaborasi Normalisasi Saluran Air

5

Bobotoh Masih Dalam Bayang-Bayang Ciro Alves, Saddil Ramdani: Bukan Untuk Menjadi Orang Lain 
Headline
kakek indramayu gugat cucu
Tega! Kakek di Indramayu Gugat Cucunya yang Masih Berumur 12 Tahun, Perkara Sengketa Tanah
Persib Realistis Tatap Piala Presiden 2025, Bojan Hodak: Ini Bukan Waktu Yang Bagus
Persib Realistis Tatap Piala Presiden 2025, Bojan Hodak: Ini Bukan Waktu Yang Bagus
Farhan Gaspol Atasi Macet Bandung: Flyover, BRT, hingga Angkot Pintar Disiapkan
Farhan Gaspol Atasi Macet Bandung: Flyover, BRT, hingga Angkot Pintar Disiapkan
Real Madrid
Link Live Streaming Real Madrid vs Dortmund Piala Dunia Antarklub 2025 Selain Yalla Shoot

Dapatkan fitur lebih lengkap di aplikasi Teropong Media.