Waspada Jika Terkena 5 Penyakit Polusi Udara Berikut!

Penulis: Anisa

penyakit polusi udara
(YesDok)
[galeri_foto] [youtube_embed]

Bagikan

BANDUNG,TM.ID: Polusi udara adalah ancaman serius bagi kesehatan manusia. Dalam beberapa tahun terakhir, polusi udara yang semakin buruk telah menjadi penyebab meningkatnya kasus Infeksi Saluran Pernapasan Akut (ISPA). Selain ISPA, paparan polusi udara juga berkaitan dengan berbagai masalah pernapasan lainnya.

Berikut merupakan 5 penyakit polusi udara yang bisa kamu ketahui, agar kamu tidak khawatir lagi. Simak ulasannya dalam artikel ini untuk mengetahui!

1. Pneumonia

Pneumonia adalah peradangan paru-paru yang disebabkan oleh infeksi. Menurut Global Burden of Disease (GBD), sekitar 30% kematian akibat penyakit polusi udara ini pada tahun 2019 disebabkan oleh polusi udara, terutama partikel PM2.5 yang berasal dari berbagai sumber seperti kendaraan, industri, dan kegiatan memasak menggunakan batu bara.

Terlebih lagi, mayoritas kematian akibat polusi udara berasal dari rumah tangga. Anak-anak di bawah 5 tahun dan lansia adalah kelompok yang paling rentan terhadap kematian akibat pneumonia akibat polusi udara. Di Indonesia, terdapat 7.500 kematian akibat pneumonia yang disebabkan oleh polusi udara, dengan 45% disebabkan oleh polusi udara rumah tangga.

2. Bronkitis Kronis

Bronkitis adalah kondisi peradangan pada saluran udara di paru-paru. Penyakit polusi udara ini menunjukkan bahwa merokok adalah faktor risiko utama untuk bronkitis, tetapi peningkatan tingkat polusi udara juga telah dikaitkan dengan kasus bronkitis yang meningkat.

Ketika menghirup kabut asap yang terkontaminasi oleh polusi udara, saluran udara paru-paru dapat mengalami peradangan, menyebabkan kesulitan bernapas, batuk, dan nyeri dada. Polusi udara dapat mengeringkan selaput pelindung di hidung dan tenggorokan, mengganggu sistem kekebalan tubuh, dan meningkatkan risiko bronkitis.

BACA JUGA: Udara Kota Bandung 1 Level Lagi Tembus Batas Tidak Sehat, Ini Imbauan Pemkot

3. Tuberkulosis

Tuberkulosis (TBC) adalah infeksi menular yang sering menyerang paru-paru. Penelitian epidemiologi menunjukkan bahwa orang yang terpapar polusi udara, terutama polusi udara dalam ruangan, memiliki risiko lebih tinggi terkena TBC.

Partikel polusi udara dapat memengaruhi respons imun tubuh terhadap infeksi TBC, membuat seseorang lebih rentan terhadap penyakit ini. Polusi udara juga dapat melemahkan fungsi sel-sel kekebalan tubuh, yang berpotensi meningkatkan tingkat keparahan TBC.

4. Asma

Paparan polusi udara selama masa perkembangan paru-paru anak-anak dapat meningkatkan risiko terkena asma pada masa dewasa. Partikel polusi udara merusak perkembangan saluran pernapasan dan meningkatkan kecenderungan terjadinya asma.

Stres oksidatif akibat polusi udara dapat memicu asma pada individu yang genetik rentan terhadap penyakit ini. Selain itu, paparan polusi udara terkait lalu lintas selama trimester kedua kehamilan juga dikaitkan dengan peningkatan risiko asma pada anak-anak.

5. Influenza (Flu)

Polusi udara mengandung senyawa berbahaya yang dapat merusak saluran pernapasan dan melemahkan sistem kekebalan tubuh. Orang yang terpapar polusi udara memiliki risiko lebih tinggi terkena flu dan komplikasi serius seperti pneumonia.

Kesehatan pernapasan yang terganggu oleh polusi udara meningkatkan kerentanan terhadap infeksi flu. Sistem pernapasan yang sehat adalah pertahanan pertama tubuh melawan infeksi, dan ketidakmampuannya melindungi tubuh dapat memperburuk infeksi flu.

 

(Kaje/Usamah)

Baca berita lainnya di Google News dan Whatsapp Channel
Berita Terkait
Berita Terkini
China
Kalah dari Indonesia, Era Pemain Senior China di Piala Dunia Berakhir
MotoGP Thailand 2024
Drama MotoGP Aragon, Dua Saudara Berebut Tahta
Total Denda Persib di Musim Ini Mencapai Lebih Dari 1 Miliyar, Persib Minta Bantuan Bobotoh
Total Denda Persib di Musim Ini Mencapai Lebih Dari 1 Miliyar, Persib Minta Bantuan Bobotoh
Hasil Sidang Komdis PSSI: Persib dan Persija Dihukum Ratusan Juta
Hasil Sidang Komdis PSSI: Persib dan Persija Dihukum Ratusan Juta
Pengemis di Sunan Gunung Jati
Pengemis di Makam Sunan Gunung Jati Marak, DPRD Cirebon Minta Penanganan Lintas Sektor
Berita Lainnya

1

Mahasiswa Ilmu Komunikasi FISIP Unpas Raih Juara di Ajang Padjadjaran Public Relations Fair (PPRF) 2025

2

Legislator Kritik Keras Penambangan Nikel Raja Ampat Papua Barat Daya, Melanggar Regulasi!

3

Pengabdian Kepada Masyarakat – UNIBI TALK: Storytelling sebagai Cara Membentuk Personal Branding yang Autentik dan Konsisten Melalui Media Sosial Instagram

4

Update Kondisi Gunung Tangkuban Parahu, Tetap Waspada Meski Jumlah Gempa Vulkanik Alami Penurunan

5

Link Live Streaming Timnas Indonesia vs China Selain Yalla Shoot
Headline
Spanyol
Menang Dramatis 5-4 atas Prancis, Spanyol Melaju ke Final UEFA Nations League 2025
Tambang Nikel Raja Ampat, KLH Temukan Pelanggaran Aturan Lingkungan
Tambang Nikel Raja Ampat, KLH Temukan Pelanggaran Aturan Lingkungan
Prabowo Laksanakan Salat Iduladha di Masjid Istiqlal
Prabowo Laksanakan Salat Iduladha di Masjid Istiqlal
Indonesia vs China
Timnas Indonesia Gilas China 1-0 di Kualifikasi Piala Dunia 2026

Dapatkan fitur lebih lengkap di aplikasi Teropong Media.