Waspadai Penipuan Bemodus Arisan dan Investasi di Bekasi

penipuan arisan investasi bekasi jpg
Korban penipuan arisan investasi di Bekasi (Instagram @cang_hedi)

Bagikan

BEKASI, TEROPONGMEDIA.ID — Kasus penipuan berkedok arisan dan investasi menggegerkan Kabupaten Bekasi, Jawa Barat, setelah viral di media sosial lewat unggahan konten kreator @cang_hedi.

Pelaku diduga berinisial MG alias Vega (Mega Amalia Ramadanti), warga Perumahan Telaga Pasir Raya, Blok D, Desa Sukasari, Kecamatan Serang Baru, yang menghilang setelah menipu ratusan korban dengan total kerugian mencapai Rp5 miliar.

Menurut keterangan korban, Sakinah Aulia Rahmah (24), Vega menjalankan modus selama lima tahun dengan iming-iming keuntungan 30-50% dari arisan dan investasi.

“Awalnya semua lancar. Saya ikut dari 2020, dapat giliran tepat waktu. Tapi sejak Maret 2025, dia hilang, WhatsApp diblokir, rumahnya kosong,” ujar Sakinah di Cikarang, mengutip Instagram Liputan Cikarang, Sabtu (12/4/2025).

Sebanyak 300 korban tersebar di Bekasi hingga luar negeri, dengan kerugian individu mulai dari Rp30 juta hingga Rp1 miliar.

BACA JUGA

Polres Cimahi Ungkap Kasus Arisan Bodong Online, Puluhan Korban Rugi Ratusan Juta

Dituding Perusahaan Aplikasi Penipuan, RSE Beberkan Bukti Legalitas

Korban Laporkan ke Polres Metro Bekasi

Para korban mendatangi rumah Vega di Perumahan Telaga Pasir Raya, namun hanya menemui rumah kosong yang diklaim sudah dijual ke pihak lain.

Mereka juga mengungkap, selain modal, Vega memungut biaya administrasi Rp300–500 ribu per peserta. “Kami sudah kumpulkan bukti transaksi dan akan laporkan ke Polres Metro Bekasi pekan depan,” tegas Sakinah.

Kapolres Metro Bekasi, Kombes Pol. Arief Fajar Satria, mengimbau korban segera melapor untuk memuluskan penyelidikan.

“Kami akan koordinasikan dengan Cyber Crime untuk pelacakan transaksi digital pelaku,” jelasnya.

Kasus ini menjadi pengingat risiko investasi bodong yang mengancam masyarakat. Polisi mengimbau publik verifikasi legalitas program sebelum menanamkan dana.

(Aak)

Baca berita lainnya di Google News dan Whatsapp Channel
Berita Terkait
Berita Terkini
Menteri PKP Tolak Alih Fungsi Sawah untuk Perumahan
Menteri PKP Tolak Alih Fungsi Sawah untuk Perumahan
penyebab kolaps
Dialami Ricky Siahaan Sebelum Manggung, Apa Penyebab Kolaps?
Pengeroyokan oknum TNI
Oknum TNI dan PNS Diduga Kuat Terlibat Kasus Pengeroyokan Warga Serang
ijazah palsu jokowi (4)
Isu Ijazah Palsu Jokowi, Pakar: Mau Tidak Mau, Jalan Pembuktian Hanya Pengadilan
Ketua yayasan rudapaksa anak
Ketua Yayasan Panti di Batam Rudapaksa Anak di Bawah Umur Hingga Melahirkan
Berita Lainnya

1

Farhan Bakal Lanjutkan Program Buruan Sae dan Kang Pisman

2

Ridwan Kamil Resmi Lapor Polisi, Begini Curhatan Lisa Mariana

3

Kompetisi Askot PSSI Kota Bandung Bertajuk Piala Persib Resmi Dibuka

4

Jemaah Haji Harus Punya BPJS Kesehatan, Bagaimana Jika Tidak Aktif?

5

Link Live Streaming Everton vs Manchester City Selain Yalla Shoot
Headline
KKP Larang Pelaku Usaha Lakukan Privatisasi Pantai
KKP Larang Pelaku Usaha Lakukan Privatisasi Pantai
Dua Desa di Sumedang Diterjang Angin Puting Beliung
Dua Desa di Sumedang Diterjang Angin Puting Beliung
Barcelona
Dramatis, Barcelona Menang Tipis 1-0 Atas Celta Vigo di La Liga 2024/2025
banjir bandang sukabumi-1
Banjir Bandang Terjang Sukabumi, Satu Orang Tewas

Dapatkan fitur lebih lengkap di aplikasi Teropong Media.